Gapoktan Di kab.Madiun Gagal Kelola 10 Ekor Sapi Bantuan

Daerah57 Dilihat

Madiun,detikindo24.com – Berdalih kandang porak poranda akibat bencana angin puting beliung beberapa tahun silam. 10 ekor sapi bantuan program UPPO ( Unit Pengolahan Pupuk Organik) Kab. Madiun tahun 2015 Ludes tidak tersisa.

Menerangkan dengan tanpa disertai bukti tertulis hasil pengelolaan 10 sapi bantuan tersebut, selaku ketua Gapoktan yang sekaligus sebagai ketua Panwascam Bawaslu berinisial I saat menemui media ini menjelaskan, hingga sekarang masih tersisa 8 ekor sapi, namun ia lupa siapa saja nama-nama tersebut.

Lebih lanjut di pertanyakan awak media tentang pengelolaan lainnya keutamaan terkait Program UPPO tersebut, ketua kelompok yang juga sebagai ketua Panwascam Bawaslu ini justru menginginkan masalahnya untuk tidak ditayangkan dalam pemberitaan beberapa awak media yang ditemuinya pada hari Jumat 27/1/2023.

Hingga berita ini ditayangkan, ketua kelompok Tani dimaksud belum bisa memberikan informasi lebih lanjut keberadaan seluruh sapi yang disampaikan masih dikelola warga penduduk yang berdomisili desa lain itu.

Baca juga :   Curi Sapi Di Muneng, 3 Maling Ketangkep Di Desa Lumbang, 2 Kabur

Menyangkut bantuan sapi tersebut yang bersumber dari keuangan negara serta tujuan khusus Program UPPO tidak terwujud diantaranya, Pengolah Pupuk Organik (UPPO) yaitu :

1. Menyediakan fasilitas pengolahan pupuk organik dengan memanfaatan bahan organik (jerami, sisa tanaman, limbah ternak, sampah organik) untuk memenuhi kebutuhan pupuk organik secara insitu.

2. Mensubstitusi sebagian kebutuhan pupuk an-organik.

Untuk mendapatkan keterangan selengkapnya lebih lanjut atas kejadian tersebut, tim awak media detikindo24.com belum melakukan komfirmasi lebih lanjut ke dinas terkait yang menaungi bidang bantuan ini, Dinas Pertanian dan Dinas Peternakan serta berwenang lainnya dikabupaten madiun.

Tinggalkan Balasan