Ujian Praktik SIM di Polres Ngawi Mendapat Banyak Tanggapan Positif Warga Pemohon SIM Baru

Detikindo24.Com,NGAWI, Setelah Polres Ngawi Polda Jatim mengubah pelaksanaan ujian praktik SIM C, sesuai dengan aturan dari Korlantas Polri yang mengubah lintasan angka 8 (delapan) menjadi huruf S dan memperlebar jarak lebarnya, maka banyak tanggapan positif dari warga terutama yang pemohon SIM.

Sebagaimana dikatakan Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, S.H., S.I.K., M.Si, bahwa Polres Ngawi telah mengubah lintasan praktik ujian SIM C, sesuai dengan aturan yang baru adalah menghilangkan ujian angka 8 (delapan) menjadi huruf S dalam pelaksanaan praktik SIM C

“Kami telah menghilangkan ujian angka delapan dalam pelaksanaan praktik SIM C sesuai dengan petunjuk Pimpinan,” tutur Argo

Tanggapan positif pun berdatangan dari pemohon SIM yang melaksanakan ujian praktik SIM C.

“Saya langsung lulus dan dapat SIM C. Alhamdulillah, terima kasih pak Polisi,” kata Agus (19)

Lain lagi yang dikatakan Susi (24), “Alhamdulillah, pak Polisinya ramah-ramah. Saya pakai motornya polisi dan lancar ujian praktiknya.”

“Alhamdulillah sudah tidak ada lagi praktik yang muter-muter seperti dulu. Saya ini ujian kedua, yang dulu susah. Sekarang saya dapat SIM C. Makasih pak polisi,” ujar Dodi (36) yang SIM nya mati dan harus mengikuti ujian lagi untuk mendapatkan SIM C

Menurut Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Achmad Fahmi Aditama, S.T.K., S.I.K., yang didampingi KRI (Kanit Regident) Iptu Aris Winarko, S.H., bahwa pemohon SIM C baru sekarang banyak lulus dibandingkan yang dulu.

“Kalau dulu, pemohon SIM baru, ujian praktiknya bisa mengulang dua sampai tiga kali baru lulus. Sekarang lebih mudah dan banyak yang lulus,” jelas Fahmi pada media Kamis (10/8/2023)

Sebagai informasi, untuk lapangan praktik uji SIM lama yakni angka 8 dan zig-zag, dari pemohon SIM C baru rata-rata perhari antara 18 hingga 35 orang, tidak ada yang lolos. Setelah lintasan diubah oleh Satlantas Polres Ngawi pada Sabtu (5/8/2023) sesuai petunjuk terbaru, maka pemohon SIM baru yang pulang dengan membawa SIM C rata-rata perhari ada 10 sampai 24 orang.

“Saya senang, ujian praktiknya SIM C sudah diubah. Jadi mudah untuk pemohon SIM baru seperti anak saya ini. Makasih pak polisi,” kata Seno (45) yang mengantarkan anaknya untuk ujian SIM.

Jelang 1 Hari Ramadan, Kapolres Ngawi Blusukan ke Pasar Tradisional

NGAWI, detikindo24.com – Kehadiran polisi sesuai tugas pokoknya di tengah masyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman. Kali ini, Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera S.H., S.I.K., M.H., blusukan di pasar tradisional jelang Ramadan dengan maksud untuk berpatroli.

Selain itu Kapolres yang didampingi Wakapolres Kompol Haryanto, S.H., S.I.K., M.M., serta petugas pasar berpatroli di dalam pasar tradisional yang terletak di Desa Beran Jl A Yani Ngawi, bertujuan guna melakukan pengecekan harga sembako dan memastikan bahwa bahan pangan cukup tersedia.

“Patroli ini selain bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang beraktifitas di pasar tradisional juga memastikan bahwa bahan pangan cukup tersedia di wilayah Ngawi,” tutur Kapolres Ngawi ketika dikonfirmasi Rabu (22/3/2023)

Polisi akan selalu hadir ditengah-tengah Masyarakat, kapanpun dibutuhkan, mereka akan selalu siap 24 jam bagi masyarakat di mana dan kapanpun. Sesuai dengan tugas pokoknya, Polri yang siap melindungi melayani dan mengayomi masyarakat, termasuk di lingkungan pasar.

Di sela-sela patrolinya, Kapolres Ngawi dan rombongan juga memberikan imbauan agar para pedagang dan pembeli turut serta menjaga keamanan dan ketertiban Ngawi, khususnya di dalam pasar.

“Jangan takut untuk melaporkan atau memberi informasi sekecil apapun kepada polisi, agar kamtibmas di Ngawi tetap terjaga dan kondusif. Sehingga masyarakat aman dan nyaman dalam melakukan aktifitasnya, terutama di pasar ini,” pesan AKBP Dwiasi kepada warga.

Ini salah satu upaya kepolisian dalam menumbuhkan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melaksanakan aktifitasnya di pasar jelang Ramadan 1444 H.

Kapolres Ngawi juga mengatakan bahwa kebersamaan Polri dengan masyarakat, dalam pemeliharaan keamanan dan ketertiban, harus terus dilakukan dengan cara yang lebih santun. Diharapkan agar lebih mempererat hubungan polisi dengan masyarakat dalam hal meningkatkan kesadaran akan peran Polri di tengah masyarakat.

“Diharapkan hubungan Polri dengan masyarakat terjalin baik, jadi jangan takut untuk minta pertolongan jika mengalami kesusahan. Polisi akan bertindak sesuai dengan peran dan tugasnya,” tutup AKBP Dwiasi

Kapolres Ngawi Salurkan Bantuan Presiden RI kepada Anggota Polres Ngawi

NGAWI, detikindo24.com – Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H., memimpin apel pagi di halaman Polres Ngawi Presisi, pada Senin (20/3/2023)

Kegiatan tersebut diikuti oleh Wakapolres Kompol Haryanto, S.H., S.I.K., M.H., pejabat utama dan seluruh anggota Polri beserta ASN Polres Ngawi

Ketika memimpin apel pagi, Kapolres Ngawi selain menyampaikan terima kasih saat pengamanan kunjungan kerja Presiden RI Jokowi berjalan aman, AKBP Dwiasi juga menyalurkan bantuan dari Presiden kepada seluruh personil Polres Ngawi.

“Terima kasih dari Presiden untuk anggota Polres, selama kunker di Ngawi tidak ada masalah. Dan ini ada bantuan Kepresidenan RI sebanyak 460 paket untuk anggota,” tutur Kapolres Ngawi

Kapolres Ngawi juga berpesan agar kegiatan masyarakat diantisipasi menjelang puasa Ramadan 1444 H, misalnya giat sahur on the road jangan sampai menyebabkan kecelakaan, antisipasi balap liar, Bhabinkamtibmas diberdayakan saat masyarakat sholat taraweh, adakan operasi petasan, jangan ada kejadian menonjol di wilayah Ngawi.

Sekedar informasi, kunjungan kerja Presiden RI Jokowi ke wilayah Ngawi pada Sabtu (11/3/2023) lalu dalam rangka panen raya di Desa Kartoharjo dan memberikan bantuan kepada masyarakat di pasar tradisional Beran Jl. A Yani Ngawi

Setelah apel pagi, kegiatan dilanjutkan cofee morning anev sitkamtibmas mingguan di Ruang Guyup Polres Ngawi

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.