Bupati Madiun Gelar Acara Pisah Sambut Kajari dan Ketua PN Kab.Madiun

MADIUN,Detikindo24.com – Rotasi pergantian Pimpinan Pejabat Penegak Hukum yakni Kepala Kejaksaaan Negeri (Kajari) dan Kepala Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Madiun kembali di lakukan.

Hadir dalam acara Pisah Sambut pejabat pimpinan penegak dua lembaga hukum tersebut Bupati Madiun H. Ahmad Dawami,Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo, Dandim 0803/Madiun Letkol Inf. Meina Helmi, Kepala OPD Kabupaten Madiun, Asisten pemerintahan, Staf Ahli Bupati, serta Camat se-Kabupaten Madiun di Pendopo Muda Graha. Kamis (9/2/2023).

Adapun pergantian kedua petinggi lembaga hukum Kajari dan Ketua PN di kab. madiun yakni,
1).Kajari (lama) Nanik Kushartanti di gantikan kajari (baru) Andi Irfan Syafruddin.

Kajari lama Nanik Kushartanti kini menjabat sebagai Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) di Kejaksaan Tinggi Provinsi lampung,dan Andi Irfan Syafruddin sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kota Baru.

2).Kepala PN (lama) Warsito digantikan Kepala PN (baru) Rahmawati.

Kepala PN lama Warsito kini melanjutkan bertugas sebagai Wakil Ketua PN di Kab.Nganjuk.

Ucapan selamat bertugas di tempat yang baru dan ucapan terima kasih serta permohonan maaf kepada kajari dan ketua PN yang lama pun disampaikan Bupati Madiun dalam acara Pisah sambut tersebut.

“Mudah-mudahan dengan kehadiran Kajari yang baru Bapak Andi, dan Ketua PN yang baru Ibu Rachmawati, membuat Kabupaten Madiun semakin bersinergi dalam melakukan pembangunan,” tutur Bupati Madiun.

Sementara permohonan maaf dan mendoakan kepada Kajari dan Ketua PN yang lama, agar karir yang dijalani kedepannya se-usai dari Kabupaten Madiun semakin sukses dan lancar.

“Semoga karirnya semakin sukses dan lancar di tempat yang baru”, pungkas Kaji Mbing.

Pun selaku Kajari baru di Kab.Madiun Andi Irfan Syafruddin mengatakan jika dirinya akan fokus sesuai tugas dan fungsinya selaku penegak hukum.

Sebelumnya, Untuk prioritas pekerjaan, dirinya akan melakukan pemetaan terlebih dahulu, sembari melihat kondisi permasalahan hukum yang ada di Kabupaten Madiun.

“Untuk prioritas pekerjaan, kami masih perlu untuk pemetaan dulu, apalagi masih awal tahun seperti ini, kita lihat dulu apa yang menjadi permasalahan hukum di sini,” Ungkap Kajari baru Kabupaten Madiun ini.

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.