Jabatan Sekdes Kosong,Kenapa? Pemdes Desa Gandong Hanya Mengisi 1 Formasi Kasun Saja?

 Jabatan Sekdes Kosong,Kenapa? Pemdes Desa Gandong Hanya Mengisi 1 Formasi Kasun Saja?

 

Ngawi,detikindo24.com – Terdapat beberapa kekosongan jabatan di pemerintahan Desa Gandong, Termasuk diantaranya Jabatan Sekertaris Desa (Sekdes) ? Tapi kenapa? Pemdes Gandong hanya melakukan pengisian pada formasi Kasun saja?

Itulah pertanyaan yang terlontar dari beberapa warga desa gandong, Kecamatan Bringin, Kabupaten Ngawi pasca di laporkannya panitia penguji tes perangkat desa ke Polsek Bringin, Karena di duga Panitia Penguji yang tidak transparan, diantaranya adanya dugaan Panitia Penguji di indikasi Soal tidak sesuai dengan buku yang di beli ( Soal Jadi duluan) oleh panitia penjaringan dan BPD Desa Gandong.

Padahal, dengan kesepakatan buku yang dibeli oleh tim panitia penjaringan itulah, seharusnya Tim penguji menjadikan sumber atas semua soal yang akan di ujikan kepada semua peserta calon perangkat desa pada Formasi Kasun desa gandong tanggal 28 Desember 2023.

Selain itu, menurut narasumber beberapa warga desa setempat, kekosongan jabatan Sekdes gandong sudah lama terjadi,  Pemdes gandong seharusnya mengikut sertakan pengisiannya, kenapa itu tidak dilakukan oleh pemdes Gandong?

“Anehnya lagi kenapa? jabatan Sekdes yang sudah lama kosong tidak sekalian dilakukan pengisian, kan ini yang jadi pertanyaan warga sekarang” ungkap beberapa warga desa gandong. Minggu 31/12/2023

Mengacu kenapa pelaporan kepada polsek Bringin harus dilakukan, Karena kecurigaan warga semakin kuat dengan adanya upaya beberapa tokoh berpengaruh yang berusaha mengondisikan pengisian perangkat desa pada jabatan Kasun di desanya.

“selain dari pada itu, sebelumnya sudah ada keinginan untuk menjadikan salah satu peserta untuk dikondisikan, bisa lolos dan duduk menjadi Kasun di desa gandong. Kenyataan peserta tersebut sekarang jadi” ungkap beberapa warga

Baca juga :   Doakan Prabowo Gibran dan Kapolri, Paguyuban Wartawan FRN Akan Gelar Sholawatan Akbar 

Dituturkan oleh salah satu narasumber ” ada lima orang tokoh berpengaruh di desa gandong yang mendatangi seseorang untuk menjadi ketua panitia. Namun karena ada permintaan untuk menjadikan salah satu peserta (yang sekarang berhasil lolos), maka orang tersebut menolaknya” tutur beberapa warga tersebut

Hal itu terbukti diakui oleh inisial S ( orang yang didatangi lima tokoh berpengaruh desa gandong). S mengaku dan membenarkan telah menolak keinginan mereka saat ditemui media ini. Minggu 31/12/2023.

“Iya, lima orang diantaranya, Tokoh masyarakat,Ketua BPD lama maupun ketua BPD baru dan kepala Desa” Ungkapnya

Apakah keinginan mereka mengajak kerja sama mengondisikan peserta yang sekarang lolos dengan nilai tertinggi, S mengatakan dengan tegas “betul ya itu orangnya yang dimaksut” tutur S tanpa menyebutkan nama peserta yang dimaksut

Lebih luas S juga menuturkan keadaan di desanya, mulai tidak adanya proses  permalasahan jabatan bendahara yang tidak melalui penjaringan dan tes uji perangkat desa, Juga Kekosongan jabatan Sekdes yang sudah lama tidak di juga dilakukan pengisian, menurutnya “seharusnya ikut dilakukan  pengisian bersamaan pengisian perangkat desa Kasun kemarin, Kenapa? Hal itu tidak dilakukan, kenapa hanya formasi Kasun saja ” ujar S

S berharap kepada pihak terkait untuk dapat menindaklanjuti permasalahan di desanya.

Hingga berita ini terbitkan, beberapa pihak terkait pemerintahan desa dan lainnya belum berhasil dimintai keterangan oleh media ini.

Tinggalkan Balasan