Nganjuk, Detikindo24.Com – Dalam rangka membangun kekompakan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kertosono menggelar apel kesetiaan dan upgrading.
Kegiatan tersebut digelar di halaman Kantor Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Jalan Nabawi, Nomor 2, Griya Kepuh Asri, Desa Kepuh, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada Minggu (15/10/2023) pagi.
Informasi yang dihimpun jurnalis Detikindo24.Com hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Pengurus GP Ansor Kertosono diantaranya Ketua PAC GP Ansor Hamid Muzakki, Sekertaris PAC GP Ansor Ainur Rosyid, Kasatkoryon Banser Kertosono Ayhik Nurdiantoro, Pelatih Balantas Satkoryon Banser Kertosono Sugiono, juga jajaran Pelatih Pimpinan Cabang (PC) Nganjuk diantaranya Sohibul Amin, M. Dhori Abdul Jalil, Rifa’i dan puluhan anggota Ansor dan Banser tampak bersemangat mengikuti rangkaian acara.
Acara dibuka dengan pelaksanaan upacara apel kesetiaan dilanjutkan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Mars Syubbanul Wathon, Mars Ansor, Mars Banser, juga amanat Ketua PAC GP Ansor Hamid Muzakki yang sekaligus menjadi inspektur pada apel tersebut.
Komandan apel dijabat oleh Kasatkoryon Banser Kertosono Ayhik Nurdiantoro, ajudan apel dijabat oleh Provost yang juga senior Banser Kertosono Eko Purwanto dari ranting Tanjung.
Dalam amanatnya ketua PAC GP Ansor mengatakan bahwa, Apel Kesetiaan dilaksanakan untuk kembali membangun kesetiaan terhadap organisasi dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan memahami dan mengamalkan Nawa Prasetya Banser.
“Nawa Prasetya adalah Janji atau ikrar kesetiaan anggota Banser, dan berikut Teks Nawa Prasetya Banser;
- 1. Kami Barisan Ansor Serbaguna, bertaqwa kepada Allah SWT.
- 2. Kami Barisan Ansor Serbaguna, setia kepada Pancasila dan UUD 1945.
- 3. Kami Barisan Ansor Serbaguna, memegang teguh cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Negara Republik Indonesia.
- 4. Kami Barisan Ansor Serbaguna, taat dan ta’dhim kepada khittah NU 1926.
- 5. Kami Barisan Ansor Serbaguna, setia dan berani membela kebenaran dalam wadah perjuangan Ansor, demi terwujudnya cita-cita bangsa Indonesia.
- 6. Kami Barisan Ansor Serbaguna, peduli terhadap nasib umat manusia tanpa memandang suku, bangsa, agama dan golongan.
- 7. Kami Barisan Ansor Serbaguna, menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, kebenaran keadilan dan demokrasi
- 8. Kami Barisan Ansor Serbaguna, siap mengorbankan seluruh jiwa, raga dan harta demi mencapai Ridho Allah
- 9. Kami Barisan Ansor Serbaguna, senantiasa siap siaga membela kehormatan dan martabat bangsa dan Negara Republik Indonesia.
itulah yang menjadi tujuan dan dasar menggelar apel kesetiaan,” kata Hamid Muzakki disela-sela apel kesetiaan dan upgrading kepada Detikindo24.Com.
Hamid Muzakki menambahkan upgrading adalah cara yang harus dilakukan untuk memberi wawasan keorganisasian dan meningkatkan sumber daya manusia (SDM) kepada seluruh anggota Banser yang terampil dan teruji, dan hal ini juga memastikan militansi khidmah kepada NU dan NKRI.
“Demi memastikan hal tersebut, kami keluarga besar PAC GP Ansor Kertosono, Kabupaten Nganjuk berinisiatif menggelar upgrading Banser, karena upgrading merupakan juga salah satu program kerja untuk membangun kekompakan dan menumbuhkan kembali jiwa korsa,” imbuh Hamid Muzakki yang biasa disapa akrab Hamid.
Hamid berharap kepada seluruh jajaran Ansor dan Banser bersatu padu, solid dalam berbagai kegiatan dan siap sedia untuk selalu menjaga keutuhan NKRI, apalagi tahapan Pemilu 2024 sudah dimulai,” ujar mantan Sekertaris PAC GP Ansor Kertosono itu.
Terpisah, Kasatkoryon Banser Kertosono Ayhik Nurdiantoro mengatakan bahwa, apel kesetiaan tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk menguji kesetiaan anggota sesuai dengan ikrarnya untuk berkhidmat kepada organisasi NU khususnya dan juga setia kepada NKRI pada umumnya.
“Upgrading adalah sebagai tindak lanjut untuk meningkatkan dan menguatkan proses kaderisasi Banser, karena Banser harus cerdas mengetahui situasi di tengah masyarakat dan selalu responsif tidak kalah dengan kelompok lain dan harus update, jadi Banser harus tetap sebagai garda depan dalam mengawal maupun membackup diri, sebagai benteng ulama dan kiai, serta NKRI,” kata Ayhik Nurdiantoro yang biasa disapa akrab Kuncrit pada Minggu (15/10/2023) malam di musholla Al Abror MWC NU Kertosono.
Kuncrit membuahkan bahwa, untuk upgrading baik secara indoor atau outdoor diharapkan memberikan kekuatan fisik dan psikis, dengan demikian Ansor dan Banser bisa bersinergi dalam gerak dan langkah satu komando, sesuai dengan materi organisasi yaitu pentingnya penguatan kelembagaan kemandirian organisasi dan distribusi kader.
“Dengan upgrading ini, militansi Ansor Banser sebagai garda terdepan tidak akan diragukan lagi sebagai pengawal, penjaga dan benteng ulama NU dan NKRI,” pungkas Kuncrit.(Skr/Sin)