Ketidakpuasan Transparansi Hasil Tes PPS Kab. Ngawi Semakin Meluas

Ngawi,detikindo24.com – Ketidakpuasan dampak tidak transparan sistem penilaian hasil tes ujian peserta PPS di Kabupaten Ngawi semakin meluas.

Tidak hanya dapat dilihat dari beberapa aduan kepada media ini sebelumny yang telah diterbitkan dipemberitaan berjudul ” Transparansi Hasil Tes PPS dingawi dipertanyakan”. Namun protes mengenai hal yang sama,kembali dapat dilihat dari banyaknya protes diakun intagram milik @Kpungawi pada kolom  komentar yang tidak satupun dibalas.

Dari hasil pantauan detikindo24.com atas fenomena tersebut yang terjadi, didapati keterangan yang mengejutkan dari salah satu PPK selaku Panitia penguji, peserta yang telah dinyatakan lulus adalah hasil Rekomendasi KPU dan memastikan bahwa hasil nilai tertinggi belum tentu lulus uji kompetisi PPS.

,”nilai tinggi itu tidak jaminan masuk,yang penting rekomendasi dari KPU,” terangnya

Dugaan bahwa hasil seleksi lulus uji kompetensi petugas PPS Kab. Ngawi tahun 2023 hanyalah Syarat Formalitas swmakin kuat.

Selain ungkapan keterangan pihak selaku PPK, Salah satu mahasiswa yang pernah ikut hadir mewakili Sosialisasi KPU dikampusnya, mengaku mendapat jatah dan dijanjikan pasti lulus apabila mau mengikuti seleksi.

“Pas waktu di ruangan yang dihadiri kurang lebih 15 tamu undangan ketua KPU menjanjikan bisa daftar panwascam atau PPK dan dijamin lulus,” ungkap sang mahasiswa kepada media ini melalui Chating via whatsapp miliknya. Ia berpesan namanya untuk tidak berkenan disebutkan.

Ia pun membetulkan, bahwa temen-temen yang mendaftar akhirnya terbukti lulus.”Saya tidak suka cara begituan, percuma ikut demo sana sini kalau saya sendiri masih ikut cara yang gak bener,” tegasnya

Masih terkait perekrutan PPS lebih lanjut ia menjelaskan, dirinya, beberapa minggu yang lalu sempat ribut dengan ketua KPU.” Namun pihak KPU hanya membaca pesannya dan memberi penjelasan yang tidak berguna,” imbuhnya

“Kalau saya salah pastinya saya udah ditangkap polisi,” Pungkasnya

Mencoba melakukan konfirmasi kepada ketua KPU melalui via watshapp, hanya di read tanpa memberikan penjelasan.

Baca juga :   Proyek Perawatan Jalan Di Magetan Terkendala, Begini Penjelasan Rekanan dan Kabid Bina Marga

Sementara kantor KPU dalam keadaan kosong,awak media ini hanya ditemui satpam. “kalau untuk urusan perekrutan ke pak Darsono saja beliau divisi KPU,namun saat ini tak berada di tempat,”tutupnya (Red)

Tinggalkan Balasan