Probolinggo, detikindo24.com – Melihat kondisi pasar Leces yang berada di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur saat ini, warga maupun pedagang mengeluh dan merasa tidak nyaman.
Pasalnya, saat ini kondisi pasar kurang mendapat perhatian dari Pemerintah kabupaten Probolinggo. tidak hanya kondisi jalan yang mengalami kerusakan, namun kondisi di dalam pasar juga selalu tergenang air saat hujan tiba.
Seperti dikeluhkan salah satu pedagang pasar leces berinisial BA saat di wawancarai media ini. BA selalu harus menanggung kerugian dagangannya yang mengalami kerusakan maupun pecah hingga tidak bisa di jual kembali.
“Setiap kali saya bawa telor lewat sini setengah dari telor yang saya bawa pasti pecah mas” Ungkap BA kepada tim detikindo24.com saat masih berada dilokasi pasar leces. Rabu (2/3/2023)
Rusaknya jalan dan kondisi pasar leces ini menurut BA sudah terjadi sekian tahun lamanya. selain belum ada peninjauan dari pihak Pemerintah Daerah hingga saat ini, masih menurut pedagang menilai Pemerintah Daerah lalai dan terkesan membiarkan dan kurang memperhatikan.
Tidak hanya kerugian dagangan yang mengalami kerusakan, kondisi yang demikian ini juga membuat pengendara bermotor sering sekali jatuh dan terpeleset saat melewati jalan pasar leces tersebut.
“Gimana ini mas, jalan yang katanya dibenarkan tapi ko masih rusak, katanya tahun ini dibenarkan” ujarnya kepada wartawan ini lebih lanjut.
Atas kondisi tersebut, selaku Warga dan pedagang pasar Leces berharap kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkop dan UMK) Bidang Perdagangan dan Pasar serta Kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bina Marga Bidang Jembatan dan Jalan dapat selanjutnya segera melakukan perbaikan.
“Seharusnya kondisi seperti ini tidak dibiarkan oleh pemerintah, mengingat pasar merupakan sentra ekonomi masyarakat, berharap setelah mendengar keluhan kita selaku warga maupun pedagang, pemerintah daerah segera memperbaiki. Agar semua nyaman dan ekonomi semakin bertambah maju” pungkas AB
