Gatot Sukarno ,Komandan Togog Yang Dekat Wong Cilik Kab.Madiun

Daerah1 Dilihat

Madiun,detikindo24.com – Kiprah nyata Relawan pasukan TOGOG dikabupaten Madiun semakin santer dan dinantikan kehadirannya terutama kalangan wong cilik. Bagi masyarakat Kabupaten Madiun Sosok pasukan Togog memang tidak asing lagi bahkan dinantikan kehadirannya.

Selama hampir dua tahun lebih pasukan Togog hadir untuk wong cilik dengan bentuk pemberian sembako,bantuan kesehatan, edukasi pengembangan SDM juga solusi masalah yang menghampiri wong cilik diantaranya langkanya pupuk, hasil pertanian yang stagnan, harga padi turun saat panen dan masih banyak lainya.

Kali ini detikIndo24.com sambangi kediaman Gatot Sukarno selaku komandan pasukan Togog yang berada di Desa Sukorejo Kec.Saradan Kab.Madiun.

Sejak siang kediamannya tidak pernah sepi dari tamu, mulai petani,tukang becak, pekerja hingga pejabat sambangi kediamannya sekedar melepas penat menikmati kopi hangat dan lepaskan keluh kesah mereka.

Doni salah satu warga yang sering datang di kediamanya mengatakan bahwa kehadirannya disitu untuk melepas kepenatan masalah dan mencari teman diskusi.

“Pak Gatot Sukarno ini memang seperti Bapak Sukarno beneran. Kedekatannya dengan wong cilik, selalu memikirkan wong cilik dan turun langsung ke desa untuk wong cilik adalah kebiasaanya” Tutur Doni

Dia menambahkan bahwa diskusinya dengan Gatot Sukarno selalu nyambung dan menyenangkan. Terlebih setelah Doni mengetahui perihal prestasi gemilang Gatot Sukarno di dunia politik.

Hadirnya Gatot Sukarno di Kabupaten Madiun laksana Harimau yang turun dari gunung.

” Pak Gatot Sukarno ini saya lihat sendiri selalu mendengar, mengamati dan memberikan solusi atas keluh kesah warga mulai petani, hingga birokrat . Sepertinya hadirnya beliau di Kabupaten Madiun akan membawa perubahan besar menuju kemakmuran” Ungkap doni yang juga ikut menjadi relawan pasukan Togog.

Sementara itu Gatot Sukarno menyampaikan kehadirannya di Kabupaten Madiun ingin dapat mengamalkan sedikit pengetahuan dan tenaganya untuk kesejahteraan masyarakat.

“Selagi Gusti Alloh masih memberikan kesempatan untuk membantu masyarakat di sekitar saya. Insya Alloh akan saya lakukan mas” Kata Gatot dengan rendah hati

Dia mengharapkan dapat terus membantu mengurai masalah yang di hadapi masyarakat. Salah satu contohnya tentang hasil panen petani yang pada saat panen justru harganya turun. Begitu juga kelangkaan pupuk bersubsidi dan masih banyak hal yang ingin Dia upayakan dalam rangka membantu sesama.

“Coba mas lihat saat panen harga padi turun, saat garap sawah pupuk juga langka, dimana peran pemerintah untuk rakyat ? Bagaimana masyarakat bisa lebih sejahtera? Dan masih banyak mas yang seharusnya pemerintah hadir untuk masyarakat” Pungkasnya