Tingkatkan Perekonomian Warga, Desa Banjarsari Kulon Bangun Jalan Dusun Beketok

DetikIndo24.Com // MADIUN – Guna menunjang roda perekonomian warga masyarakatnya, Pemerintah Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun realisasikan pembangunan jalan rabat beton di Dusun Beketok RT 29 dan RT 31, RW 12.

Dengan panjang 150 meter X Lebar 2.5 meter di Rt 29 dan panjang 20 meter di RT 31, pembangunan rabat beton jalan tersebut menelan anggaran sebesar Rp 70.000.000.00 yang bersumber dari Dana Aspirasi Bantuan Keuangan Khusus (BKK) TA 2023.

Selaras saat awak media ini, mewawancarai Kepala Desa Banjarsari Kulon Bambang Hermawan melalui Sekertaris desa Fattah Yasin.

“Program pembangunan rabat beton jalan RT 29 dan RT 31 RW 12 bersumber dari dana bantuan keuangan khusus (BKK) dengan nilai 70 juta” . Ujar Fattah Yasin

Dengan memprioritaskan jalan tersebut untuk dilakukan rabat beton bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat dalam melakukan aktivitasnya, selain itu yang terpenting adalah untuk menunjang perekonomian warga yang rata-rata bertani.

“Masyarakat desa ini mayoritas mata pencahariannya sebagai petani dan peternak, jadi sangat dibutuhkan sekali pembangunan jalan rabat beton. Selain mempermudah akses untuk kendaraan bermotor juga mempermudah masyarakat untuk menjual hasil sawah dan kebun mereka. karena transportasi menjadi lebih mudah, sehingga menjadi lancar saat membawa hasil kebun dan hasil sawahnya “. Tutur kapala Desa Bambang Hermawan melalui Sekretaris Desa Fattah Yasin

Menurutnya, Pembangunan rabat beton jalan ini bersifat sangat penting, sangat bermanfaat bagi masyarakatnya, khususnya warga dusun Beketok. Sebelumnya jalan ini sudah beraspal, namun sekarang sudah banyak yang rusak.

” jalan ini sekarang sudah enak, mulus dan aman untuk dilalui kendaraan bermotor” terang Fattih

Baca juga :   Muaythai Jatim Juara Umum PON XXI 2024 Aceh – Sumut Salah Satu Atlet Asal Kab Madiun

Perihal yang sama juga disampaikan Gufron salah satu warga masyarakat setempat. Ia menuturkan, semula jalan ini sudah di aspal dengan dana dari swadaya masyarakat. Karena sudah sekian lama, sehingga banyak aspal yang sudah rusak. Pun untuk pembangunan rabat beton saat ini, merupakan program Pemerintah Desa.

Lebih lanjut, Jalan ini adalah jalan Desa dan merupakan akses warga untuk beraktivitas ke lahan sawah pertanian.

” Sudah wacana desa, kalau akses jalan RT 29 ini nantinya tembus sampai RT 13 yang akan melibatkan tanah sawah milik warga untuk dibangun jalan baru” Pungkas Gufron.

 

Tinggalkan Balasan