Detikindo24.com

,

Abaikan Keselamatan Kerja, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Madiun Akan Segera Tegur Cv Rekanan

MADIUN,detikindo24.com -Meski keputusan untuk tidak menggunakan APD atau APK jelas melanggar aturan keselamatan kerja, Tetapi para pekerja pembangunan gedung perpustakaan lantai dua SDN Segulung 04, Kec. Dagangan, Kab. Madiun tetap nekad tidak menggunakan APK atau APD.

Foto Salah satu Pekerja Pembangunan SDN Segulung 04, Kec. Dagangan, Kab. Madiun saat menenteng Spanduk Informasi proyek yang tidak dipasang sebagaiman mana umumnya. Detikindo24.com

Kepada detikindo24.com Salah satu pekerja mengaku, hanya dibekali dua APK/APD berupa Baju Rompi dan Helm oleh CV. Karya Cipta Lestari sebagai pelaksana.

Sementara 3 (tiga) perlengkapan APK lainnya seperti Sepatu, Kaos Tangan dan Tali Pengaman tidak disediakan,  sebagaimana tercantum dalam syarat kewajiban dalam kontrak nomor 00.3/3555/402.107/2024 tertanggal 05 september 2024.

Sebagaimana pengakuan karyawan yang tidak ingin namanya disebut, selain gerah karena cuaca panas, alasan lainnya karena APD/APK sering tersangkut pada besi dan scaffolding. sehingga alasan tersebut membuat mereka (pekerja red-) tidak menggunakan ke dua apd/apk tersebut.

” Iya mas, panas dan ribet, karena nyangkut-nyangkut, untuk helm dan rompi ada, tapi untuk Sepatu dan tali pengaman tidak ada”. Ungkapnya, Sabtu (5/10/2024)

Terkait perihal pembangunan perpustakaan di sekolahnya, Sutopo selaku kepala sekolah SDN Segulung 04 tidak banyak mengetahuinya. selain karena pekerjaan dilaksanakan oleh CV rekanan, Permintaan Gambar atau Denah maupun spesifikasi dan RAB yang pernah dia ajukan, hingga hari ini belum juga diberikan oleh CV pelaksana.

“karena yang mengerjakan rekanan jadi sekolah tidak tahu sama sekali, bahkan gambar pun kami tidak di kasih”. Ujar Topo Selaku Kepala sekolah. Sabtu (5/10/2024)

Dihari yang sama, dihubungi melalui via whatsapp miliknya, Kepala Dinas pendidikan dan kebudayaan kab. madiun Siti Jubaidah terbukti menyalahkan para pekerja gedung perpus SDN Segulung 04 tersebut.

Menurut Siti, sudah seharusnya semua karyawan/pekerja di pembangunan Gedung Perpustakaan SDN Segulung 04 menggunakan K3. Karena K3 adalah bagian dari pekerjaan yang harus dan wajib di Gunakan.

Segera Pihaknya akan menegur CV. Karya Cipta Lestari dan karyawannya agar tetap menjaga keselamatan kerja dengan tetap harus menggunakan APK/APD.

“Penggunaan APD di lingkungan kerja sangat diperlukan, khususnya di proyek konstruksi sekolah yang wajib dan tak bisa diabaikan, mengingat potensi bahaya dapat menimpa pekerja jika tanpa perlindungan yang memadai”. Pungkasnya.

Ini lah Ulasan Singkat Kewajiban K3

K3 konstruksi bertujuan untuk melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja di bidang konstruksi. Untuk itu kontraktor kontruksi wajib menyediakan.

Sebagaimana Kewajiban penggunaan K3 diatur dalam sejumlah peraturan perundang-undangan, termasuk UU No.1 Tahun 1970 tentang K3, UU No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan, dan UU No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Selain itu, Peraturan Pemerintah No.50 Tahun 2012 juga mewajibkan penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SM K3) di setiap proyek konstruksi.

Sementara Pasal 96 UU Jasa Konstruksi menyebutkan bahwa setiap penyedia jasa dan/atau pengguna Jasa yang tidak memenuhi standar keamanan, keselamatan, kesehatan, dan keberlanjutan atau K3 dalam penyelenggaraan jasa konstruksi dapat dikenai sanksi administratif berupa :

– peringatan tertulis

– denda administratif

– penghentian sementara konstruksi/   kegiatan layanan jasa

– pencantuman dalam daftar hitam

– pembekuan izin, dan/atau

– pencabutan izin.

Liputan:  (*Rofi Suhardi*)

Miliki Jiwa Peduli Kemanusiaan, Pasangan Cawabup Dairi Rim Uli Bintagta Rimso-Barita Berikan Perhatian Penyandang ODGJ

Medan, detikindo24.com -Miliki Jiwa Kepedulian Kemanusiaan,Rim Uli Bintagta Rimso-Barita Calon Bupati-Calon Wakil Bupati Dairi Beri Perhatian bagi Penyandang ODGJ.

Cerminan ketulusan Calon Bupati Dan Calon Wakil Bupati Rim Uli Bintangta Secara langsung dapat dirasakan masyarakat mulai dari pusat kota hingga desa seluruh Kabupaten Dairi .

Pasangan Rimso -Barita selalu mengutamakan perhatiannya hingga Perbuatan di tengah Masyarakat Dairi.

Banyak hal yang akan diperbuat dilakukan secara langsung antara lain:

-Menghimpun, menggerakkan, dan membina potensi masyarakat agar terlaksananya program-program pokok di masyarakat.

-Merencanakan, melaksanakan, memantau, mengevaluasi pelaksanaan program sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

-Memberikan pembinaan yang meliputi penyuluhan, pelatihan, bimbingan teknis dan pendampingan .

-Melakukan pendampingan, dan pelaporan secara berjenjang terkait program-program dari masyarakat,dan

-Menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.

Dengan komitmen semangat yang luar biasa ini, Rim Uli Bintang berjanji akan menjalankan Tugas nya bekerja dan melayani dengan penuh ketulusan ke semua masyarakat Dairi.

Di Banyak kegiatan kunjungan yang dilakukan Rimso Maruli Sinaga, dirinya melontarkan bahwa kita akan mendapatkan banyak pelajaran, terutama pada lingkungan masyarakat

“Kita sebagai manusia memiliki kewajiban untuk membantu orang-orang yang membutuhkan,”. Ungkapnya

Humanisasi yang dibangun dengan masyarakat bertujuan untuk mempererat hubungan kekeluargaan dengan masyarakat.

“ Kegiatan yang berlangsung menjangkau seluruh elemen masyarakat sangat lah baik dan harus dirawat agar lebih akrab dan akan menimbulkan rasa cinta kekeluargaan” tambahnya

Dengan kerendahan hatinya ia berbuat langsung dengan keinginan masyarakat, mulai dari kegiatan bakti sosial, memberikan motivasi terhadap lansia, memberikan pembinaan pelaku UMKM serta apa saja yang memang menjadi perhatian dibutuhkan masyarakat agar berjalan dengan baik untuk pembangunan Dairi jika diberikan kesempatan kepercayaan memimpin kabupaten Dairi .

Banyak langkah mimpi besar yang ia inginkan berbuat langsung di tengah masyarakat ia menginginkan pembangunan Dairi tetap menjadi prioritas kerja pemerintah kedepannya.

Dalam pelaksanaan program -program Rim Uli Bintangta hadir untuk program Membangun Kab Dairi Lebih maju dari sebelum ya untuk harapan masyarakat banyak,dengan Jargon Mengusung Politik Kasih “Lahir Dari Rakyat Untuk Melayani Rakyat” Rakyat Berdaulat Rim Uli Bintangta akan selalu hadir ada membantu masyarakat Kabupaten Dairi dan ko sistem menjalankan program program misi visi untuk Pembangunan Dairi Maju. (*Red ss*)

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Tahun 2024 Meningkat, PT KAI Daop 7 Terima Penghargaan Pemkab Madiun

MADIUN,detikindo24.com -PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun terus menunjukkan komitmennya, dalam mendukung program sosial. Melalui Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sepanjang tahun 2024 hingga bulan Oktober.

Hingga saat ini, total bantuan TJSL yang disalurkan oleh PT KAI Daop 7 Madiun mencapai Rp1.154.396.000, meningkat dibandingkan dengan Rp 684.514.000 pada tahun 2023.

Manager Humas Daop 7 Madiun, Kuswardojo, menyatakan bahwa peningkatan ini merupakan bukti keseriusan PT KAI dalam menjalankan tanggung jawab sosialnya dan berperan aktif dalam mendukung kesejahteraan masyarakat di wilayah operasionalnya.

“Kami terus berupaya memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, baik dalam bidang kesehatan, pendidikan, maupun infrastruktur, ” ujar Kuswardojo.

Sebagai pengakuan atas kontribusi sosialnya, PT KAI Daop 7 Madiun telah menerima penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Madiun atas peran aktif dalam mendukung program penanganan stunting. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dukungan PT KAI Daop 7 terhadap program pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam aspek kesehatan dan gizi anak-anak.

Kuswardojo menyampaikan rasa terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Pemkab Madiun, serta menegaskan bahwa PT KAI akan terus berpartisipasi dalam program-program sosial yang bermanfaat bagi masyarakat melalui TJSL.

“Kami merasa bangga dapat terlibat dalam program penanganan stunting di Kabupaten Madiun. Partisipasi ini merupakan bentuk nyata komitmen PT KAI dalam memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat luas,” lanjutnya.

Kuswardojo mengharapkan agar program  TJSL ini dapat semakin meningkatkan makna hubungan baik antara PT KAI dengan pemerintah daerah dan masyarakat sekitar wilayah operasional untuk menunjang kelancaran operasi. Hubungan baik antara perusahaan dengan masyarakat sekitar wilayah operasional sangat kami butuhkan, untuk mendukung proses bisnis perusahaan.

“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keselamatan di sekitar jalur kereta api dan perlintasan sebidang. Keselamatan perjalanan kereta api adalah tanggung jawab bersama, dan kami mohon kerja sama dari semua pihak untuk selalu berhati-hati serta mematuhi aturan di perlintasan. Dengan begitu, kami bisa memastikan perjalanan kereta api yang aman dan nyaman bagi semua pengguna,” pungkas Kuswardoyo.

Liputan : Rofi Suhardi

Apresiasi Ormas Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kepada Propam Polri Atas Responsif Layani Masyarakat

Medan, Sumut, detikindo24.com -Ketua Umum Pemuda Batak Bersatu (PBB) Lambok F Sihombing dan Ketua Pemuda Batak Bersatu DPD Sumut Dr. Ronal Gomar Purba, SH., MH., M.si melalui Kepala Biro Badan Perbantuan Hukum PBB Sumut Paul J J Tambunan, SE., SH., MH, menyampaikan terimakasih dan mengapresiasi Propam Polri terkait program Dumas Presisi.

PBB menilai Propam Polri cepat merespons dalam melayani pengaduan masyarakat.

“Kami dari Pemuda Batak Bersatu mengapresiasi Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. atas adanya Dumas Presisi Propam Polri yang dinilai sangat responsif dalam melayani aduan masyarakat. Kami juga menilai Propam Polri telah membuktikan kinerjanya,” ujar Paul mewakili Ketua Umum dan Ketua pemuda Batak Bersatu DPD Sumut kepada wartawan, Kamis (03/10/2024).

Paul juga mengapresiasi Kadiv Propam Polri Irjen. Pol. Abdul Karim, S.IK., M.Si. dan Karo Provos Divisi Propam Polri Brigjen Pol Naek Pamen Simanjuntak, S.I.K Menurutnya, mereka telah berusaha meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada polisi. Sehingga atas ketegasan ini, banyak melahirkan polisi-polisi baik serta terus meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Institusi Polri.

“kami juga menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada tim Divpropam Polri Kombes Pol Agus Halimudin, S.H., S.I.K., M.H selaku ketua tim, bersama Iptu Asriyanti Ahmad, S.H, Ipda Joko Riyanto, S.H., dan Brigadir Lurus Putri Ayu yang telah hadir ke Polda Sumatera Utara dalam menindaklanjuti dan mengklarifikasi pengaduan kami atas dugaan tidak profesionalnya oknum anggota Polri di Polda Sumut. Sehingga dengan respon cepat Propam Polri ini permasalahan dapat segera diselesaikan secara kekeluargaan,” kata Paul dan berharap hal baik ini terus dipertahankan.

Kepada masyarakat, Paul meminta agar  memberikan keterangan yang benar, saat melaporkan atau mengadukan mengenai anggota oknum Polri yang bermasalah.

“Dengan Layanan pengaduan yang dibuat Propam ini membuat masyarakat cepat dan mudah untuk berkomunikasi dengan polri. Apalagi jika ada oknum-oknum yang melanggar atau merusak citra Polri bisa langsung segera ditindak lanjuti dan di proses oleh Propam Polri.

“Sekali lagi kami tentunya mengapresiasi atas program ini, karena memudahkan masyarakat cepat dan tepat dalam melakukan pengaduan melalui WhatsApp langsung di tanggapi. Tapi kami juga menghimbau masyarakat jika melakukan pengaduan harus dilengkapi dengan data dan memberikan keterangan dengan sejujurnya,” Pungkasnya. (*Ss*)

, ,

Doakan Prabowo Gibran dan Kapolri, Paguyuban Wartawan FRN Akan Gelar Sholawatan Akbar 

BANYUWANGI,Detikindo24.com – PW Fast Respon Nusantara atau FRN akan menggelar Sholawatan Akbar pada 28 Oktober 2024 di Banyuwangi, Jawa Timur.

Diperkirakan ribuan peserta dari berbagai daerah akan hadir menyatu melantunkan sholawat dan doa bersama. Banyuwangi, sebagai tuan rumah, siap menyambut ribuan peserta yang diperkirakan akan memadati lokasi acara. Dengan persiapan matang dan antusiasme yang tinggi, Sholawatan Akbar dipastikan akan menjadi peristiwa bersejarah dan penuh makna.

Dalam agenda acara ini bertujuan mendoakan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Berharap mereka bisa memimpin Indonesia menuju kemajuan dan kesejahteraan yang lebih besar.

Tak hanya itu, Khususon doa juga akan dipanjatkan untuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, agar ia tetap dapat menjalankan tugasnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban negara.

Diketahui Jenderal Sigit dikenal sebagai sosok yang tegas namun humanis, sehingga banyak masyarakat berharap ia terus memimpin Korps Bhayangkara di masa mendatang.

Acara ini dipimpin oleh Event Organizer (EO) ternama, Agus Flores, pengacara hebat asal Jakarta yang sekaligus sebagai Ketua Umum perkumpulan Wartawan di FRN. Agus Flores yang telah berpengalaman menggelar berbagai acara besar.

Agus menekankan pentingnya acara ini sebagai bentuk rasa syukur dan harapan untuk Indonesia yang lebih baik di bawah kepemimpinan yang baru.

“Sholawatan ini kami gelar sebagai bentuk doa bersama demi kebaikan bangsa. Ini adalah momen untuk kita bersatu dalam doa, memohon keberkahan bagi bangsa dan para pemimpin kita ,” ujarnya, Senin (30/9/24).

Dengan perpaduan antara nuansa religius dan nasionalisme, Sholawatan Akbar ini diharapkan dapat memperkuat persatuan serta memperkokoh semangat kebangsaan. Acara ini juga menjadi simbol harapan bagi masyarakat, terutama menjelang masa transisi kepemimpinan di tingkat nasional.

Diinformasikan, kegiatan yang akan berlangsung pada tanggal 28 Oktober tersebut sangatlah bersejarah, Karena bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. Hal ini diharapkan mampu memperkuat solidaritas dan semangat kebangsaan, sekaligus menjadi momentum penting bagi masyarakat untuk bersatu dalam doa demi kemajuan Indonesia.

Sambut HUT TNI Ke 79 Yonif 501/BY Gelar Karya Bhakti Berbagai Kegiatan Bersama Masyarakat

Kampung Kamat, 30 September 2024

Detikindo24.com, Kampung Kamat – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia ( HUT TNI) yang ke-79, Satgas Pamtas Mobile Yonif 501/BY menggelar kegiatan karya bakti penuh makna. Senin (30/9/2024)

Bukan hanya sebagai wujud pengabdian saja, Namun kegiatan ini  juga untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat setempat.

Ratusan anggota Satgas berkolaborasi dengan warga kampung melakukan berbagai kegiatan, seperti pembersihan lingkungan, perbaikan infrastruktur, dan pengecatan fasilitas umum.

“Kami ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kamat. Ini adalah bagian dari bentuk sinergi antara TNI dan rakyat,” ungkap Komandan Satgas, Letkol Inf Yahkya Wisnu Arianto S.Sos.,M.Han.

Kegiatan karya bakti ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat dan kepala desa yang menyatakan apresiasinya terhadap upaya TNI dalam membantu masyarakat.

“Kami sangat berterima kasih kepada Satgas Pamtas Mobile Yonif 501/BY. Kegiatan ini bukan hanya bermanfaat secara fisik, tetapi juga membangun rasa kebersamaan” Ucap Kepala Kampung Kamat, Bapak Bahamot Fransiskus.

Dalam rangkaian acara, TNI juga mengadakan penyuluhan tentang kesehatan dan lingkungan untuk membangkitkan semangat kebersamaan di antara warga dan prajurit.

Karya bakti ini menjadi simbol nyata bahwa TNI selalu hadir untuk masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan semangat gotong royong, diharapkan hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat Kamat akan semakin kuat.

Diduga Bank BTN Kediri Semprotkan Cat ke Tembok Rumah. Kreditur Dirugikan

TULUNGAGUNG,Detikindo24.com -Tindakan tidak menyenangkan dialami oleh K seorang debitur Bank BTN Kediri. Rumah K di desa Ringinpitu – kecamatan Kedungwaru Tulungagung yang telah ditempati bersama keluarganya sejak 2016, telah beberapa kali ditempel stiker oleh pihak bank dengan tulisan “Rumah ini akan diproses lelang/dijual”.

K memiliki perjanjian kredit dengan jangka waktu 20 tahun, namun dalam beberapa kesempatan, pihak bank tanpa izin telah menempelkan stiker di rumahnya.

Insiden yang beberapa kali terjadi, kembali dialami K pada Kamis, 26 September 2024, sekitar jam 2 siang. K terkejut saat pulang ke rumah dan mendapati rumahnya dicorat-coret dengan cat merah, dengan tulisan yang sama dengan stiker sebelumnya “Rumah ini akan diproses lelang atau dijual”.

Tak lama setelah itu, K menerima pesan WhatsApp dari pihak Bank BTN, tepatnya dari penagih bernama Danys Fredy, yang menanyakan mengenai pembayaran angsuran.

K segera menghubungi Danys Fredy untuk mengonfirmasi perbuatan tersebut. Dalam percakapannya, K merasa dipermalukan di depan keluarga dan tetangganya. Namun, Danys menyatakan bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari prosedur bank.

K menyatakan dirinya merasa sangat dirugikan secara moral dan material. Meskipun K mengakui ada keterlambatan pembayaran angsuran, ia menegaskan bahwa tindakan mencoret-coret rumahnya tanpa izin merupakan perbuatan yang melawan hukum. Menurut K, permasalahan ini seharusnya diselesaikan secara perdata, bukan dengan intimidasi atau tindakan di luar hukum.

Mahkamah Agung melalui putusan Nomor 3192 K/Pdt/2012 menegaskan bahwa permasalahan seperti ini harus diselesaikan secara hukum perdata. Mencoret-coret rumah orang lain dapat dianggap sebagai perusakan, yang diatur dalam Pasal 406 ayat (1) dan Pasal 170 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Selain itu, debitur dapat mengajukan gugatan atas perbuatan melawan hukum terhadap pihak yang bertanggung jawab. Sanksi yang dapat dikenakan atas tindakan ini termasuk pidana penjara hingga dua tahun delapan bulan, serta potensi sanksi berdasarkan pasal 310, 315, dan 359 KUHP yang melindungi individu dari perbuatan mempermalukan atau merugikan orang lain.

Kejadian ini, menurut K, tidak hanya merusak reputasinya di mata masyarakat, tetapi juga mengganggu usahanya karena berkurangnya kepercayaan dari orang-orang di sekitarnya. Lebih jauh, K menyoroti dampak psikologis yang mungkin dialami oleh keluarganya, terutama anak-anaknya, yang bisa menjadi korban perundungan akibat tulisan pada rumah tersebut.

K menyatakan bahwa pihak Bank BTN seharusnya menghormati privasi debitur dan tidak melakukan tindakan yang mempermalukan. Ia juga menegaskan bahwa hanya pengadilan yang berwenang memberikan putusan mengenai proses lelang, bukan pihak bank.(Taem*)

Banyak Berkontribusi Bagi Masyarakat Kab Madiun, Kini Drs Agung Budiarto Resmi Purna Tugas Sebagai ASN dan Plt Dinas Sosial

Liputan : Rofi Suhardi

SENIN,30 September 2024

MADIUN, Detikindo24.com -Drs Agung Budiarto resmi purna tugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial dan Juga sekaligus sebagai ASN di Kabupaten Madiun. Dirinya berharap Dinas Sosial seterusnya akan tetap melanjutkan tugas-tugasnya lebih baik lagi, Senin (30/9)2024)

Selama memimpin Dinas Sosial, Agung Budiarto telah memberikan banyak kontribusi positif bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Madiun.

Di bawah kepemimpinannya berbagai program sosial berhasil berjalan dengan baik. Diantaranya penyaluran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Program-program tersebut sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang membutuhkan.

“Saya bersyukur atas kesempatan yang diberikan untuk melayani masyarakat Kabupaten Madiun. Program-program yang telah kami jalankan merupakan bentuk komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Harapan saya, Dinas Sosial terus melanjutkan tugas ini dengan lebih baik lagi di masa mendatang,” ujarnya.

Dengan berakhirnya masa jabatannya,  Agung Budiarto juga mengharapkan, Dalam kepemimpinan yang baru nantinya, Dinas Sosial Kabupaten Madiun harus tetap konsisten dalam menjalankan tugasnya.

“Sekarang Dinas sosial sudah mempunyai Gedung selter rehabilitasi sosial dan rumah terapi. Dan kedepan akan di Bangun gedung selter kebencanaan. Untuk tahun 2024 ini, sudah ada 244 penerima manfaat yang berasal dari berbagai sumber. semoga upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat terus berlanjut dan semakin ditingkatkan”. Pungkas Agung

Kapolsek Pademangan Pimpin Apel Pelepasan Anggota Purna Tugas

Detikindo24.Com,JAKARTA — Kapolsek Pademangan Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, memimpin apel pelepasan anggotanya yang sudah memasuki masa purna tugas, di Halaman Polsek Pademangan, Senin (30/9/24) pagi.

Adapun anggota Polsek Pademangan yang memasuki masa purna tugas yaitu Aiptu Sidik Purnomo dengan jabatannya terakhir Sebagai Kapolsubsektor Lodan.

Dalam sambutannya, Kapolsek Pademangan menyampaikan bahwa pelepasan anggota yang purna tugas sebagai ungkapan rasa hormat yang setinggi-tingginya kepada anggota yang telah masuk masa pensiun atas pengabdian selama bertugas di Kepolisian.

“Kepada Aiptu Sidik Purnomo, beliau adalah contoh yang luar biasa bagi kita semua. Dimana sampai saat ini telah mengakhiri masa tugas sebagai anggota Polri dengan baik dan layak menjadi panutan untuk kita dan masyarakat,” kata Kapolsek.

Sementara itu, pada kesempatan tersebut Aiptu Sidik Purnomo mengucapkan terima kasih kepada Kapolsek dan seluruh personel atas kerjasama selama bertugas di Polsek Pademangan. Serta menyampaikan permohonan maaf apabila ada hal-hal yang kurang berkenan.

Selain itu, dalam pesannya agar senantiasa melaksanakan tugas dengan tulus dan ikhlas untuk melayani masyarakat, serta niatkan segala tugas sebagai ibadah.

“Tetap jaga nama baik Polri, jaga kekompakan, solidaritas dan tetap semangat mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara,” pungkasnya

Penulis : Heru Mindarto

Progam Istimewa Inda Raya – Aldi Untuk Warga Kota Madiun “Modal Tanpa Jaminan”

Liputan : Rofi Suhardi

Minggu 3 September 2024

Detikindo24.com,MADIUN -Dalam rangka memperkuat sektor kewirausahaan dan meningkatkan keterampilan masyarakat Kota Madiun, pasangan calon Walikota Madiun, Inda Raya Ayu Miko Saputri, dan calon Wakil Walikota, Aldi Dwi Prastianto, mengadakan pelatihan meracik parfum di Good father, Jalan Tanjung Raya 30, Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun. Senin (30/9/2024)

Dalam Pelatihan ini dihadiri oleh 120 peserta dari berbagai kalangan warga Kota Madiun, yang semuanya terdiri dari kalangan UMKM DI kota Madiun.

Dalam wawancaranya bersama Detikindo24.com, Inda Raya mengatakan, Apa yang kami lakukan sekarang adalah cerminan dari apa yang akan kami lakukan nanti. Kami memulai pelatihan ini, bukan menunggu sampai kami menjabat.

“Ketika kami buka pooling bersama Bro Fajar dan Mbak Masita, Antusias masyarakat terhadap peracikan parfum ini sangat tinggi, Bahkan dalam 2 hari kami Buka kuotanya langsung terpenuhi. karena permodalannya terjangkau dan pasarnya masih besar,” ujarnya.

Selain pelatihan, Inda Raya juga menjelaskan program Modal Tanpa Jaminan yang telah mereka jalankan bekerja sama dengan lembaga mitra.

“Program ini akan memberikan pinjaman modal tanpa bunga yang disubsidi oleh pihak pemerintah, guna membantu masyarakat membangun usaha mereka tanpa beban finansial yang besar”. Imbuhnya

Ditegaskan, pentingnya Balai Latihan Kerja (BLK) saat ini belum dimiliki oleh Kota Madiun. Ia mengungkapkan keinginannya agar Madiun memiliki fasilitas BLK yang terintegrasi dengan Kreatif. Tepatnya tempat berkumpulnya para pencari kerja dan pelaku usaha kreatif, serta komunitas UMKM.

“Ini sudah jadi angan-angan saya selama lima tahun, dan saya ingin hal ini terwujud di Kota Madiun,” tambahnya.

Di tempat yang sama Aldi calon wakil walikota Pasangan Inda Raya menegaskan ,“Parfum adalah produk yang dibutuhkan banyak orang, dan modal untuk memulainya juga relatif rendah. Yang penting, kita tahu cara memasarkannya, baik secara digital, melalui e-commerce, atau komunitas online,” Tegasnya.

Menurut Aldi, salah satu alasan memilih pelatihan meracik parfum adalah karena produknya mudah diterima pasar dan banyak sekali diminati.

Inda Raya dan Aldi berkomitmen bahwa kegiatan ini bukan sekadar bagian dari kampanye elektoral, tetapi upaya nyata untuk memberikan keterampilan praktis dan peluang usaha bagi masyarakat.

Mereka berharap dengan adanya program ini, semakin banyak warga Madiun yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dan mengurangi angka pengangguran.

Dalam hal ini, Masita, selaku fasilitator pendidikan dan pendamping UMKM, juga turut mengapresiasi acara ini.

“Antusiasme peserta luar biasa. Saya bersyukur Ibu Inda Raya telah memulai program ini, dan saya yakin pelatihan meracik parfum akan terus berlanjut ke depan,” katanya.

Masita menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program Pipa Baja, yang berfokus pada pelatihan inklusif untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja di Kota Madiun.

liputan : Rofi Suhardi

,

HUT Ke- 79 PT KAI Optimis Menjadi Penyedia Transportasi Terbaik di Indonesia

MADIUN,Detikindo24.com -Peringatan HUT ke- 79 tahun 2024, PT. KAI (Kereta Api Indonesia Persero) Daop 7 Madiun, melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan, diantaranya Donor Darah dan membagikan 79 kue secara gratis kepada stakeholder di seputar wilayah kerjanya.

Kegiatan yang dilakukan tersebut, Menurut Suharjono selaku Kepala PT. KAI Daop 7 Madiun adalah sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan. Pasalnya, kelancaran operasional KAI khususnya di wilayah Daop 7 Madiun selama ini, berkat atas dukungan yang telah mereka berikan.

“Pembagian Kue ulang tahun ini merupakan simbol dari komitmen kami untuk terus menjaga hubungan baik dan memperkuat kolaborasi demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Suharjono kepada redaksi detikindo24.com, Sabtu (28/9/2024)

Selain itu, berbagai kegiatan lainnya yang berfokus pada kesehatan masyarakat, lomba mewarnai anak dan lomba fashion show juga turut mewarnai suasana peringatan HUT KAI ke- 79.

“Kami ingin agar HUT KAI tahun ini tidak hanya menjadi perayaan bagi perusahaan, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat luas. Melalui kegiatan donor darah dan pengobatan gratis, kami berharap dapat membantu meningkatkan kesehatan masyarakat di sekitar stasiun,” tambah Suharjono.

Tak ketinggalan, peningkatan fasilitas dan layanan di beberapa stasiun juga dilakukan, seperti ruang tunggu yang dibuat lebih nyaman, serta peningkatan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas.

“Peningkatan pelayanan adalah bagian dari upaya kami untuk terus mengutamakan kenyamanan dan keselamatan penumpang. Kami ingin memastikan setiap pengguna jasa merasa puas dengan pelayanan yang kami berikan,” kata Suharjono.

Melalui berbagai kegiatan yang telah dilakukan itu, PT. KAI berharap dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dan bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara bagi pihak  PT. KAI sendiri di usianya yang ke- 79 ini, mampu menjadi momentum untuk terus memperkuat hubungan baik dengan semua stakeholder yang ada. baik itu mitra kerja dari kalangan pemerintah maupun masyarakat luas. Dan itu semua merupakan bagian penting dari ekosistem perkeretaapian nasional.

“Dengan semangat kebersamaan dan inovasi, kami optimistis KAI akan terus berkembang menjadi penyedia transportasi terbaik di Indonesia. Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik bagi para penumpang dan masyarakat luas,” Tutup Suharjono

Liputan : Rofi Suhardi

Dalam Waktu 2 Bulan Polres Madiun Kota Ungkap Kasus Peredaran Narkoba Dan Tetapkan 12 Tersangka

Detikindo24.com, MADIUN -Terhitung sejak dua bulan terakhir, Polres Madiun Kota, Polda Jawa Timur dalam hal ini oleh tim Satnarkoba telah berhasil mengamankan 12 tersangka kasus penyalahgunaan Narkotika atau Narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya. Salah satu tersangka diantaranya oknum ASN Kota Madiun, berikut barang bukti sabu seberat 38,4 gram, dan 25 butir pil Ekstasi.

Dibenarkan perihal keterangan tersebut secara langsung oleh Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto S.I.K,MH saat konferensi pers bersama wartawan hari ini, Kamis (26/9/2024),  yang didampingi Wakapolres dan Kasat Narkoba, Kasat Lantas, Kasat Reskrim dan juga Kasi Humas Polres Madiun Kota Ipda Ubaidillah.

Dalam penyampaiannya, AKBP Agus Dwi Suryanto SIK.,MH.,mengatakan, Dalam 2 (Dua) bulan terakhir ini, Polres Madiun Kota berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan narkotika dengan menetapkan sebanyak 12 tersangka.

“Polres Madiun Kota berhasil mengamankan 12 tersangka yang salah satunya adalah aparatur sipil negara (ASN) kota Madiun, dengan  barang bukti total  38,4 gram berupa sabu ,dan 25 butir jenis ekstasi dengan peran masing masing tersangka ada yang menjadi kurir ,ada yang menjadi pengedar dan juga pemakai”. Ungkapnya

“Tentunya ini menjadi atensi khusus bagi Polres Madiun Kota agar bisa memberikan efek jera  kepada para tersangka dan juga kepada siapapun yang berniat melawan hukum”. Pungkas AKBP Agus

,

Dengan Tagline Pilkada Santun Madiun Rukun,KPU Kab. Madiun Gelar Acara Kirab Maskot Pilkada Serentak 2024 

Detikindo24.com, MADIUN -Pesta Demokrasi Pilkada serentak 2024 tinggal menghitung hari. Acara Kirab Maskot Pilkada serentak 2024 yang merupakan bentuk sosialisasi,informasi terkait persiapan Pilkada 2024 di Kab. Madiun yang di gelar KPU Kab. Madiun sukses dilaksanakan di alun-alun Reksogati caruban, Sabtu (14/9/2024) sore.

Dengan di iringi berbagai atraksi Drum Band dan berbagai kesenian, Dalam acara kirab tersebut Ada 2 (dua) Maskot, yakni Maskot Keris Tundung Mediun yang dipilih dalam Pilkada 2024 oleh KPU Kab. Madiun yang diartikan Semoga Pemimpin yang lahir dari hasil pemilihan ini menjadi pemimpin yang memberi rasa aman dan kenyamanan kepada masyarakat kab. madiun.

Kedua Maskot Si Jali dari KPU Provinsi Jawa Timur yang selanjutnya akan di Kirab di 15 kecamatan di Kabupaten Madiun selama 3 hari yang selanjutnya akan bergeser pada tanggal 18 September ke kabupaten Nganjuk.

Dengan memaknai sebuah perbuatan patuh dan taat terhadap hukum, pelaksanaan Pilkada 2024 Kab. Madiun kali ini mengusung tagline “PILKADA SANTUN MADIUN RUKUN”

“Tidak hanya di kab. madiun saja, Kirab maskot juga dilakukan estafet di 38 kota/kabupaten se-Jatim. dari masing-masing kota/kabupaten akan berlangsung selama 3 hari. Madiun menerima maskot pilkada jatim si jali. nantinya maskot akan di kirab ke 15 kecamatan dan di kawal ppk dan PPS. selanjutnya  tanggal 18 akan di bawa ke KPU kab. nganjuk”  Jelas Nur Anwar SH kepada wartawan, sabtu (14/9/2024)

Dirinya berharap Pilkada di kab. madiun semuanya, diantaranya penyelenggara maupun Pemilih akan tunduk pada aturan perundang-undangan.

“Madiun rukun adalah manifestasi atau konsep bhineka tunggal ika terhadap perbedaan pandangan dan pilihan, saling menghormati, antara hak dan kewajiban politik masing-masing”. Imbuhnya

Seperti halnya disampaikan Pj Bupati Madiun Ir Tontro Pahlawanto, Pilkada serentak 2024 adalah merupakan momen penting bagi perjalanan demokrasi. Sedangkan Maskot kab. madiun adalah Simbol nilai utama ketegasan kesejahteraan rakyat.

“Dalam penyelenggaraan pilkada, kita tetap menjaga integritas kedamaian, kejujuran serta ketertiban dan kelancaran” Tandas Tontro

Dalam Penyelenggaraan Pemilu di indonesia ada tiga lembaga salah satunya KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan (Bawaslu) Badan Pengawas Pemilu serta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Secara Umum berikut tugas pokok KPU:

1.Merencanakan program dan anggaran serta menetapkan jadwal Pemilu

2. Menyusun dan menetapkan tata kerja KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, PPLN, dan KPPSLN

3. Menyusun dan menetapkan pedoman teknis untuk setiap tahapan Pemilu setelah terlebih dahulu berkonsultasi dengan DPR dan Pemerintah

4. Mengoordinasikan, menyelenggarakan, dan mengendalikan semua tahapan Pemilu

5. Menerima daftar pemilih Pemilu

6. Memutakhirkan data pemilih berdasarkan data kependudukan yang disiapkan dan diserahkan oleh pemerintah dengan memperhatikan data Pemilu dan/atau pemilihan gubernur, bupati, dan walikota terakhir dan menetapkannya sebagai daftar pemilih

7. Menetapkan peserta Pemilu

8. Menetapkan dan mengumumkan hasil rekapitulasi penghitungan suara

9.Membuat berita acara penghitungan suara dan sertifikat penghitungan suara serta wajib menyerahkannya kepada saksi peserta Pemilu dan Bawaslu

10.Menerbitkan keputusan KPU untuk mengesahkan hasil Pemilu dan mengumumkannya.

Pewarta : Rofi S

Editor : Joko S

BAKESBANGPOL Kab Madiun Gelar Rakor Bersama Forkopimda, Pastikan Pilkada 2024 Sukses,Aman dan Kondusif

Detikindo24.com,MADIUN – Untuk memastikan Pilkada di Kabupaten Madiun dapat berjalan aman, sukses dan demokratis, maka Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Madiun menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) Forkopimda dalam rangka pengamanan Pilkada Kabupaten Madiun tahun 2024, Selasa (10/9) di Pendopo Muda Graha.

Rakor yang dihadiri sekitar 200 peserta dari beberapa pihak terkait dipimpin langsung oleh Pj Bupati Madiun, Ir. Tontro Pahlawanto dan dihadiri Forkopimda sekaligus memberikan arahan seputar pengamanan Pilkada khususnya di Kabupaten Madiun.

Hadir pula Pj Sekda Kab. Madiun, Sodik Hery Purnomo, Perwakilan dari Polresta Madiun, asisten Sekda, Staf Ahli Bupati, Kepala Bakesbangpol, Mashudi, pimpinan OPD terkait, KPU, Bawaslu, forkopimcam, Kasi Trantib dan 3 pilar desa/kelurahan.

Sebagaimana laporan Kepala Bakesbangpol, tujuan kegiatan ini untuk mengotimalkan sinergitas Pemda, TNI/Polri, KPU, Bawaslu dalam menjaga keamanan, kondusifitas, demokratis dan kedaulatan bangsa di wilayah Kab. Madiun. Meningkatkan partisipasi semua pihak agar pelaksanaan Pilkada bisa terlaksana dengan aman, kondusif, lancar dan demokratis serta kehadiran pemilih bisa maksimal.

Dalam arahannya, Pj Bupati Madiun memerintahkan kepada seluruh ASN untuk bersikap netral, terlebih penyelenggara pemerintahan di tingkat desa. Pasalnya, penyelengara pemerintahan di desa bisa memicu terjadinya konflik. “Untuk itu, saya berharap hal itu tidak terjadi agar Pilkada ini berjalan aman, nyaman dan sukses sehingga dapat memilih pemimpin terbaik untuk masyarakat dan Kabupaten Madiun,” ungkap Pj Bupati Madiun.

Sementara itu, forkopimda dalam arahannya mengajak kepada semua pihak agar turut menjaga keamanan dan ketertiban pada pelaksanaan pilkada. Dalam kesempatan ini, Kapolres Madiun, AKBP Muhammad Ridwan menjelaskan Pelaksanaan Operasi Mantap Praja sudah dilaksanakan, dan dari evaluasi saat pemilihan Presiden dan Legislatif di wilayah Kabupaten Madiun semua berlangsung aman dan kondusif. “Ini bekal bagi kita semoga dalam pelaksanaan Pilkada juga aman dan kondusif,” harapnya.

,

Pj Bupati Madiun Berharap, Agar Kepala Desa Tindaklanjuti Seluruh Temuan Hasil Audit Maksimal 60 Hari Sejak LHP Diterbitkan

Detikindo24.com, MADIUNDihadiri sebanyak 235 peserta yang terdiri dari para Kepala Desa/Lurah dan Camat se-Kabupaten Madiun mengikuti Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaaan Keuangan (LHP) Post Audit Pengelolaan Keuangan Desa Siswaskeudes Tahun Anggaran 2023 dan Entry Meeting Audit Pengelolaan Keuangan Desa Siswaskeudes tahun anggaran 2024.

Acara yang diselenggarakan Inspektorat Kab. Madiun ini dibuka oleh Pj Bupati Madiun, Ir. Tontro Pahlawanto di pendopo Ronggo Djumeno, Caruban Kamis 12/9/2024).

Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawan (atas) dan Kepala Inspektorat Kab Madiun Djoko Lelono dalam acara penyerahan LHP Desa Se Kab. Madiun. Kamis 12/9/2024

Penyerahan secara simbolis LHP Post Audit Pengelolaan Keuangan Desa Siswaskeudes Tahun Anggaran 2023 diterima oleh perwakilan kepala desa dan disaksikan langsung staf Ahli Bupati, asisten Sekda, Inspektur Kabupaten Madiun, Joko Lelono dan para pimpinan OPD.

Dalam kegiatan ini, pihak Inspektorat mendatangkan narasumber, Ni Gusti Ayu Rai Yuliadi dan M. Nur Hilmi dari BPKP Perwakilan Jawa Timur.

Dalam arahannya, Pj Bupati Madiun Ir Tontro Pahlawanto mengatakan, Pemkab Madiun telah menorehkan prestasi sebagai kabupaten dengan penyaluran dana desa tercepat sejak tahun 2019 di tingkat provinsi Jawa Timur maupun nasional. Hal ini menandakan keseriusan Pemkab Madiun dalam mempercepat pembangunan desa serta meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

Dengan telah diserahkannya LHP Post Audit Pengelolaan Keuangan Desa, Pj Bupati berharap agar para kepala desa segera menindaklanjuti seluruh temuan hasil audit maksimal 60 hari sejak LHP diterbitkan, serta berpedoman LHP sebagai rujukan dalam upaya perbaikan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa.

Inspektur Kabupaten Madiun dalam laporannya menjelaskan, Pertama tentang tujuan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada seluruh pemerintah desa dalam melaksanakan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa.

Kedua, untuk memberikan pedoman dalam prinsip pengelolaan keuangan desa yang baik dan untuk memberikan penjelasan tentang audit pengelolaan keuangan desa menggunakan aplikasi siswasjeudes sebagai upaya pencegahan tindak penyelewengan dan penyalahgunaan pengelolaan keuangan desa.

Apalagi, menurut Joko Lelono, saat ini indeks korupsi di Kabupaten Madiun cukup bagus, yakni di angka 80,09, sehingga ini harus dipertahankan bersama. Dan kegiatan ini salah satu upaya untuk mempertahankan prestasi tersebut.

,

IMI Magetan Berkomitmen Kawal Pembangunan Sirkuit Magetan Yang Berstandar FIA

Detikindo24.com, MAGETAN -Muncul dari meningkatkan penggemar bagi para olahraga balap motor, terlebih dengan munculnya Putra daerah pembalap seperti Mario Suryo Aji, yang telah membawa nama baik Magetan di kancah balap internasional.

Inisiatif pembangunan sirkuit di Kabupaten Magetan yang berlokasi Kecamatan Parang ini digadang-gadang akan menjadi Sport Tourism di Jawa Timur.

Tak main-main, peluncuran masterplan tersebut dilakukan langsung oleh Khofifah Indar Parawansa tahun lalu, yang kala itu masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur.

Ditambah lagi dengan sudah adanya organisasi yang mewadahi minat otomotif yakni Ikatan Motor Indonesia (IMI), diharap akan melahirkan legenda baru di dunia olahraga pembalap motor lainnya.

Seperti dijelaskan Ketua IMI Magetan, Risto Ariesta Vialle, IMI berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan dalam tahap pembangunan sirkuit berstandar FIA tersebut.

“Kami akan bekerjasama dengan pelaksana pembangunan sirkuit, melakukan pendampingan ukuran misalnya lebar dan panjang tikungan, mitigasi bencananya dan sebagainya” Ujar Risti

Hal itu diharapkan “sirkuit nantinya bisa nyaman dan aman dipakai dan tidak muspro atau useless setelah dibangun,” imbuh Risto.

Berdasarkan DED (Detail Engineering Design) yang disetujui pemprov Jatim, bangunan sirkuit terletak diantara pit Lane dan Paddock dengan besaran minimal 1.400 meter persegi yang terdiri dari beberapa pitbox.

Sirkuit Magetan ini rencananya akan dilengkapi dengan bangunan yang terletak di dekat garis finish dan memiliki sistem komunikasi pos pencatat waktu, ruang official dan ruang delegasi FIA.

Sirkuit ini juga akan dilengkapi dengan layanan pusat kesehatan yang memiliki peralatan medis canggih dengan minimal instalasi operasi dan penanganan luka bakar dan beberapa unit ambulans lengkap dengan kendaraan penolong.

Tidak hanya itu, akan ada Tribun VIP maupun festival yang tertutup maupun terbuka. Pun, Disisi luar, akan ada ruang memadai untuk parkir, restoran dan juga fasilitas umum, seperti diantaranya, toko souvenir, tempat ibadah lavatory dan lainnya.

Proyek Perawatan Jalan Di Magetan Terkendala, Begini Penjelasan Rekanan dan Kabid Bina Marga

Detikindo24.com, MAGETAN –Proyek perawatan, Pengembangan jalan Mojopuro-Genengan sebesar Rp 4.628.800.000 di Kabupaten Magetan mengalami kendala, salah satunya yakni oleh keberadaan tiang kabel milik Telkom yang hingga kini belum juga dilakukan pergeseran.

Dari informasi yang berhasil di himpun Detikindo24.com, Yofi Selaku Asisten lapangan CV. Avida Jaya penggarap proyek tersebut, mengaku sudah beberapa kali melayangkan surat pemberitahuan dan permohonan kepada pihak Telkom untuk melakukan penggeseran tiang kabel miliknya, hal itu dengan harapan pihak Telkom segera ada tindak lanjut, sehingga pekerjaan pematangan lahan pelebaran bisa dilanjutkan.

“Terkait pergeseran tiang telkom yang masuk damija / masuk ke area pelebaran jalan masih belum di geser sama pihak Telkom”. Ungkap yosi, jumat (13/9)2024) saat dilokasi pekerjaan.

Kendati proyek mengalami kendala yang demikian, menurut Yofi hingga kini pekerjaan tetap mampu mengalami percepatan pelaksanaan dari proges yang ditargetkan.

“bobot rencana 24,64 %, dari bobot realisasi lapangan 36,16%. Sehingga pekerjaan mengalami percepatan 11,54%”. terangnya

Di hari yang sama, menanggapi adanya kendala tersebut, Hariyanto selaku PLT Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kab. Magetan menyampaikan, akan segera melakukan pergesaran tiang milik Telkom dengan melampirkan kemudian surat pemberitahuannya.

“Rekanan sdh bersurat ke pihak Telkom, dan dari Dinas akan berkoordinasi dg Telkom. Namun apabila sesuai tenggang waktu dan pihak Telkom tetap tidak ada tindak lanjut, maka pihak proyek akan melaksanakan pergeseran tiang dengan pemberitahuan ke pihak Telkom. Agar pekerjaan bisa selesai sesuai schedule”. Tandas Hariyanto

Hingga redaksi mengunggah berita ini, pihak Telkom belum bisa di hubungi untuk dimintai keterangan.

Pewarta: Rofi S

,

Digadang Jadi Sport Tourism, Tahap Pembangunan Sirkuit Balap Magetan Capai 20% 

Detikindo24.com, MAGETAN -Pembangunan sirkuit balap motor di Magetan semakin pasti usai Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meluncurkan master plan sirkuit akhir tahun lalu. 

Inisiatif pembangunan sirkuit balap motor di Kabupaten Magetan yang digadang-gadang akan menjadi Sport Tourism di Jawa Timur ini, Kini pembangunannya sudah mencapai 20 persen, dari 135 hari yang ditargetkan selesai.

Terlebih saat ini di Kabupaten  Magetan, telah ada organisasi yang mewadahi minat otomotif yakni Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Wulung selaku direktur CV.CAKRA BHAYANGKARA SAKTI (CBS) yang memenangkan tender sebesar Rp 13.485.000.000 membenarkan saat dihubungi Redaksi Detikindo24.com, Jumat (13/9/2024).

Ia menuturkan proyek ini merupakan pembangunan Sirkuit yang hanya berupa lintasan saja, Non taman dan Tribun. Lintasan memiliki Panjang 1.030 meter, Lebar 8 meter dan terdapat 12 Tikungan.

“Pekerjaan yang nantinya akan selesai 135 Hari kalender Itu, Sekarang baru mencapai sekitar 20 persen” Terangnya kepada redaksi Detikindo24.com melalui via whatsapp miliknya,Jumat (13/9/2024)

Wulung optimis, Proyek yang kini sedang dia kerjakan, dipastikan dapat selesai sesuai hari yang ditargetkan.

“selama pekerjaan ini lancar tanpa ada hambatan, Kita semua berharap, lapangan sirkuit ini dapat segera digunakan, demi menunjang para penghobby atau pembalap khususnya lokal asal Magetan” Pungkasnya

Diinformasikan, Pembangunan sirkuit balap motor yang berlokasi di Kecamatan Parang tersebut, Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kab. Magetan Ta 2024 sebesar Rp 13.485.000.000.

Liputan: Rofi S

, ,

Dana Desa Tahap 3 Desa Plumpungrejo, Kec. Wonoasri Rabat Beton Dengan Sistem Padat Karya

Detikindo24.com,MADIUN -Pemerintah Desa Plumpungrejo, Kec. Wonoasri Kab. Madiun, Propinsi Jawa timur melalui Dana Desa Ta.2024 tahap 3 melaksanakan pembangun pengecoran Jalan Di RT 14 RW 02.

Sesuai perencanaan dan kesepakatan Musyawarah Desa (Musdes) 2024 yang dilaksanakan oleh Badan Permusyawaratan Desa, Anggaran Dana Desa 2024 tahap 3 digunakan untuk Pembangunan Infrastruktur dengan tujuan menunjang percepatan perekonomian masyarakat.

Kepala Desa Agus sriono, membenarkan,  bahwa Pembangunan jalan sepanjang 100  meter, lebar 2 meter, tebal 10 Cm bersumber dari Dana Desa tahun 2024 sebesar 25 Juta.

“alhamdulilah, Pekerjaan dengan sistem padat karya yang melibatkan warga desa kami sendiri telah selesai dan berjalan tanpa rintangan apapun. selain itu, perencanaan sudah melalui tahapan musdes,” Ungkap Agus

Ia menambahkan salah satu tujuan pembangunan tersebut, untuk menambah pendapatan ekonomi dengan lapangan pekerjaan yang ada. agar pekerjaan berjalan sesuai spesifikasi yang telah ditentukan.

” warga yang mengerjakan sendiri, tentu kewajiban lainnya, warga juga harus ikut menjaga bersama”. Tandas Agus Sriono.

Terbukti dari wawancara Detikindo24.com didapati beberapa warga menyambut dengan positif Pembangunan Jalan saat Ini.

“terima kasih tentunya, karena jalan sekarang sudah bagus dan baik”. tutup beberapa warga plumpungrejo saat ngopi bersama disalah satu kedai kopi setempat.

,

Muaythai Jatim Juara Umum PON XXI 2024 Aceh – Sumut Salah Satu Atlet Asal Kab Madiun

Detikindo24.com,MADIUN – Kontingen Muaythai Jawa Timur tampil sebagai juara umum pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara yang berlangsung di Bale Melu seraya, Banda Aceh, 5-10 September 2024.

Dalam ajang ini, total 6 (enam) emas, 9 (sembilan) perak, 3 ( tiga) perunggu berhasil di bawa pulang.

M Abdul Ghoni Atlet asal Kab Madiun berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024

TAK Ketinggalan salah satu diantaranya Atlet asal Kab. Madiun Abdul Ghoni di kelas elit 57 Kg putra dari Sasana Akademi Pangeran Timoer, Desa Bener, Kec. Saradan, Kab. Madiun.

Atas pencapaian prestasi ini, Ketua Muaythai Indonesia (MI) Jatim, Baso Juherman mengaku senang karena bisa meraih emas kali ini meski secara jumlah tidak sesuai target.

“Alhamdulillah meskipun target saya tujuh emas tapi ternyata hanya dapat enam emas kami syukuri karena di Papua sama sekali tidak dapat emas. Alhamdulillah hari ini penutupan cabor Muaythai kita juara umum,” ungkap Baso, Selasa 10 September 2024.

Karena itu, ia menyampaikan, hasil PON kali menjadi evaluasi bagi pembinaan Muaythai Jatim ke depan agar bisa meraih prestasi lebih baik ke depan.

Tak lupa, Baso juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jatim yang terus memberikan dukungan. “Saya terima kasih kepada semua masyarakat Jatim atas doa yang diberikan, terima kasih pengcab Muaythai se-Jatim yang telah memberi kontribusi atlet yang bagus untuk jatim. Alhamdulillah bisa juara umum kali ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua KONI Jatim M Nabil mengaku bangga dengan prestasi Muaythai Jatim kali ini yang memperlihatkan ada perkembangan pesat.

“Ini sebuah lompatan luar biasa, tapi bukan kebetulan karena betul-betul latihan, diikutkan kompetisi berkali-kali, dikirim ke luar negeri, mendatangkan pelatih asing. Artinya, semua terbayar dengan prestasi memperoleh enam emas, walaupun kami masih punya harapan antara 6-7 target kita, tapi itu terjawab di perak. Perak kita tujuh yang merupakan potensi emas yang belum tercapai,” kata Nabil.

Karena itu, capaian ini bisa menjadi modal kekuatan Jatim ke depan di berbagai event terutama pada PON akan datang. 

Berikut Peraih Medali Muaythai Jatim:

Medali Emas

– Alfiyatus Soleha di kelas U23 43 Kg putri.

– Galih Bangkit di kelas elit 48 Kg putra.

– Stevannie Rejune Tangdilalo di kelas elit 51 Kg putri.

– Muay Boran Putra.

– Muay Boran Putri.

– Muay Aerobic Putri.

Medali Perak

–       Nur Ramadhani di kelas U23 45 Kg putri.

–       Ikke Nurhayati di kelas elit 48 Kg putri.

–       Tommy Bagus di kelas elit 54 Kg putra.

–       Adela Earlene Samantha di kelas elit 57 Kg putri.

–       M Abdul Ghoni di kelas elit 57 Kg putra.

–       Annisa Nur Rahmaniyah di kelas elit 60 Kg putri.

–       Agung Wahyudi di kelas elit 60 Kg putra.

–       Bangkit Jaya di kelas elit 65 Kg putra.

–       Muay Aerobic Putra

Medali Perunggu

–       Wiji Lestari di kelas elit 63,5 Kg putra

–       Erfin Nofitarini di kelas elit 54 Kg putri

–       Erisco Munthe Pranata di kelas 67 Kg putra

 

,

Klasemen Sementara Kontingen Jatim Di Urutan Ke 3 Perolehan Medali PON XXI Aceh-Sumut 2024, Rabu 4 September 2024 Pukul 12.00 WIB

Detikindo24.com, Madiun -Klasemen sementara perolehan medali PON XXI Aceh-Sumut 2024 hingga Rabu (4/9/2024) pukul 12.00 WIB. Kontingen Jawa timur duduk dengan cukup nyaman. Mereka menyabet total 9 medali, dengan rincian 3 emas, 4 perak, dan 2 perunggu.

Kontingen Riau memuncaki klasemen sementara perolehan medali PON XXI Aceh-Sumut 2024 (Foto: PON XXI Aceh-Sumut 2024)

Adapun, pada urutan pertama, Kontingen Riau telah meraih 11 keping medali, dengan rincian 6 Emas dengan tambahan 3 perak dan 2 perunggu.

Di posisi Ke dua, ada Kontingen DKI Jakarta, mereka  sudah mengoleksi 5 medali emas, 5 Perak dan 3 perunggu. Secara total, mereka merebut 13 medali atau dua lebih banyak dari Riau. Namun, Jakarta kalah dalam hal raihan emas.

Posisi tiga, Kontingen Jawa yang disusul posisi ke empat kontingen tuan rumah yakni Sumatra Utara. Mereka sejauh ini baru mengoleksi 3 emas. diantaranya 2 medali diraih dari cabor kriket dan 1 lagi dari AEROSPORT Paramotor.

Melengkapi diposisi kelima besar adalah Kontingen tuan rumah lainnya, Aceh, Negeri Tanah Rencong mengoleksi 2 emas dan 1 perak.

Kontingen Jawa Barat yang pada PON XX Papua 2021 sebagai juara umum, sejauh ini masih bertengger di posisi enam. Mereka membawa pulang 2 emas dan 1 perunggu.

Secara rinci, Berikut Klasemen Sementara Perolehan Medali PON XXI Aceh-Sumut 2024, Rabu (4/9/2024) pukul 12.00 WIB:

1. Riau: Emas 6; Perak 3; Perunggu 2; Total 11

2. DKI Jakarta: Emas 5; Perak 5; Perunggu 3; Total 13

3. Jawa Timur: Emas 3; Perak 4; Perunggu 2; Total 9

4. Sumatra Utara: Emas 3; Perak 0; Perunggu 0; Total 3

5. Aceh: Emas 2; Perak 1; Perunggu 0; Total 3

6. Jawa Barat: Emas 2; Perak 0; Perunggu 4; Total 6

7. Lampung: Emas 2; Perak 0; Perunggu 1; Total 3

8. Sumatra Selatan: Emas 0; Perak 2; Perunggu 3; Total 5

9. Jawa Tengah: Emas 0; Perak 1; Perunggu 2; Total 3

10. Sumatra Barat: Emas 0; Perak 1; Perunggu 1; Total 2

, ,

Minimalkan Penyebaran Parasit Malaria, Satgas Yonif 501/Bajra Yudha Lakukan Fogging di Maybrat, Papua

Tim Satgas Yonif 501 saat bertugas di Maybrat,Papua barat lindungi masyarakat dari ancaman parasit malaria dengan lakukan Fogging.

Detikindo24.com,Maybrat, Papua Barat— Satgas Yonif 501/Bajra Yudha baru-baru ini melaksanakan kegiatan fogging (penyemprotan insektisida) di daerah penugasannya di Maybrat, Papua Barat. Rabu 4/9/2024

Langkah ini diambil untuk meminimalkan potensi penyebaran parasit malaria di kawasan wilayah tersebut, yang merupakan salah satu wilayah rawan malaria di Indonesia.

Kegiatan fogging ini melibatkan penyemprotan insektisida di area yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Anopheles, yang merupakan vektor penyebaran parasit malaria. Penyemprotan ini bertujuan untuk membunuh nyamuk dewasa yang dapat menularkan parasit malaria kepada manusia.

Pentingnya kegiatan fogging ini tidak dapat diabaikan. Malaria adalah penyakit menular yang disebabkan oleh parasit Plasmodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Jika tidak ditangani dengan baik, malaria dapat menyebabkan gejala serius seperti demam tinggi, menggigil, dan anemia, serta dapat berakibat fatal, terutama pada anak-anak dan kelompok rentan lainnya.

Penyebaran malaria terjadi ketika nyamuk Anopheles yang terinfeksi parasit malaria menggigit manusia, mentransfer parasit tersebut ke dalam aliran darah. Parasit kemudian berkembang biak di hati dan sel darah merah manusia, yang menyebabkan gejala penyakit. Kegiatan fogging ini adalah salah satu metode efektif untuk mengurangi populasi nyamuk Anopheles dan, pada gilirannya, mengurangi risiko penyebaran malaria.

Dengan pelaksanaan fogging ini, diharapkan angka kasus malaria di daerah penugasan Satgas Yonif 501/Bajra Yudha dapat ditekan, dan masyarakat setempat dapat terlindungi dari ancaman penyakit tersebut. Satgas juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan dan menggunakan langkah-langkah pencegahan tambahan seperti penggunaan obat anti-malaria dan kelambu berinsektisida.

Dengan komitmen dan kerja sama dari berbagai pihak, diharapkan kita dapat menanggulangi penyebaran malaria dan menjaga kesehatan masyarakat di daerah-daerah yang rawan.

PON XXI ACEH-SUMUT 2024,Tim Basket Putri Jatim Tunjukkan Taring Kalahkan Unggulan DKI Jakarta 

Detikindo24.com,MADIUN -Pertandingan sejumlah Cabang Olahraga (cabor) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut telah resmi dimulai Rabu (28/8/2024) lalu. Pertandingan berlangsung dari 1 September hingga 10 September 2024 di GOR Harapan Bangsa, Banda Aceh.

Salah satu pertandingan diantaranya adalah, pertandingan Bola Basket yang menjadi cabang Olahraga yang paling dinantikan.

Dengan Skor meyakinkan 73-54 di laga awal, tim basket putri Jatim langsung menunjukkan taringnya dengan mampu mengalahkan salah satu tim unggulan dari DKI Jakarta. Walaupun awalnya Tim putri Jatim kesulitan menembus pertahanan rapat yang dibangun DKI Jakarta.

Namun, segalanya berubah ketika Tim Jatim berhasil mencetak keunggulan di saat kuarter pertama tersisa 4 menit 58 detik. Sejak saat itu, Jatim seolah tidak terkejar, dan menutup kuarter pertama dengan keunggulan 17-4.

Di kuarter kedua, mereka tetap mempertahankan keunggulan dengan skor 41-26. Pada kuarter ketiga, dominasi Jatim terus semakin terlihat dengan keunggulan 56-40.

Hingga akhirnya menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan 73-54, memastikan diri sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan dalam PON ke XXI tahun 2024 kali ini.

Dalam pertandingan Bola basket kali ini, akan dipertemukan 10 tim putra dan putri yang bersaing dalam empat pool Cabor basket terbaik dari seluruh Indonesia.

Adapun kategori putra dibagi menjadi Pool A terdiri dari Provinsi Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan DKI Jakarta. Sedangkan Pool B terdiri dari Provinsi Aceh, Jawa Barat, Sulawesi Utara, Kepulauan Bangka Belitung dan Sumatera Utara.

Adapun kategori putri dibagi menjadi Pool X terdiri dari Provinsi Aceh, Bali, Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Pool Y terdiri dari Provinsi Papua, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Menanggapi kemenangan tim basket jatim tersebut, Pelatih tim putri PON Jatim, Jovita Simon, mengakui ia tidak menyangka tim bisa menang dengan selisih poin yang begitu jauh.

“Jujur saya enggak expect sejauh ini karena ini game pertama buat anak-anak,” kata Jovita.

“Saya cuma ngomong game pertama harus ambil untuk confidence di game selanjutnya,” katanya.

Meski begitu, ia tetap menghargai kekuatan DKI Jakarta yang dianggapnya sebagai salah satu tim terkuat di PON XXI 2024 ini.

“Menurut saya, DKI salah satu dari tiga terbaik, ada beberapa pemain timnas. Saya rasa mereka bukan underperform. Kami bermain bagus ketika bertahan,” ujar Jovita Simon.

Namun, kemenangan ini sedikit menyedihkan dengan cedera yang dialami Michelle Joanne Wiratama, salah satu pemain andalan Jatim. Yang mana, Ia harus ditarik keluar saat kuarter terakhir masih tersisa 8 menit 30 detik karena masalah di kaki kirinya.

Selama pertandingan berlangsung, ia menjadi salah satu motor serangan dengan torehan 12 poin. “Dia hanya kram, mungkin kurang minum air putih,” pungkas Jovita Simon.

Deklarasi dan Pendaftaran Pasangan Harmonis Sebagai Calon Bupati/Wakil Bupati Madiun di Hadiri Ribuan Warga Pendukung

Detikindo24.com, MADIUN – Harmonis atau Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi adalah pasangan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati madiun periode 2025-2030.

Dengan di usung sebanyak 12 partai, Harmonis resmi mendeklarasikan diri yang sekaligus mendaftar ke KPU Kab. Madiun sebagai Pasangan bakal Calon Bupati/wakil Bupati Madiun.

Dalam acara tersebut, Ribuan warga hadir memadati lapangan RTH Mojopurno yang merupakan rumah tinggal Hari Wuryanto di Desa Mojopurno, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, termasuk diantaranya para Ketua DPC Partai pengusung, Seniman dan pelawak Nasional Marwoto serta Kirun dari lokal madiun. Rabu  (28/8/2024).

Berikut nama 12 Partai pengusung pasangan Harmonis ( Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi) Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati Madiun Periode 2025-2030.

 

1.  Partai Golongan Karya (Golkar)

2. Partai Persatuan Kebangkitan Bangsa (PKB)

3. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

4. Partai Nasional Demokrasi (Nasdem)

5. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)

6. Partai Kebangkitan Nusantara ( PKN)

7. Partai UMMAT

8. Partai Garuda

9. Partai Gelora

10. Partai PAN

11.  Partai Gerindra dan

12. Partai PSI.

Mengutip flash back sekilas untuk mengingat diera kepemimpinanya bisa memindahkan pusat pemerintahan dan beberapa pembangunan lain-lainya. Muhtarom mantan Bupati Madiun  yang juga Ketua DPC Partai PKB mengatakan,  Kedepan melalui pasangan Harmonis, Kabupaten Madiun harus berubah lebih sejahtera lagi.

Kekaguman atas kehadiran sekian banyaknya pengunjung hingga memadati lokasi juga disampaikan Pelawak Nasional Marwoto. Menurutnya ini merupakan bukti dukungan besar yang luar biasa dari masyarakat Kabupaten Madiun terhadap pasangan HARMONIS ini.

“Panggung ini sungguh luar biasa. Ini adalah bukti awal bahwa Mas Hari Wur sapaan akrabnya dan Purnomo Hadi benar-benar diterima oleh masyarakat Kabupaten madiun secara keseluruhan. Ini adalah bekal yang sangat berarti, dan saya yakin dengan kemampuan yang dimiliki oleh keduanya, mereka akan mampu membawa Kabupaten Madiun menuju kemajuan yang luar biasa dan kesejahteraan yang lebih baik”. ungkapnya

Sementara alasan tersendiri kenapa mendukung sepenuhnya pasangan Harmonis juga disampaikan pelawak asli kelahiran Kabupaten Madiun Kirun Cs. Pertama, karena percaya bahwa pasangan ini dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Madiun.

“Kami yakin bahwa mereka berdua mampu membawa perubahan positif dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kabupaten madiun dari semua unsur termasuk seniman”. terangnya

Begitupun Dr.Puronomo Hadi yang merupakan direktur Rumah Sakit Umum Dolopo telah siap mengundurkan diri dari jabatan sebelumnya . hal itu demi demi mengabdi dan melayani masyarakat Madiun dengan cara mensuport penuh kebijakan Hari Wuryanto sebagai calon Bupati Madiun.

“Bagi saya berjuang bersama adalah yang utama. Mengenai hasil, kita serahkan kepada Allah. Saya tidak ingin berbicara tentang masa depan, tetapi saya berkomitmen untuk berjuang sekuat tenaga bersama Hari Wur untuk menang di pilkada 2024 ini, mulai dari hari H hingga selesai ,” Pungkasnya.

Pendaftaran BONUS Bakal Calon Walikota/Wakil Walikota Madiun Dikawal Ratusan Pendukung

Detikindo24.com, Kota Madiun -Di kawal ratusan pendukungnya, Bakal Calon Walikota/Wakil walikota Madiun yang menamai BONUS ( Pasangan Bonie Laksmana dan Bagus Rizki Dinarwan) resmi mendaftar ke KPU Kota Madiun. Kamis (29/8/2024), Sore sekitar pukul 16.00 wib.

Sesuai visi misi BONUS “Mencapai bersama membangun Kota madiun berkualitas secara merata”. Bonie menyampaikan dalam sambutannya, Kita harus kawal bersama agenda demokrasi lima tahun sekali ini, dengan kondusif dan damai.

“Kami termotivasi untuk mendaftar dalam kontestasi Pilkada Kota Madiun 2024 atas dorongan dari masyarakat dan partai politik. Kami juga menganggap penting untuk menjaga suasana yang santai, damai, dan rileks tanpa saling menjelekkan, serta berkomitmen mengikuti proses demokrasi dengan tulus dan ikhlas,” ujar Bonie.

Diketahui, Untuk memimpin berjalannya pemerintahan kota madiun periode 2024-2030 nantinya, BONUS di usung Partai Koalisi yang siap memenangkannya, yaitu : Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Perindo, Partai Buruh, Partai PKN,  Partai Bulan Bintang, Partai Garuda, Partai Ummat, dan Partai Hanura.

Didampingi oleh Ketua partai politik pengusung, keluarga, para pendukung, serta elemen masyarakat, berkas pencalonan pasangan BONUS telah diterima dan diteliti serta diperiksa, hingga dinyatakan lengkap serta benar oleh Ketua KPU Kota Madiun.

“Dokumen bakal pasangan calon yang didaftarkan ke KPU sore ini dinyatakan lengkap dan benar. Tanda terima akan kami serahkan kepada partai atau gabungan partai politik pengusul,” Pungkas Pita Anjarsari Ketua KPU Kota Madiun

Pita menambahkan bahwa bakal pasangan calon dapat melakukan pemeriksaan kesehatan. Selanjutnya surat pengantar akan diberikan untuk pemeriksaan di Rumah Sakit Dr. Sutomo, yang telah ditunjuk oleh KPU Kota Madiun, pada tanggal 31 Agustus hingga 1 September 2024 nanti.

,

LSM GMAS, Camat dan Kades Tidak Di Gubris, Selanjutnya Tugas Penegak Hukum 

Detikindo24.com, MADIUN -Lembaga Swadaya Masyarakat GMAS DPD Kab. Madiun menyoroti adanya dugaan penyalahgunaan penyaluran bantuan 20 ekor sapi kepada kelompok ternak Angudiwarto di Desa/Kecamatan Pilangkenceng, Kab. Madiun.

“Kami menduga, penyaluran bantuan sapi dari dana hibah provinsi jawa timur kepada kelompok tani yang satu ini tidak memiliki anggota kelompok atau fiktif,” Kata Mamad sebutan akrab ketua LSM Gmas DPD Kab. Madiun kepada Detikindo24.com, Jumat (30/8/2024)

Mamad menuturkan berdasarkan informasi yang di peroleh, 20 sapi bantuan dari dana hibah pemerintah provinsi Jawa Timur tahun 2023 tersebut, seharusnya diperuntukkan bagi kelompok tani Angudiwarto beserta anggotanya.

“upaya kami untuk mencari kebenaran siapa saja nama anggota kelompok tani penerima bantuan 20 ekor sapi yang diketuai oleh Haryono hingga hari ini tidak kami temukan. mulai dari keterangan haryono yang mengaku lupa nama-nama anggotanya, dan menerangkan data ada di sekertarisnya, yaitu Kamituwo agus, namun sampai bosan mendatangi rumah dan kantor desa setempat tidak juga bisa ketemu, dan terakhir hari senin 26 agustus mendatangi camat pilangkenceng di ruangannya, dengan harapan melalui kewenangan camat, pemerintahan desa bisa mempertemukan kami dengan haryono maupun pengurus lainnya, namun sampai saat ini harapan kami itu juga nihil”. Ungkap Mamad

Mamad mengaku tak ada jalan lain yang dapat mengungkap semua dugaan ini, melainkan hanya penegak hukum Polres Madiun maupun kejari madiun.

“Kalau camat, kades selaku pemangku tampuk kepemimpinan wilayah setempat saja sudah tidak dianggap oleh mereka ( Haryono dan sekertarisnya -red), ya biar nanti penegak hukum saja,” ungkap mamad

Kandang sapi  kelompok tani/ternak Angudiwarto (Haryono) Desa/Kec. Pilangkenceng, Kab Madiun. Dokumen redaksi Detikindo24.com

Berawal penelusuran adanya khabar dugaan anggota kelompok fiktif ini dilakukan Mamad dari titik awal informasi. yang kemudian mendatangi rumah Haryono selaku ketua kelompok tani Angudiwarto. Dari situlah diketahui sapi yang seharusnya berjumlah 20 ekor, hanya tinggal 9 ekor.

“Haryono kemudian menyanggah, katanya sapi masih 11 ekor. dan 2 sapi lainnya ada di rumah salah satu anggotanya bernama Sowo rt 20, dan kami diajak oleh haryono kesana. Namun, pengakuan sowo sendiri berbeda, 2 yang ada dirumahnya (sowo) bukan milik kelompok tani, tetapi dibeli dari hasil uang sendiri sebelum kelompok ada”. tutur mamad

Hingga berita ini di unggah, Mamad masih belum dapat mengetahui kebenaran tentang nama-nama anggota kelompok tani Angudiwarto tersebut.

“terakhir kami mendatangi camat pilangkenceng dan ditanggapi sangat positif,  harapan kami melalui kewenangan pak camat yang sekaligus menghubungi kepala desa agar memfasilitasi kami bertemu Haryono dan sekertarisnya. Namun janji kades sejak tanggal 27 agustus tidak juga ada khabar kepastiannya hingga hari ini 30 agustus” pungkas mamad

Pj Bupati Madiun Lepas 5 Atlet Asal Madiun Wakili Prov Jatim PON XXI Aceh-Sumut 2024

Detikindo24.com, MADIUN -Dalam rangka memperkuat Kontingen atlet provinsi Jawa Timur di PON Ke- XXI yang akan dilaksanakan di Provinsi Aceh dan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pada bulan September tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Madiun resmi melaksanakan giat acara Pelepasan 5 (Lima) Atlet , 1 Wasit dan 1 Juri asal kabupaten Madiun yang akan mewakili Provinsi Jawa Timur.

foto Kepala Disparpora kab madiun Anang Sulistijono S.Sos Msi saat penyerahan Dana transportasi kepada Atlet Ibca MMA Arfian Noor Diansyah.

Pj. Bupati Madiun, Tontro Pahlawanto, Ketua KONI Kab, Madiun Drs. Suyadi Msi dan Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Anang Sulistijono S.sos, Msi, serta semua OPD yang hadir dalam acara tersebut,  meyakini kelima atlet dari kab. madiun ini bakal mampu membawa nama baik Provinsi Jawa Timur, Khususnya kepada pemerintah Kabupaten Madiun.

Ketiga pejabat kab, Madiun itu berpendapat, dengan di targetkan 4 medali emas dan 1 medali perak kepada kelima atletnya oleh provinsi Jatim, merupakan hal yang sudah sangat membanggakan, selain hal tersebut membuktikan bahwa kelima atletnya telah mampu mendapat kepercayaan penuh dari provinsi Jawa Timur dalam kompetisi PON XXI Aceh-Sumut 2024.

“Saya berharap kepada seluruh atlet kab. madiun dapat memberikan yang terbaik nantinya. Dan jangan menjadikan apa yang ditargetkan oleh daerah itu sebagai beban, Melainkan agar bisa dijadikan motivasi untuk meraih prestasi tertinggi dengan sepenuh kemampuan. kami atas nama pemerintah daerah dan semua masyarakat kab madiun percaya kalian semua mampu membawa nama baik Provinsi Jawa Timur, khususnya kab, madiun ini”. Ungkap Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawanto, saat acara resmi Pelepasan yang dilaksanakan di Pendopo Muda Graha, Jl. Alun-alun Utara, Kota Madiun. Selasa (27/8/24)

Pun terkait bila terdapat mengalami masalah maupun kendala agar berkomunikasi dan berkoordinasi.

“jangan diam bila ada masalah atau kendala, para atlet, wasit, maupun juri harus segera komunikasikan ke KONI Kabupaten Madiun yang akan diteruskan ke KONI Provinsi Jawa Timur, ” pintanya

Sementara dalam laporannya yang disampaikan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Madiun,Drs Suyadi Msi, Ini adalah pertama kali kabupaten Madiun untuk memperkuat kontingen Jawa Timur di laga PON XXI Aceh-Sumut 2024 yang akan dilaksanakan mulai tanggal 8 sampai dengan 20 September tahun 2024.

Terdapat 67 cabang olahraga (Cabor) yang akan dipertandingkan di Provinsi Aceh dan provinsi Sumatera Utara (Sumut), dengan pembagian 33 cabang olahraga bertempat di Provinsi Aceh dan 34 cabang olahraga bertempat di Provinsi Sumatera Utara.

Dalam rangka memperkuat PON ke- XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara, Kontingen Jawa Timur akan mengirim  Sejumlah 884 atlet dengan target 150 medali emas, 4 Medali emas dan 1 perak diantaranya diharapkan dapat dipersembahkan oleh atlet asal kabupaten Madiun kepada Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Timur.

Berikut 5 (Lima) Atlet asal kab. Madiun kontingen Provinsi Jawa Timur di PON XXI Aceh-Sumut 2024.

1. Arfian Noor Diansyah atlet cabang olahraga IBCA MMA kelas 61 kg

2. Simson Wadik atlet cabang olahraga MMA kelas 77 kg

3. Abdul Ghoni atlet cabang olahraga Muaythai kelas 57 kg

4. Az-Zahra Melani arji Setya atlet cabang olahraga bulutangkis dan;

5. Febry Prasetyo

6. Muchtar Ruzi Sebagai pelatih cabang olahraga MMA dan Muaythai

7. Yuana putri Kurnia sebagai wasit Cabang olahraga gantole

” Terutama atas dukungan dari orang tua para atlet dan dukungan serta support lainnya dari pemerintah kabupaten madiun serta masyarakat, dan kepercayaan provinsi Jawa Timur, diharapkan para atlet dari Kabupaten Madiun dapat meraih prestasi di PON XXI Aceh-Sumut dan mengharumkan nama pemerintah daerah provinsi Jawa Timur, khususnya Kabupaten Madiun di kancah nasional ini,” ujarnya.

Kepada wartawan, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Madiun Anang Sulistijono S.Sos, Msi mewakili atas nama Pemkab Madiun telah memberikan Suport sebagai bentuk dukungan dengan menyediakan anggaran sejumlah Rp 70 juta .  diantaranya, sebesar Rp. 15.000.000 untuk transportasi yang diserahkan langsung dalam rangkain acara pelepasan tersebut secara tunai, dan sementara Rp 60 juta support reward untuk atlet-atlet yang berhasil meraih medali secara keseluruhan dan perkembangan selanjutnya akan didiskusikan dengan pihak KONI Kab. Madiun.

“Kami pemerintah kab. madiun tentunya mendukung penuh dan mengapresiasi peran atlit kab. madiun dalam ajang PON ke 21 tahun 2024 ini, termasuk semua tahapan awal acara hingga akhir pelepasan pemberangkatan atlet hari ini tadi”. Pungkas Anang

,

Amanat HUT RI Ke- 79 Jakarta Optimalkan Potensi Pusat Perekonomian dan Kota Global

Detikindo24.Com, Jakarta – Perayaan HUT RI Ke- 79 tahun 2024 ini harus menjadi momentum bagi Jakarta, diantaranya dalam mengoptimalkan potensinya sebagai pusat perekonomian nasional dan kota global. Ditegaskan perihal Makna amanat upacara oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.

 

 Pun, dikatakan Joko Agus, HUT RI tahun 2024 ini mengusung tema “Nusantara Baru Indonesia Maju”.

 

Tema ini menggambarkan semangat baru dalam menyukseskan beberapa transisi besar di Indonesia. Salah satunya perpindahan ibu kota negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

 

“Adanya ibu kota baru menjadi momentum bagi Jakarta untuk berbenah dan mengoptimalkan potensinya sebagai pusat perekonomian nasional dan kota global,” ujarnya, seperti dikutip melalui siaran pers Pemprov DKI Jakarta, Sabtu (17/8/ 2024).

 

Dalam amanat tersebut, peserta upacara diingatkan untuk mengenang dan menghayati perjuangan para pahlawan. Diharapkan hal tersebut menjadi motivasi untuk terus berkontribusi demi mewujudkan bangsa yang lebih maju, sejahtera dan bermartabat, Terutama bagi Jakarta yang akan terus berkembang menjadi kota megapolitan yang progresif dan berfokus pada pengembangan infrastruktur yang lebih modern dan berkelanjutan.

 

“Perbaikan kualitas hidup warga serta peningkatan daya saing di skala global. Transformasi ini diharapkan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan Indonesia, sesuai dengan Cita Provinsi Jakarta yaitu Sukses Jakarta untuk Indonesia,” terangnya.

 

Di dalam peran barunya, Joko Agus menyampaikan, Jakarta masih perlu memperhatikan beberapa hal fundamental seperti mengatasi banjir, mengurangi kemacetan, menyediakan perumahan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah, serta mengurangi polusi dan emisi dengan strategi ekologi yang tepat.

 

Selain itu, Jakarta juga perlu mengoptimalkan penanganan sampah dan limbah secara efektif serta meningkatkan akses air bersih. Semangat  menjadikan Jakarta sebagai unsur terdepan kemajuan Indonesia perlu terus dijaga.

 

Ia berharap, seluruh jajaran pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat memaknai perayaan HUT RI, dengan memperkuat komitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi dalam menjawab berbagai tantangan yang dihadapi Kota Jakarta.

 

“Kita harus memastikan bahwa setiap pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan selalu mengutamakan keberlanjutan dan inklusivitas, demi mendukung transformasi Jakarta sebagai Kota Global yang layak huni serta mampu sejajar dengan kota-kota maju lainnya di dunia,” terangnya.

 

Joko menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta berupaya mengoptimalkan kinerja di berbagai aspek. Salah satu buktinya adalah Jakarta kembali berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk yang ke-7 kalinya secara berturut-turut.

 

Hal ini merupakan hasil dari kerja keras, konsistensi, keseriusan dan sinergi lintas jajaran di Pemprov DKI Jakarta yang didukung oleh DPRD DKI Jakarta, terutama dalam meningkatkan dan mempertahankan akuntabilitas pengelolaan keuangan.

 

“Pencapaian ini menjadi pemantik semangat untuk terus melakukan perbaikan pengelolaan keuangan dan aset daerah, sebagai bentuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel di Provinsi DKI Jakarta,” ungkapnya.

 

Ia mengingatkan, menjelang penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada), seluruh ASN di Jakarta agar menjaga sikap netral yang merupakan cerminan profesionalitas ASN. Dengan begitu juga akan menjaga kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintah. ASN bersama elemen masyarakat berperan penting mendukung proses demokrasi yang adil dan transparan di Provinsi DKI Jakarta.

 

“Saya mengajak seluruh masyarakat Jakarta berpartisipasi aktif dalam pilkada dengan menggunakan hak pilihnya secara bijak dan bertanggung jawab, sekaligus menjaga suasana Pilkada Jakarta tetap kondusif aman dan tertib,” tandasnya.

 

Penulis: Heru Mindarto

Pemprov Di Minta Siapkan Anggaran Untuk PON 2024, Jokowi: Jangan Sampai Ada Suara Atlet Nggak Makan!

Detikindo24.com, Jakarta -Bulan September mendatang bakal digelar Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Sumatera Utara dan Aceh. Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada seluruh gubernur di Indonesia untuk menyiapkan anggaran khusus untuk kontingen atlitnya.

Foto Pelatih Sasana Akademi Pangeran Timoer Mochtar Ruzi (tengah) bersama Arfian Noor Diansyah (Kanan) Cabor IBCA MMA kelas 61 kg, Simson Wendick (Kiri) cabor IBCA MMA kelas 77 kg. Detikindo24.com

Jokowi menekankan jangan sampai ada keluhan-keluhan yang muncul atlet tidak bisa makan karena tidak ada anggaran yang disediakan pemerintah daerah, mulai dari pelatihan hingga urusan logistik seperti transportasi dan jatah makan para atlet.

Di ulas Jokowi di beberapa gelaran PON sebelumnya, dirinya masih sering mendengar ada keluhan semacam itu. Banyak atlet mengeluh, seperti tak mendapatkan jatah makan dan sulit mobilitas karena tidak ada anggaran khusus dari pemerintah daerahnya.

“Siapkan untuk membantu membiayai transportasi ke Sumut dan Aceh. Termasuk juga untuk makan, agar dilihat betul jangan sampai nanti ada suara atlet nggak makan gara-gara anggaran tidak ada. Masih ada keluhan seperti itu dari KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia),” papar Jokowi saat memberikan arahan khusus kepada para gubernur di Istana Garuda IKN, Selasa (13/8/2024).

Untuk urusan kontingen atlet di daerahnya, Jokowi meminta agar pemerintah daerah bisa berkoordinasi dengan KONI. Pun Pemerintah daerah juga diminta untuk membantu pelatihan cabang olahraga yang ada.

Selama ini, Jokowi bilang banyak yang mengeluh minimnya perhatian daerah untuk urusan pelatihan olahraga. Mendekati PON pun banyak sekali bantuan dari pemerintah daerah tak kunjung diberikan.

“Saya minta pemerintah provinsi lain yang berkaitan dengan KONI tolong ditanyakan betul, dikoordinasikan dulu utamanya membantu pelatihan cabang olahraga yang ada. Masih ada yang mengeluh masih belum ada bantuan dari provinsi kabupaten maupun kota,” sebut Jokowi.

,

3 Atlit Akademi Pangeran Timoer Kab. Madiun Lolos Seleksi PON 2024 Wakili Prov Jatim

Atlit IBCA MMA Jawa Timur, Dua diantaranya Dari Kab Madiun (berdiri tengah) “Arfian dan Simson” berpose sama dengan kedua tangan mengepal. Detikindo24.com

Detikindo24.com,MADIUN – Indonesia Beladiri Campuran Amatir atau Mix Martial Art (IBCA MMA) resmi diakui menjadi anggota KONI Pusat maupun provinsi.

Di Jawa Timur, kepengurusan IBCA MMA sudah terbentuk diketuai oleh Oka Mahendra Jati Kusuma. Pun pada PON 2024 Medan -Aceh,  MMA akan dipertandingkan sebagai Cabang Olah Raga (Cabor) eksibisi.

Dalam rangka untuk mempersiapkan kegiatan PON 2024 yang akan di laksanakan di Medan – Aceh pada bulan September 2024 mendatang, Pengurus IBCA MMA Jawa Timur Indonesia pada 7/7/2024 telah memanggil seluruh Atlit IBCA MMA Jawa Timur untuk mengikuti seleksi Eksibisi PON IBCA MMA dan Tes VO2MAX yang akan diselenggarakan pada tanggal 21/7/2024.

Inilah nama 3 Atlit asal Sasana Akademi Pangeran Timoer Kab. Madiun telah di umumkan lolos seleksi PON 2024 Medan – Aceh di untuk mewakili Provinsi Jawa Timur:

–  Arfian Noor Diansyah Cabor IBCA MMA kelas 61 kg.

–  Simson Wendick cabor IBCA MMA kelas 77 kg

–  Abdul Ghoni Cabor Muaythai kelas 57 kg

“Bersyukur sekali, melalui surat pemanggilan dari pengurus IBCA MMA Jatim yang di tujukan kepada KONI Kab. Madiun per tanggal 7 juli 2024 kemarin, 3 atlit saya di antaranya  Arfian Noor Diansyah dan Simson Wandik serta Abdul Ghoni terpanggil mengikut seleksi PON 2024. Dan alhamdulilah sudah di nyatakan lolos pada 31 juli 2024  mewakili Jawa Timur di Medan – Aceh”. Ungkap Mochtar Ruzi Pelatih dari Sasana Akademi Pangeran Timoer Kab. Madiun.

Mochtar menuturkan, Ketiga atlitnya tidak hanya lolos seleksi Pertandingan (Sparing) maupun VO2MAX saja, melainkan juga sudah lolos test kesehatan secara medis, otak, jantung dan semua organ tubuh lainnya.

“Untuk semua test kesehatan di surabaya kemarin sudah aman gak ada masalah, selanjutnya mereka (ketiga atlitnya) akan menjalani karantina di kota Malang hingga september nanti” Tutur Mochtar Ruzi

Menurut Mochtar, pencapaian atlitnya hingga ke tingkat PON cukup sangat membanggakan, setelah sebelumnya mampu menjuarai Kejurprov.

“dan perjuangan ke PON ini tentu sangat sulit, butuh keseriusan dan kemampuan teknik bertarung maupun mental, dan tidak hanya minat saja. saya yakin atlit saya mampu secara profesional mewakili provinsi Jatim di PON ini nanti” imbuhnya

Selain dirinya, sudah seharusnya kita semua, khususnya warga kab. madiun berbangga hati ikut turut mendukung dan mendoakan, semoga Atlit Kab. madiun nantinya bener-bener mampu memberi yang terbaik untuk Pemrov Jatim.

“khususnya Pemerintahan Kab. Madiun, KONI Kab. Madiun maupun Disparpora Kab. Madiun harus berbangga, semua warga kab madiun dan steckholder dimanapun berada, dan khususnya kepada semua pihak pemkab madiun harus berbangga, karena dari sekian kab/Kota yang ada di jawa timur, Kab Madiun kini sudah mampu menyumbangkan atlitnya mewakili Provinsi jawa timur untuk di persembahkan di ajang PON 2024 Medan-Aceh nanti”. Pungkasnya

Ijin Sewa Masih Berproses, Penggarap Lahan Sungai di Madiun Ngaku Sudah di Minta Upeti

Detikindo24.com, MADIUN -BPKAD memiliki peran yang penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. BPKAD juga berperan untuk memastikan bahwa keuangan dan aset daerah dikelola secara transparan, akuntabel, dan efektif.

Sementara aset secara Pemda terbagi di masing-masing dinas sesuai penggunaannya. Pun aset dalam hal ini di dinas pengairan ada kategori kaitannya dengan kewenangan antara provinsi dan daerah.

“Kalau yang ada di kami itu yang daerah saja, tapi pada prinsipnya ketika itu yang bisa di manfaatkan memang dalam bentuk sewa”. Terang Rian bidang Aset & Akuntansi BPKAD kab. madiun. Kamis (8/8/2024)

Dalam hal bilamana ada pihak warga masyarakat yang mengelola lahan tanpa memiliki ijin mengelola/memanfaatkan, baik air maupun tanah sungai tersebut, Maka menurut Riyan, Semestinya itu tidak bisa di benarkan.

Sekedar informasi: Bidang Aset & akuntansi adalah membantu kepala badan menyiapkan bahan perumusan kebijakan perencanaan, pengadaan, penggunaan, pemanfaatan, pengamanan, pemeliharaan, penilaian, pemindah tangan, pemusnahan, penghapusan, penatausahaan, inventarisasi, tuntunan ganti rugi serta pembinaan.

Menanggapi keterangan bidang Aset dan Akuntasi BPKAD kab.madiun tersebut, Ketua LSM GMAS Ahmad Saifudin menduga telah adanya tindak pidana pungutan liar (Pungli) oleh oknum ASN di kab Madiun maupun kesalahan pemanfaatan dan pengelolaan lahan sungai wilayah SHP No 46 tahun 2023 dengan luas 1.895 meter persegi terdiri dari air dan tidak kena air.

Pasalnya, selain ijin sewa lahan tersebut yang masih dalam proses dan belum resmi di keluarkan oleh pengelola aset di kab. madiun hingga hari ini Kamis 8 agustus 2024, menurut Mamad, Seharusnya tidak terjadi pemanfaatan lahan terlebih dahulu dan permintaan Upeti kepada pihak pengelola lahan.

“karena pengajuan permohonan sewa baru di ajukan bulan juli 2024, dan oleh pihak aset masih di ajukan kepada Sekda”. papar Mamad panggilan akrab ketua lsm gmas, kamis 8/8/2024

Adapun, bilamana permohonan sewa tersebut dikabulkan, maka pembayaran atas biaya sewa lahan sungai tersebut, seharusnya langsung kepada pihak pengelola keuangan aset daerah kab. madiun.

“pembayaran harusnya langsung ke pemkab melalui transfer dan menjadi kas daerah, bukan kepada oknum seperti keterangan penggarap lahan tersebut, oleh dengan adanya pengakuan pak sireb yang di mintai setoran uang dan hasil panen gabah, ya bisa di duga itu oknum, dan harus ditelusuri lebih lanjut, apalagi oknum itu seorang ASN di kab. madiun “. ungkap mamad

Foto, Sireb warga Ds kebon agung, Mejayan selaku penggarap lahan SHP No 46 tahun 2023 saat di rumahnya. detikindo24.com

Kebenaran adanya kejadian dugaan tindak pidana (pemanfaatan lahan sungai tak ber air yang belum ber ijin milik kab. madiun) di akui penggarap bernama Sireb yang juga mengaku mantan sda pengairan kab. madiun.

Dalam pengakuannya, Sireb sudah menggarap lahan tersebut, sejak 4 hingga 5 tahun dengan di tanami padi.

“dulu tidak ada yang garap (bero istilah jawa), lalu saya di suruh garap sama pak parmin dari dinas UPTD SDA pengairan wilayah pilangkenceng, hingga saat ini” jelas Sireb dirumahnya.Selasa 6/8/2024.

Sejak awal menggarap, Sireb mengaku selalu di minta sejumlah uang sebesar 1,5 juta setiap panen. Namun dalam satu tahun belakangan ini, di ganti hasil panen (gabah) sejumlah 4 sak (Karung).

“Kalau lahan yang sekarang saya tidak beli hanya bayar hasil panen, kalau lahan yang dulu beli cuma 1,5 juta” terang sireb

Di jelaskan lebih lanjut, lahan yang dulu di maksut oleh sireb, sekarang di kelola oleh warga dusun Robahan, ds Darmorejo, kec. Mejayan ber inisial T. pun menurut sireb yang pembayaran juga kepada Parmin.

“mestinya ya ke pak parmin, saya tidak garap lagi” jelasnya

Hingga berita ini ditayangkan detikindo24.com belum berhasil menemui parmin, baik di kantor tempat dia berdinas maupun di rumahnya.

Diterangkan oleh Nono salah satu staf UPTD SDA pengairan wilayah pilangkenceng, Rabu 7/8/2024 kemarin, Parmin adalah menjabat sebagai Juru dan dibenarkan wilayah sungai di maksut adalah wilayah tugasnya.

“Benar pak parmin adalah sebagai Juru di sini, dan hari ini tidak ngantor, karena tugasnya memang di lapangan, adapun wilayah itu wilayah tugas pak parmin” pungkas Nono yang kembali dikonfirmasi detikindo24.com hari ini, dan menerangkan bahwa parmin tidak berada di kantor.

Polres Kuansing Gelar Seleksi Jasmani Walpri Dalam Rangka Ops Mantap Praja Lancang Kuning 2024

Detikindo24.com,Teluk kuantan, Riau -Polres Kuansing melaksanakan seleksi jasmani untuk calon anggota Wal Pri (Pengawal Pribadi) dalam rangka Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024. Pada Rabu (7/8/2024).

Kegiatan berlangsung dari pukul 08.00 hingga 10.00 WIB di halaman Mapolres Kuansing dan di ikuti oleh 34 personel Polres Kuansing.

Seleksi ini di pimpin oleh Kabag SDM, Kompol Y. Emanuel Bambang Dewanto, S.H., didukung oleh tim yang terdiri dari Paurwatpers Bag SDM, Aiptu Kurniawan Siregar, Paurbinkar Bag SDM, Aipda Mustika Hendri, Paurmin Bag SDM, Aipda Yonpison, Kanit Paminal Sipropam, Aiptu Bendra dan Personil Bag SDM.

Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito, S.I.K., M.H., melalui Kabag SDM Kompol Y. Emanuel Bambang Dewanto, S.H., menyampaikan “Pentingnya kesiapan fisik dan mental bagi para calon anggota Walpri. Arahan ini bertujuan untuk memotivasi dan membekali peserta dengan pemahaman yang jelas mengenai standar dan harapan yang harus dipenuhi,”

Selanjutnya, peserta mengikuti rangkaian tes jasmani yang terdiri dari beberapa tahapan, yaitu Pemanasan, Sebagai langkah awal untuk menghindari cedera selama tes fisik. Lari 12 Menit, Tes ketahanan fisik untuk menilai daya tahan kardiovaskular dan stamina peserta. Push Up, Mengukur kekuatan otot bagian atas tubuh, termasuk lengan dan dada. Pull Up, Untuk menilai kekuatan otot punggung dan lengan bagian atas. Sit Up, Menguji kekuatan dan daya tahan otot perut dan Shuttle Run, Menilai kelincahan dan kecepatan peserta.

Setiap peserta menunjukkan semangat dan kemampuan terbaiknya dalam setiap tahap seleksi. Kompol Y. Emanuel Bambang Dewanto mengapresiasi usaha dan dedikasi para peserta dalam mengikuti seluruh rangkaian tes.

Kegiatan seleksi jasmani Walpri dalam rangka Ops Mantap Praja Lancang Kuning 2024 berjalan lancar, dengan situasi yang aman dan tertib. Seleksi ini merupakan bagian dari persiapan Polres Kuansing untuk memastikan pengamanan yang optimal dalam operasi mendatang, serta meningkatkan kesiapan dan profesionalisme personel dalam melaksanakan tugas-tugas pengamanan.

“Polres Kuansing berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui program-program pelatihan dan seleksi seperti ini, guna memberikan pelayanan dan pengamanan terbaik kepada masyarakat,” Pungkas Kabag SDM.

Sumber: Humas Polres Kuansing

,

Ternyata! Program Gratis Lewat Spasma PDAM Tirta Dharma Purabaya Tak Sepenuhnya Gratis,Pelanggan Tetap Harus Bayar Rp 585 ribu

Ternyata! Program Gratis Lewat Spasma PDAM Tirta Dharma Purabaya Tak Sepenuhnya Gratis,Pelanggan Tetap Harus Bayar Rp 585 ribu

Detikindo24.com, MADIUN -Dalam event Spasma hari jadi kabupaten Madiun ke- 458 pada tanggal 18 juli 2024 yang lalu, Perumdam “Tirta Dharma Purabaya” kab. madiun turut berperan aktif berpartisipasi merayakannya melalui program pelayanan dan pemasangan PDAM seluas-luasnya tanpa di pungut biaya.

Namun, Janji gratis tanpa dipungut biaya itu, rupanya hanya berlaku untuk pemasangan sepanjang pipa 6 meter saja. Selebihnya pipa bisa sampai di rumah pelanggan harus membeli sendiri pipanya.

Seperti yang dialami warga Sidomulyo, Kec. Wonoasri bernama Kelvin yang tetap harus merogoh koceknya sendiri hingga 585.900.

Menurut Oni Kepala Unit PDAM Wonoasri, total biaya sejumlah Rp 585.900 rupiah warga Sidomulyo yang di pasang hari ini selasa 6 agustus 2024 adalah untuk harga pipa per- meter.

“Ada 2 program stunting. untuk spasma hanya 6 meter dari pipa induk, selebihnya pelanggan membeli sendiri untuk kelebihannya,untuk Harga Pipa saluran per- meter harga 8.250 rupiah.  total mas kelvin membayar 585.900”. terang Oni kepada Detikindo24.com saat diruang kerjanya. Selasa 6/8/2024

Adapun kekurangan pipa selebihnya “Memang harus membeli dari PDAM, untuk lebih lanjut bisa di tanyakan langsung ke Pusat di caruban” imbuh Oni

Sedangkan 2 program di maksut, menurut Indra selaku petugas pemasangan terdapat dua warna yang membedakan.

“untuk warna biru pada tutup meteran merupakan bantuan dari kabupaten madiun, kalau yang warna Kuning full gratis sampek depan rumah, kalau yang biru adalah program spasma Bantuan kabupaten, tapi standartnya cuman 6 meter, Kalau yang Kuning Full semua gratis” imbuh Indra petugas pemasangan di hari yang sama saat di lokasi.

Terkait perihal yang di alami Kelvin warga Sidomulyo dijelaskan Direktur Utama (Dirut) Sumariyono SE melalui via telepon miliknya hari ini 6/8/2024 pihaknya akan melakukan kroscek terkait adanya kejadian tersebut.

“Gratis pemasangan SR , dengan catatan panjang pipa 6 meter, Di luar itu biaya kelebihan pipa dan biaya lain-lain (crossing, rabat) ditanggung oleh Calon Pelanggan..🙏🏻” Terang Sumariyono

Seperti dikatakan sebelumnya oleh Direktur Utama Perumdam “Tirta Dharma Purabaya” kab. Madiun Sumarsono kepada wartawan beberapa hari lalu.

“Malam ini, Perundam telah membuka pelayanan untuk pemasangan PDAM seluas-luasnya tanpa dipungut biaya” papar Sumarsono seperti dikutip Madiun online 11 juli 2024 lalu.

Menurutnya kegiatan ini sudah sesuai rencana tahun ini dan di targetkan hingga 1.000 pemasangan gratis untuk warga kab. madiun yang pendaftarannya di mulai dari tanggal 10 sampai 20 juli 2024.

Namun, Bersamaan perayaan HUT Kemerdekaan RI dan Jika waktu di Spasma tidak cukup atau hingga tanggal terakhir yang ditentukan kuota belum terpenuhi, Pihak PDAM akan menambah waktu pendaftaran pemasangan gratis hingga bulan Agustus 2024 ini.

Sumarsono menjelaskan, selain pemasangan PDAM gratis sebagai bagian support Pemkab madiun yang terus berbagi terhadap masyarakat kurang beruntung, PDAM juga memberikan bantuan sembako. (Red)

Pimpin Apel Pagi Personil, Kapolres Payakumbuh Sampaikan Pesan Bekerja Secara Profesional dan Proporsional

Detikindo24.com,Payakumbuh -Apel pagi dalam organisasi Kepolisian merupakan kewajiban bagi setiap anggota Polri, selain untuk mendengarkan arahan pimpinan, apel pagi juga bermanfaat untuk melatih kedisiplinan dan tanggung jawab untuk setiap anggota Polri.

Hal ini yang di laksanakan seluruh personil Polres Payakumbuh, Senin (05/08) dengan pemimpin apel Kapolres Payakumbuh AKBP Ricky Ricardo, S.I.K.,S.H.,M.H.

Dalam sesi jam pimpinan tersebut Kapolres AKBP Ricky menyampaikan kepada seluruh personil untuk bekerja secara profesional dan proporsional, terutama kepada personil pengemban fungsi reserse dirinya ingatkan bertugas sesuai dengan aturan dan SOP yang ada.

” Pastinya tugas rekan di bidang penyidikan kasus/perkara sangat kompleks, hal ini menuntut rekan-rekan untuk profesional agar maksimal dalam penanganan perkara, kepada personil Bhabinkamtibmas juga jangan sampai bosan menyampaikan pesan kamtibmas kepada masyarakat sebagai tindakan preventif terjadinya kejahatan” ujar Kapolres

Selain itu, aktivitas media sosial personil juga turut menjadi perhatian Kapolres, terkhusus kepada personil Polwan, Kapolres ingatkan untuk tidak ada aksi atau konten negatif yang menjadi konsumsi publik, apalagi membawa “embel-embel” institusi Polri didalamnya.

” Bijaklah dalam bermedsos apapun jenisnya, jangan sampai terjadi hal-hal yang akan merugikan diri sendiri dan orang lain, apalagi institusi, Kasipropam dan personil propam saya minta untuk terus lakukan pengawasan dalam hl ini ” pesan Kapolres

Di akhir arahan Kapolres juga gambarkan akan bahaya dan dampak narkoba, tak hanya bagi pelaku, orang-orang terdekat juga pasti akan merasakan efek negatifnya.

” Terutama bagi personil, jangan coba-coba tergiur apalagi berkecimpung dalam urusan narkoba ini, tidak akan ada tolerir bagi yang melanggar, ” pungkas Kapolres.

Jurnalis Rizki ahmad rifandi

,

Kapolres Kuansing Pimpin Apel Akbar Polisi RW Polres Kuantan Singingi

Detikindo24.com,KUANTANSINGINGI -Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito, S.I.K., M.H, pimpin Apel Akbar Polisi RW Polres Kuantan Singingi yang digelar di Lapangan Apel Polres Kuansing. Pada hari Senin (5/8/2024) pukul 08.00 WIB, Acara ini dihadiri oleh Wakapolres Kuansing KOMPOL Robet Arizal S.Sos, para Kabag, Kasat, Kasi, dan personel Polisi RW jajaran Polres Kuansing.

Rangkaian Upacara Apel Akbar dimulai dengan Komandan Apel memasuki lapangan dan mengambil alih pasukan, menandai dimulainya upacara, Pimpinan Apel memasuki lapangan, dengan pasukan disiapkan untuk penghormatan. Dilakukan penghormatan kepada pimpinan apel dan Komandan pasukan menyampaikan laporan kepada pimpinan apel.

Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito, S.I.K., M.H, dalam amanatnya menyampaikan “Terima kasih kepada seluruh personel Polres Kuansing yang telah berjuang keras memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Beliau menyoroti keberhasilan Polres Kuansing dalam menekan tingkat kriminalitas di wilayah Kabupaten Kuansing, berkat kinerja yang luar biasa dari seluruh jajaran,” jelas Kapolres.

Baharkam Polri telah menginisiasi program “Polisi RW”, yang bertujuan untuk menciptakan harkamtibmas (pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat) dan memperkuat hubungan antara Polri dengan masyarakat di tingkat RW. Kapolres menekankan bahwa konsep Polisi RW memungkinkan interaksi untuk memecahkan masalah secara bersama, mengembangkan sikap positif, dan membuka peluang kerjasama dalam mendukung pemeliharaan kamtibmas.

Tugas-Tugas Polisi RW yaitu Memulai interaksi yang konsisten dengan masyarakat untuk membangun citra Polri, Mendengarkan, menerima, dan berempati terhadap keluhan, keresahan, keinginan, harapan, serta permasalahan di tingkat RW, melaksanakan scanning terhadap kerawanan di wilayah masing-masing, menghadirkan diri, memperkenalkan diri, bertukar nomor handphone, dan bergabung dalam grup WhatsApp RW setempat, Setiap hari, polisi RW diwajibkan menggunakan bet lengan dan rompi khusus saat berkunjung ke warga, Polisi RW bertugas setiap hari turun ke RW dan wajib melaporkan hasil kegiatan kepada pimpinan.

Pelaporan tugas polisi RW dapat diakses melalui tautan https://forms.glezs6yysmrmmtzbams7, serta posko Polisi RW di Dit Binmas Polda Riau dan aplikasi “Ada Polisi”. Sejak 1 Januari 2024, pelaporan melalui aplikasi “Ada Polisi” telah berjalan guna mendukung program Polisi RW. Evaluasi terhadap kegiatan Polisi RW juga dilakukan untuk personil Polsek.

Kapolres Kuansing mengajak seluruh personel untuk menciptakan harkamtibmas yang aman dan kondusif menjelang Pemilukada 2024. Kegiatan ini selesai pada pukul 08:30 WIB, dengan situasi yang tertib dan aman selama pelaksanaan. “Apel Akbar ini menandai komitmen Polres Kuansing dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus mendukung implementasi program Polisi RW di Kabupaten Kuantan Singingi,” Pungkas Kapolres mengakhiri keterangannya.

Sumber: Humas Polres Kuansing

Kab. Madiun Raih Penghargaan Pengendalian Inflasi & Anggaran Kabupaten Tertinggi Se- Indonesia

Detikindo24.com,MADIUN -Kabupaten Madiun kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional.

Penjabat (Pj.) Bupati Madiun, Ir. Tontro Pahlawanto menerima penghargaan Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan Kategori Pengendalian Inflasi Daerah Periode Pertama di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Senin (5/8/2024)

Penghargaan bergengsi ini diberikan langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Jenderal Polisi (Purn.) Tito Karnavian, kepada 50 pemerintah daerah yang berhasil mengendalikan inflasi di wilayahnya. Kabupaten Madiun termasuk di antara daerah-daerah tersebut. Nilai Insentif Fiskal yang diberikan pemerintah tersebut sebesar Rp 6,3 miliar.

“Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari kerja keras seluruh masyarakat Kabupaten Madiun dalam menjaga stabilitas harga,” ujar Pj Bupati Madiun saat diwawancarai usai acara.

Tak hanya sukses dalam pengendalian inflasi, Kabupaten Madiun juga mencatatkan prestasi gemilang dalam realisasi anggaran. Dalam update terbaru yang disampaikan oleh Kemendagri, dengan persentase sebesar 60,92 persen, Kabupaten Madiun berhasil menjadi yang tertinggi dalam realisasi belanja APBD untuk kabupaten se-Indonesia.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pemerintah daerah penerima penghargaan.

“Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kepada daerah yang telah mampu mengendalikan inflasi di daerahnya. Ini adalah contoh yang baik bagi daerah lain,” tandas Mendagri.

Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, menambahkan pemberian penghargaan ini juga sebagai bentuk motivasi bagi daerah untuk terus meningkatkan kinerja dalam mengelola keuangan daerah, terutama dalam kondisi ekonomi global yang masih penuh tantangan.

,

Sukseskan Pilkada Serentak 2024 Polres Dairi Gelar Deklarasi Damai 

Detikindo24.com,Sidikalang,Dairi – Melalui panggung hiburan,Polres Dairi, Polda Sumatera Utara ajak seluruh masyarakat dan pihak terkait sukseskan Pilkada serentak 2024. Sabtu (3/8/2024).

Dalam sambutannya,  Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari, P.A. SIK, SH, M.Si mengajak seluruh stakeholder baik yang ada di tingkat kecamatan maupun tingkat desa, dapat mensukseskan Pilkada secara damai.

 

“Acara malam ini merupakan salah satu upaya terselenggaranya pemilihan kepala daerah yang aman dan tertib di Kabupaten Dairi, ” Papar Agus Bahari

 

Bercermin dari Pilkada di periode sebelumnya, dalam pilkada 2024 ini pihak keamanan polres dairi tak ingin terulang lagi, dimana terdapat kericuhan besar antar pendukung salah satu pasangan calon. Pun kericuhan lainnya saat pilkades di Kabupaten Dairi, yakni pengerusakan kotak surat suara oleh salah satu pendukung calon, begitu pula dengan pengiriman peti mati oleh tim sukses salah satu calon Kepala Desa  dan sempat viral di media sosial.

 

“Kita memiliki cerita kelam di masa lalu terkait pilkada. Namun dalam penyelenggaraan pilkades dan pemilu yang lalu, kita bisa cukup berbangga dan memperbaiki citra tersebut. Saya meyakini ini adalah hasil kerja keras kita semua yang patut kita pertahankan, ” jelasnya.

 

Pilkada 2024 ini Kabupaten Dairi akan melaksanakan pemilihan kepala daerah pada tanggal 27 November 2024 mendatang.

 

Kapolres berharap, dalam pilkada 2024 nanti, masyarakat dapat mengikutinya dengan ceria dan suka cita, saling menghargai antar pendukung dan menjaga nama baik calon yang didukungnya, yaitu dengan cara menjaga bersama pilkada 2024 di Kabupaten Dairi dengan, aman, tertib, sukses dan damai.

 

“Ingatlah selalu bahwa pesta demokrasi merupakan hal yang selayaknya di jalani dengan senang , ceria, dan riang gembira serta bertanggungjawab. Walaupun akan ada perbedaan pandangan dan pilihan, tetapi hal tersebut merupakan wujud demokrasi yang sehat sehingga dapat meningkatkan pola pikir kita semua, untuk melangkah lebih maju sehingga terciptanya situasi yang aman dan tertib di Kabupaten Dairi, ” tutup Agus Bahari.

 

Liputan : Satria

, ,

Sat Lantas Polres Kuansing Gelar Minggu Kasih di Gereja GPIB Efrata Sungai Jering

Detikindo24.com,RIAU,KUANTANSINGINGI – Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Kuansing melaksanakan kegiatan Minggu Kasih di Gereja GPIB Efrata Sungai Jering, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing). Pada hari Minggu, (4/8/2024) pukul 11.00 WIB.

Kehadiran Sat Lantas Polres Kuansing yang sekaligus silaturahmi dengan pengurus dan jemaat gereja, serta mengadakan dialog yang bertujuan untuk mendengarkan aspirasi dan keluhan masyarakat.

Turut hadir berbagai pejabat kepolisian lainnya dan pengurus gereja, antara lain Kanit Gakkum Satlantas Polres Kuansing Iptu Desrizal, S.H., Bripka Tri Gushartomi, Bripka Rio Permana, Briptu Tri Utomo, dan Briptu Divaloni Furqon.

Kapolres Kuansing, AKBP Pangucap Priyo Soegito, S.I.K, M.H., melalui Kasat Lantas AKP Boy Setiawan S.AP., M.SI, mengatakan, “Kegiatan Minggu Kasih ini bertujuan untuk meningkatkan kedekatan dan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat, menciptakan rasa aman dan nyaman bagi jemaat yang sedang melaksanakan ibadah, serta mendengarkan langsung permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di wilayah tersebut,” jelas Kasat Lantas.

Selama kegiatan berlangsung, para jemaat mengucapkan terima kasih kepada Polres Kuansing dan jajarannya atas usaha yang dilakukan dalam menciptakan rasa aman di lingkungan gereja. Jemaat menyambut baik kegiatan Minggu Kasih ini dan berharap agar kegiatan serupa tetap dilaksanakan secara berkelanjutan di masa mendatang.

“Situasi selama kegiatan berlangsung dalam keadaan aman, terkendali, dan kondusif tanpa adanya gangguan yang berarti. Kegiatan Minggu Kasih ini menjadi salah satu bentuk nyata upaya Polri dalam mendekatkan diri kepada masyarakat dan mendengarkan secara langsung aspirasi serta keluhan mereka demi terciptanya lingkungan yang lebih baik,” pungkas Kasat Lantas.

Liputan : (Sudirlam)

Sumber: Humas Polres Kuansing

Duel Maut Gegara Lahan Parkir Di Kota Madiun, Anak dan Ayah Keroyok Hingga Lawan Terluka Sajam

Detikindo24.com, Kota Madiun -Gegara berebut lahan parkir di area depan pasar besar kota madiun, tiga orang di Kota Madiun terlibat duel maut dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) satu lawan dua. Karena mengalami luka dua luka serius di bagian leher akibat senjata tajam, satu orang dilarikan ke IGD RS. Soedono. Jum’at (2/8/2024) malam.

Informasi yang berhasil dihimpun detikindo24.com, Berdasarkan Korban dan Saksi, Agus Purnawan (korban) (42), alamat Cendrawasih 11, Kelurahan Nambangan Lor, Kota Madiun sedang melaksanakan tugas juru parkir di depan Pasar Besar Madiun yang  rencananya akan di aplos (sif) oleh Dico.  namun antara keduanya kemudian terjadi perselisihan terkait waktu aplos.

Menurut AGUS saat Deco tiba belum waktunya aplos (sif) karena masih belum pkl 22.00 Wib. sedangkan menurut DECO menganggap sudah waktu aplos dan terjadi cekcok mulut antara keduanya.

Saling tidak terima ke duanya lalu  Sdr. berjanjian berkelahi di belakang Pasar Besar Madiun.

Namun kedatangan DECO rupanya tidak sendirian, melainkan bersama datang di ayahnya bernama BAYU. Keduanya ayah dan anak lalu mengeroyok Agus dengan menggunakan Senjata tajam (Sajam).

Dengan perlawanan sengit, Agus (Korban) menyadari bahwa dirinya telah terluka dua bagian leher (tengah) dan leher samping akibat senjata tajam. tak menyerah Agus tetap mengadakan perlawanan yang kemudian mengambil kursi yang ada di portal parkir untuk digunakan membalas keduanya (Deco dan Bayu). Namun kedua pelaku melarikan diri.

Mendapat laporan petugas jaga, Polsek Taman kemudian bersama warga melarikan korban ke IGD RS. Soedono Kota Madiun untuk dilaksanakan perawatan.

Dibenarkan kejadian oleh Kasat Reskrim Polres Kota Madiun. AKP Sujarno, dikatakan perkelahian dipicu salah paham pergantian jam kerja atau sif waktu. Dimana Agus (korban) masih menarik saat pelaku datang saat pergantian sif waktu.

“Ketiganya merupakan rekan kerja sebagai tukang parkir depan PBM. Satu korban mengalami luka dibeberapa bagian tubuh diduga akibat senjata tajam,” kata AKP Sujarno.

Hingga saat berita ini ditayangkan, Sabtu (3/8/2024) Agus ( korban) masih  menjalani perawatan intensif di RSUD Sogaten karena mengalami luka serius di bagian leher.

Sementara polisi masih melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku (anak dan ayah) yang kabur usai perkelahian terjadi.

Kapolres Kota Payakumbuh Hadiri HUT Denzipur 2/PS Ke 58 Bukti Sinergitas Semakin Erat

Detikindo24.com,Payakumbuh -Kapolres Payakumbuh AKBP Ricky Ricardo, S.I.K.S.H.M.H. hadiri Hut syukuran Detasmen Zeni Tempur 2/Ps (Denzipur) ke 58, Kamis (01/08) di Mako Denzipur 2/Ps Padang Mengatas.

 

Turut hadir dalam acara tersebut, jajaran forkopimda Kota Payakumbuh, Pj. Walikota Payakumbuh, Bupati 50 Kota, Ketua PN Payakumbuh serta Kapolres 50 Kota AKBP Syaiful Wahid, S.I.K

 

Kedatangan AKBO Ricky bersama rombongan selain untuk menghadiri dan memeriahkan syukuran HUT Denzipur 2/Ps juga merupakan bentuk dari kekompakkan serta perwujudan soliditas TNI-Polri khususnya Polres Payakumbuh dengan Denzipur 2/Ps.

 

” Semoga kedepan sinergitas TNI-Polri semakin tangguh dan kompak untuk bersama – sama menjaga dan menciptakan Kamtibmas yang kondusif di Kota Payakumbuh, ” sebut AKBP Ricky.

 

Syukuran yang dikemas dengan sederhana namun khidmat dan penuh rasa kekeluargaan tersebut, diselingi dengan pemberian ucapan selamat dari masing-masing forkopimda, pemotongan tumpeng oleh Dandenzipur Mayor CZI Falix Surbakti

yang akan di berikan kepada personil Denzipur tertua dan termuda.

 

” Semoga di hari jadi yang ke 58 ini, harapanya Detasmen Zeni Tempur 2/PS semakin solid, tangguh, kuat, setia, tulus dan pantang menyerah dalam menjaga kedaulatan NKRI serta semakin di cintai rakyat, ” ungkap Kapolres AKBP Ricky mengakhiri.

, ,

Maksimal Tangani Karlahut, Polsek Tempuling Terus Lakukan Penyekatan Pemadaman Dan Pendinginan

Detikindo24.com,Tempuling, Indragiri Hilir – Polsek Tempuling Polres Indragiri hilir (Inhil) Polda Riau, Maksimalkan penanganan Kebakaran Lahan dan Hutan (KARLAHUT) yang terjadi di SK 4 Dusun Sukajadi, Desa Harapan Jaya, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indra Giri Hilir, Provinsi Riau.

Upaya yang dilakukan yakni, dengan terus melakukan upaya penyekatan pemadaman dan pendinginan lokasi terjadinya KARLAHUT, Jumat (1/8/2024).

Bersama tim , Kapolsek Tempuling AKP OSBEN SAMOSIR S.H Turun langsung aktif ikut bergabung melakukan selama proses pemadaman bersama Kepolisian, TNI, Masyarakat Peduli Api (MPA) dan BPBD Inhil serta warga masyarakat.

Turut hadir dilokasi antara lain, Camat Tempuling MUHAMMAD YUNUS, S.Sos, MM, Kades Harapan Jaya EKO SUGISANTOSO, Humas PT. SRL, ERIK LIPANDI, Bhabinkamtibmas Desa Harapan Jaya BRIPKA KUSUMA NUSANTARA, Bhabinsa Desa Harapan Jaya SERMA DAMRIANTO, Personil koramil 03 tempuling : 4, BPD Desa Harapan Jaya RUSIAN, Kasun Sumber Harum, IRFAN, Kasun Sungai Makam, M. YUSUF, Kasun Tunas Baru INDRA SAPUTRA, Personil Polsek Tempuling : 11 Orang, Personil PT. SRL : 15 Orang, MPA Desa Harapan Jaya : 25 Orang.

“perluasan areal kebakaran sudah dapat dilokalisir oleh tim, namun membutuhkan kerja ekstra keras untuk melakukan pemadaman total dan pendinginan serta upaya penyekatan agar api tidak merambat ke lahan lain”. Ungkap Kapolsek kepada redaksi media ini.

Menurut Kapolsek, kendala tim saat melakukan pemadaman areal tersebut, karena kebakaran berada di lahan gambut dengan ketebalan mencapai 3 meter. sedangkan untuk menuju lokasi lahan yang terbakar, harus melalui perkebunan Sawit masyarakat, sumber air yang jauh, cuaca panas dan angin kencang serta sinyal terbatas untuk jaringan Komunikasi.

“Ini yang sulit untuk diprediksi apakah api itu sudah padam atau belum, namun kami terus berupaya melakukan upaya penyekatan dan mendinginkan lahan yang sudah dipadamkan,” tambahnya.

Lebih lanjut, sesulit apapun, kata kapolsek, pemadaman ini memang harus segera dituntaskan dengan peralatan yang ada.

Adapun alat yang digunakan yaitu: 2 (Dua) Unit alat berat Excavator dan 2 (Dua) Unit Mesin mini Staker milik PT. SRL (Sumatera Riang Lestari). 1 (Satu) Unit Mesin mini Staker milik Polsek Tempuling, 1 (Satu) Unit Mesin mini Staker milik Desa Harapan Jaya, 24 (Dua Puluh Empat) Roll Selang, 5 (Lima) Buah Nozle.

Menjawab wartawan,  tentang kemungkinan adanya tersangka untuk kasus Karlahut ini? menurut Kapolsek, masih dalam proses penyelidikan.

Kapolsek berharap, agar api dapat segera dikendalikan dan peristiwa yang sama tidak terulang lagi. Ia menghimbau agar masyarakat dapat bersama-sama mencegahnya, tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar.

“Lahan terbakar sekitar kurang lebih 3 hektare, di jadikan status quo sampai hasil penyelidikan selesai mengetahui penyebab kebakaran,” lanjutnya.

Tindakan apa saja yang dilakukan Kapolsek bersama tim dalam menangani masalah tersebut? diantaranya :

✓. Melakukan pemadaman dan pendinginan lahan yang terbakar dengan cara penyekatan lahan menggunakan alat berat Excavator dan penyemprotan.

✓. Melakukan lidik Penyebab terjadinya kebakaran dan awal terjadinya kebakaran.

✓. Menghimbau kepada masyarakat agar tidak membuka atau membersihkan lahan dengan cara dibakar serta mensosialisasikan sanksi hukum apabila membakar hutan dan lahan.

✓. Melakukan penyekatan bersama dengan MPA dan masyarakat Desa Harapan Jaya menggunakan alat berat dan pendinginan di perbatasan sekitar Parit 18 Desa Kerta Jaya Kec. Kempas dan SK 4 Sukajadi Desa Harapan Jaya Kec. Tempuling Kab. Inhil.

“Kondisi lahan masih mengeluarkan asap, penyekatan Pendinginan dan Pemadaman masih kami lakukan sampai saat ini” pungkasnya.

Batal Dukung Maidi, Golkar Pindahkan Dukungan ke Bonnie Laksmana

Detikindo24.com,MADIUN -Lakukan manuver politik jelang Pilkada Kota Madiun 2024. Partai Golongan Karya (Golkar) tidak mendukung calon petahana Maidi mantan walikota madiun 2024.

Melainkan Partai berlambangkan pohon beringin ini mengalihkan dukungannya untuk memenangkan Bakal Calon Walikota Bonnie Laksmana di pilkada 2024 ini.

Nama salah satu tokoh kota madiun Bagus Rizki Dinarwan, kader partai Golkar juga di sodorkan untuk menjadi bakal calon wakil wali kota pendamping Bonnie Laksmana atau biasa di panggil mas bonie.

Dikatakan oleh Sekretaris DPD Golkar Kota Madiun Sukriyanto, Berawal dari surat keputusan yang diterbitkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Golkar DPD Kota Madiun akhirnya  mendukung Bonie-Bagus

“memastikan partai Golkar mengusung Mas Bonie dan Mas Bagus Rizki, untuk maju dalam perhelatan Pilkada Kota Madiun,” ujar Sukriyanto, Senin (29/7/2024).

Dalam waktu dekat, secara seremonial, Menurut Sukriyanto, surat keputusan akan diserahkan oleh DPP.  Pun penerbitan surat keputusan merupakan langkah sebelum surat rekomendasi.

Untuk mengusung Bonie Laksmana dan Bagus Rizki Dinarwan, Baik secara subjektif maupun objektif, pihaknya memiliki dua pertimbangan.

” Hasil survei Mas Bonnie cenderung naik dan bersedia dicalonkan oleh Golkar. terlebih pasca acara ribuan masyarakat desak Bonnie untuk maju dalam Pilwakot Madiun 2024,” ungkapnya.

Ditambah Secara objektif kedua tokoh tersebut merupakan pasangan ideal, mempunyai kualitas dan kapabilitas untuk membuat Kota Madiun lebih maju lagi,” sambung Sukriyanto.

Disinggung soal koalisi kedepannya, disebut Sukriyanto sudah membangun komunikasi dengan partai politik seperti Perindo dan PDI Perjuangan.

“Bersama-sama komunikasi kami mengusung Bonnie dan Bagus Rizky dalam Pilwalkot Madiun 2024,” pungkas Sukriyanto

Sumur Bor Bantuan Program TNI Manunggal Air Bersih Desa Jeruk Gulung Hari Ini Diresmikan Pangdam V Brawijaya

Detikindo24.com,MADIUN – Program “TNI MANUNGGAL AIR BERSIH” yakni Sumur Bor di Desa Jeruk Gulung, Kec. Balerejo, Kab. Madiun hari ini Selasa (30/7/2024) di resmikan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin.

Kendati hanya 1 Sumur, namun asas manfaat dan kapasitas air yang menyembur akan mampu memenuhi kebutuhan air bersih ratusan warga desa Jeruk gulung.

Seperti diketahui saat ini sumur bor program TNI Manunggal Air Bersih tersebut,  dijelaskan oleh  Kades Heru Setyo Busono sudah bermanfaat dan tersalurkan kepada 50 anggota keluarga warga sekitar.

“dari 234 anggota keluarga yang kita rencanakan, saat ini sudah 50 anggota keluarga merasakan manfaatnya”. jelas Heru

lebih lanjut Heru menjelaskan, Adanya kandungan Zat kapur yang terkandung dalam air di desa jeruk gulung selama ini, Maka Program sumur bor di desanya saat ini sangatlah membantu warga masyarakat desa jeruk gulung akan kebutuhan air bersih

“karena air di desa sini mengandung kapur dan kurang bersih,jadi perbantuan sumur dari program TNI melalui Kodam V brawijaya bekerjasama pemerintahan Jawa Timur ini sangat membantu sekali masyarakat kami” kata Heru kepada detikindo24.com.selasa (30/7/2024)

Heru berharap, Tahun berikutnya, warga masyarakatnya tetap terus di mendapat prasarana perbantuan lainnya, agar Masyarakat tidak kebingungan air bersih ketika musim kemarau tiba.

Atas terselenggaranya bantuan sumur bor di desanya ini, Atas nama Pemerintahan Desa Jeruk Gulung, Selaku Kepala Desa Heru Setyo Busono mewakili seluruh masyarakat jeruk gulung mengucapkan terima kasih  kepada Kasad dan pemerintah Provinsi Jawa timur.

Turut hadir dalam acara Peresmian Sumur bor di desa Jeruk gulung, Pj Bupati Madiun Tontri Pahlawanto, Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan S.I.K., M.Si, Dandim 0803 Letkol Inf Meina Helmi. S.Sos.,Koramil Balerejo, Camat balerejo, kepala desa Se- kecamatan Balerejo serta perangkat desa setempat dan Juga Masyarakat sekitar.

Pembangunan Aspal Jalan Rt 02 Rw 01 Desa Sendangrejo Disambut Positif Warga  

Detikindo24.com,Madiun -Pemerintah Desa Sendangrejo, Kec/Kab Madiun, Propinsi Jawa timur melalui Dana Desa Ta.2024 tahap 2 melaksanakan pembangun pengaspalan Jalan Di RT 02 RW 01.

Sesuai perencanaan dan kesepakatan Musyawarah Desa (Musdes) 2024 yang dilaksanakan oleh Badan Permusyawaratan Desa, Anggaran Dana Desa 2024 tahap 2 digunakan untuk Pembangunan Infrastruktur dengan tujuan menunjang percepatan perekonomian masyarakat.

Kepala Desa  KRAT Drs. H. Bambang Sunarja MA, menjelaskan bahwa Pembangunan jalan sepanjang 585 meter yang menggunakan Dana Desa  Tahun 2024 sudah kami kerjakan tanpa adanya rintangan ataupun.

Kades memaparkan, dalam hal penyelesaian pengerjaannya dengan sistem padat karya yakni melibatkan warga masyarakat desa setempat.

“alhamdulilah penyelesaian pekerjaan berjalan dengan sukses tanpa rintangan hal apapun. karena selain melalui tahapan musdes, kami juga gunakan sistem padat karya dengan melibatkan warga saya sendiri. tujuannya untuk menambah pendapatan ekonomi dengan lapangan pekerjaan yang ada. selain itu agar pekerjaan juga berjalan sesuai spek, warga yang mengerjakan dan tentu juga harus ikut menjaga bersama”. ujar Bambang

Terbukti dari wawancara Detikindo24.com didapati beberapa warga menyambut dengan positif Pembangunan Jalan saat Ini.

“terima kasih tentunya, karena jalan sekarang sudah bagus dan baik”. Pungkas warga sendangrejo.

,

Jelang Pilkada 2024 Kelurahan Nglames Bersama TNI/Polri Himbau Warga Jaga Kondusifitas 

Detikindo24.com, MADIUN -Kelurahan Nglames bersama unsur TNI dan Polri saat ini berupaya untuk menjaga kondisi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) menjelang Pilkada serentak Tahun 2024.

Dalam kesempatan ini, Bhabinkamtibmas bersama Babinsa menghimbau aparat desa yang sempat dijumpai agar bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas di lingkungan sekitar terlebih menjelang Pilkada 2024.

Lurah Nglames Dyah Ayu Puspitasari menegaskan, kegiatan sambang yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas bersama Babinsa tersebut dalam rangka menciptakan kondisi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah pemerintahan kelurahan binaan.

“Saat ini rangkaian tahapan Pilkada sudah mulai berjalan, oleh karena itu upaya untuk menjaga kondisi Kamtibmas tentunya sangat penting untuk kita lakukan, demi menciptakan Situasi yang aman, tertib, damai dan kondusif”. Tegas Lurah Nglames Dyah Ayu Puspitasari

Jaga Kondusifitas tahun politik, Persiapan jelang pilkada 2024 kab madiun kelurahan Nglames Bersama TNI.

Hal sama juga disampaikan Bhabinkamtibmas, Pihaknya bersama Babinsa menghimbau warga masyarakat kelurahan Nglames khususnya, dan umumnya di seluruh kabupaten madiun untuk bersama-sama menjaga kamtibmas, saling menghormati terutama dalam tahun politik saat ini.

“Saya beserta TNI dan Polri mengajak dan berharap kepada aparat desa sekalian agar senantiasa cerdas dan bijak selama berjalannya tahun politik saat ini, untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu – isu atau berita yang belum jelas kebenarannya,” pesan Bhabinkamtibmas.

Bhabinkamtibmas menambahkan, kegiatan yang sama selalu rutin dilakukan dan tidak hanya dalam waktu situasi dan kondisi karena tahun politik saja.

“Kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh seluruh Bhabinkamtibmas Polsek Nglames sebagai upaya untuk mendekatkan diri kepada seluruh lapisan masyarakat yang ada di wilayah binaan masing-masing,” Pungkas bhabinkamtibmas

,

Damkar Jakarta Utara dan Kepulauan seribu Padamkan Kebakaran 6 Kios dan 10 Kontrakan

Detikindo 24.Com ,Jakarta – Personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu berhasil memadamkan api yang membakar 6  kios dan 10 kontrakan di Jalan Hidup Baru, RT 06/10, Kelurahan Pademangan Barat, Kecamatan Pademangan.

18 unit mobil pemadam kebakaran
Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Ronal Parlaungan Pasaribu mengatakan, laporan adanya kejadian kebakaran diterima pada pukul 09.41 WIB

“Untuk memadamkan kobaran api, kami kerahkan 18 unit mobil pemadam kebakaran berikut 90 personel,” ujarnya, Senin (29/7/2024) .

50 Personel Gulkarmat Padamkan Kebakaran di Sunter Jaya
Ronal menjelaskan, kebakaran tersebut diduga akibat kebocoran gas dari kompor yang digunakan memasak salah satu kios counter handphone.

“Proses pemadaman di lokasi memakan waktu kurang dari satu jam, petugas berhasil melakukan pendinginan sekitar 10.40,” jelasnya.

Ia menambahkan, dalam peristiwa ini terdapat satu orang warga yang luka ringan akibat melompat dari lantai atas.

“Diperkirakan luas bangunan 210 meter. Untuk penyelidikan lebih lanjut, kasus kebakaran ini dalam penanganan pihak kepolisian,” terangnya.

Sementara itu, salah seorang warga setempat, Arifin (42) mengapresiasi dan berterimakasih kepada seluruh petugas yang berjibaku memadamkan api dengan cepat.

“Kami bersyukur petugas dengan cepat berhasil memadamkan kobaran api mengingat di sini kawasan permukiman padat penduduk,” tandasnya.

 

Penulis: Heru Mindarto

Kunjungan Kemenparekraf Di Desa Gunungsari,Potensi pasar Pundensari Masuk 50 besar penilaian ADWI

Detikindo24.com, MADIUN -Dalam rangka visitasi 50 desa wisata yang masuk dalam penilaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kunjungi desa wisata Gunungsari, Kecamatan/Kabupaten Madiun, Jawa Timur.Minggu (28/7/2024).

 

Dengan potensi wisata Pundensari sebagai wahana promosi desa – desa wisata di Indonesia, Hariyanto selaku Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, mengatakan, potensi yang ada di Pundensari masuk dalam 50 besar penilaian ADWI 2024.

 

“Dalam hal ini, pasar Pundensari, kekuatan masyarakat yang konsisten merawat kearifan lokal budaya dan adat istiadat terbukti mampu dipresentasikan ” Ungkap Hariyanto

Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Hariyanto didampingi Kepala Dispapora Kabupaten Madiun Anang mengunjungi desa wisata Gunungsari, Kec/Kab Madiun. Minggu (28/7/2024)

Menurutnya, Pemerintah Desa Gunungsari telah konsistensi dan komitmen mengelola kebudayaan dan kearifan lokal dengan melibatkan masyarakat secara maksimal.

 

Hal yang demikian, lanjut Hariyanto dapat memastikan desa Gunungsari menjadi salah satu desa wisata unggulan yang ada di Jawa Timur.

 

Terutama adalah aktivasi semua elemen masyarakat yang melakukan atraksi dengan unsur pemerintah dan pemangku wilayah dalam pengelolaan desa wisata Gunungsari.

 

“Jadi tujuan utama program ini sebagai daya ungkit menggerakkan ekonomi masyarakat disamping pengembangan potensi lokal dan pemeliharaan budaya, tradisi dan adat istiadat dimasing masing daerah berbasis budaya,” ujarnya.

 

Polres Madiun Berhasil Ringkus 2 Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Di Bajulan Madiun 

Detikindo24.com,MADIUN -Polres Madiun akhirnya berhasil meringkus dua pelaku perampokan truk bermuatan besi tembaga seberat 2,7 ton yang terjadi di desa Bajulan, kec. Saradan, Kab. madiun.

 

Aksi kedua pelaku yang tergolong sadis karena selain merampok, kedua pelaku Choiron Fatoni, warga Trenggalek, Jawa Timur dan Suprantono, warga Karanganyar, Jawa Tengah juga melakukan pembunuhan terhadap sopir truk yang diketahui bernama Hario Anggi Pratama warga Kebumen, Jawa Tengah lalu meninggalkannya begitu saja didalam kendaraan.

 

AKBP Muhammad Ridwan saat konferensi pers mengatakan, bermula  pengungkapan perkara perampokan setelah adanya penemuan mayat yang sudah membusuk didalam kendaraan truck di halaman rumah makan, Desa Bajulan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, 17 Juli 2024 lalu.

 

Dari penemuan tersebut lalu diketahui korban yang adalah sopir truck bernama Hario Anggi Pratama, warga Kebumen, Jawa Tengah.

 

“Pengungkapan perkara ini berawal dari penemuan mayat didalam mobil truck di halaman rumah makan di Desa Bajulan, Kecamatan Saradan beberapa waktu lalu. Dan itu diduga merupakan korban pembunuhan,” kata AKBP Muhammad Ridwan, Jum’at (26/7/2024).

 

Dengan dibantu rekaman Closed Circuit Television (CCTV) saat Olah Tempat kejadian Perkara atau TKP dan dari keterangan saksi di tempat kejadian, Polisi satuan reskrim Polres madiun menduga korban (sopir) mengalami perampokan disertai penganiayaan hingga meninggal dunia.

 

“Setelah itu dilakukan pengejaran, hingga polisi berhasil menangkap Fatoni pada Rabu, 24 Juli 2024 selaku perencana atau otak perampokan dan Suprantono alias Nakata, bertugas sebagai eksekutor ditangkap pada Kamis 25 Juli 2024,” Papar Ridwan Kapolres Madiun.

 

Kapolres menerangkan kedua pelaku nekat melakukan aksi kejam dan sadis tersebut untuk menguasai barang muatan didalam truck yang dibawa oleh Hario Anggi Pratama berupa besi tembaga seberat 2,7 ton.

 

Kedua pelaku sudah membuntuti truck tersebut sejak dari Jogjakarta. lalu sesampainya di daerah Padas, Ngawi itulah korban di eksekusi menggunakan tongkat besi dengan cara di pukulkan ke kepala bagian belakang.

 

“Antara korban dan pelaku saling kenal sesama sopir ekspedisi. Setelah dieksekusi korban dibawa dengan masih dalam keadaan hidup hingga berhenti di sebuah rumah makan di Bajulan, Saradan,” ungkapnya.

 

Lebih lanjut, kata Kapolres kemudian kedua pelaku melangsir barang muatan dari truck yang dikemudikan korban ke truck yang sudah disiapkan pelaku, selanjutnya para pelaku berpencar. adapun pelaku bernama Fatoni menjual barang hasil rampokan ke Madura.

 

Korban sopir lalu ditinggalkan begitu saja didalam truck dengan keadaan terkunci dari luar hingga akhirnya ditemukan warga sudah meninggal dengan kondisi membusuk.

 

“Dari hasil penjualan laku 304 juta selanjutnya dibagi dengan pelaku lain. Selain untuk membeli sebuah unit sepeda motor dan perhiasan, hasil kejahatan tersebut untuk membayar hutang 100 juta dan buat judi online 100 juta,” pungkas Kapolres madiun AKBP Muhammad Ridwan.

,

Agus Flores Ketum FRN Ambil Alih Kasus Ko Sandi Vs Ko King, Menurutnya Tak Ada Istilah UU Konsumen Dinyatakan Perdata

Detikindo24.com,JAKARTA  -Berawal lambatnya penanganan kasus Pelanggaran UU No 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen yang di tangani oleh Dirkrimsus Polda Metro Jaya (PMJ). Ketua Umum FRN (Fast Respon Nusantara) Agus Flores ambil alih selaku Pengacara Ko King Vs Ko Sandi.

Dan terkait karena merupakan Tindak Pidana Perlindungan Konsumen Pasal 62 ayat 1 Jo Pasal 8 Ayat 1, dan Pasal 18 ayat 1 Terkait UU No.8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen,Dan terkait adanya pemutusan perjanjian sepihak yang tidak memberikan informasi yang benar kepada Konsumen. menurut Agus “Kasus ini pemutusan kontral dilakukan Menajemen Apartemen Pasar Baru Masion Jakarta Pusat, dimana kerugian konsumen cukup besar,” ujar Agus.

Saat Jumpa Di Mall GPS Jakarta Pusat pada sabtu (27/7/2024) kemarin,  Agus Flores Pengacara dari Ko King yang juga sekaligus Ketua Umum Perkumpulan Wartawan Fast Respon (PW FRN) ini menduga, bahwa kasus ini telah di anggapnya merupakan “Permaianan Cantik Antara Oknum Jaksa dan Oknum Penyidik”, Sehingga di anggap Perkara ini Perdata.

Di jelaskan oleh Agus, padahal 3 tahun jalannya perkara ini sudah pernah dilakukan Gelar Perkara di Karo Wasidik Bareskrim Mabes Polri.

Di mana saat itu, kasus ini telah dianggap adanya unsur pidana Pelanggaran UU Konsumen dan hal yang sama dalam kesaksian oleh Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK). Kasus ini dianggap adanya Pelanggaran UU Konsumen UU no 8 tahun 1999 Pasal 18.

“Oknum Penyidik dan Oknum Kejaksaan harus belajar Dulu UU Konsumen, baru kemudian berhadapan dengan saya. mengenai soal UU Konsumen tersebut, saya red- Agus Flores sudah makan asam garam selama 16 Tahun jadi Ketua YLKI Gorontalo dan  jadi Ketua YLKI Sutra sampai sekarang,” ujarnya.

Agus mengatakan lebih lanjut, dalam Perkara Lex Spesialis Derogat Generalis tidak ada istilah Perdata, dan dalam kasus ini, jika terjadi Pelanggaran UU tentang Konsumen harus diproses pidana.

” Di UU Konsumen jika melanggar UU tersebut maka tidak ada istilah Perdata, apalagi Konsumen mengalami kerugian ,” tegas Agus

Menjawab pertanyaan wartawan, tentang langkah apa yang akan dilakukan, Pengacara Agus Flores mengatakan, telah melapor seluruh Stacholder yang terlibat, di antaranya Para Penyidik di laporkan ke Propam Polda PMJ dan Jaksanya di laporkan ke Jamwas Kejaksaan Agung Republik Indonesia Kejagung RI).

” Alasan saya bahwa penyidik dan jaksanya di duga telah melanggar kode etik , dan itu perlu dilakukan Pemeriksaan Kekayaannya di dapat dari mana saja ,” paparnya.

Kasus ini telah dikonsultasikan dengan Kabid Propam Polda Metro Jaya dan Kasat Provos Terkait hal ini.

Sebelumnya telah dikonfirmasi di Karo Wasidik Bareskrim Polri Brigjen Pol Iwan Kurniawan dan membenarkan kasus ini telah digelar untuk dilakukan tindak lanjut.

” Iya dinda, kasus ini pernah digelar,” Ujar Brigjen Pol Iwan Kurniawan kepada  Media Grub FRN ini.

Sebelumnya secara terpisah pada  Kamis ( 25/7) Kabid Propam PMJ Kombes Pol Bambang Satriawan didampingi Kasat Provos PMJ, AKBP Andra membenarkan kunjungan Ketum dan Sekjen PW FRN Counter Polri membahas Kasus tersebut.

” Benar Kami Terima Mereka di Ruang Kasat Provos , Terkait kasus yang mereka adukan”.  Pungkas Kombes Pol Bambang Satriawan

,

Bangunan 2 Lantai Depan Polsek Mejayan Kota Caruban Terbakar Hebat, Begini Penjelasan Tukang Bangunan

Bangunan 2 Lantai Depan Polsek Mejayan Kota Caruban Terbakar Hebat, Begini Penjelasan Tukang Bangunan

MADIUN, Detikindo24.com –  Bangunan 2 lantai yang berada di depan Mapolsek Mejayan, Kabupaten Madiun terbakar hebat. Kebakaran yang diduga terjadi sejak petang saat adzan Mahgrib sedang berkumandang, Sabtu (20/7/2024) malam.

Menurut para saksi kejadian saat berada di TKP menuturkan, dirinya sedang menjalankan sholat magrib berjamaah didalam bedeng bangunan bersama rekan pekerja lainnya. pihaknya mengetahui setelah mendengar seseorang dengan meneriakkan adanya api, ia pun keluar namun api sudah berkobar.

” saya tahu pas sholat, ada yang teriak, ada api menyala, lalu saya keluar dan api sudah membesar.” Tutur Tawar yang merupakan Kepala tukang bangunan gedung 2 lantai yang masih dalam tahap pengerjaan

Didukung dari saksi lainya Mulyono yang juga sebagai tukang bangunan di proyek tersebut. sumber api berawal dari sebelah pojok barat utara bangunan. Mulyono menduga, sumber api berasal dari mesin las yang mengenai material kayu dibawahnya.

“tadi ada pekerjaan mengelas terakhir jam 5.15 WIB, itu dugaan saya, kemungkinan percikan api berasal dari Las tersebut dan mengenai kayu di bawahnya, tapi Itu Baru dugaan saya ya mas” Ungkap Mulyono

Sementara menurut saksi lainnya, Agung Yulianto sebagai juru parkir di depan gedung tersebut, pada saat pukul 17.30 wib melihat seseorang berteriak ada api, sambil menunjuk keatas bangunan. karena menurutnya sudah ditempat tersebut sudah terbiasa membakar sampah seperti biasanya, dia pun biasa saja.

Tetapi setelah setengah jam kemudian yakni jam 18.00 api terlihat membesar. Seketika dia melaporkan kejadian ke Polsek Mejayan.

Kapolsek Mejayan Kompol Agustinus Herianto membenarkan kejadian itu. Hingga berita ini di tayangkan, Pihaknya belum dapat memastikan penyebab kejadiannya.

“kejadian kita perkirakan menjelang sholat maghrib. ada 5 Unit mobil pemadam kebakaran yang langsung di kerahkan untuk memadamkan api, namun saat ini kami belum dapat memastikan penyebab kejadian yang terjadi”. Terang Kapolsek

Karena masih berjibaku dengan kobaran api, Pihak dari Damkar, Tagana dan, maupun BPBD belum bisa memberikan keterangan terkait kronologinya.

Informasi sementara, bangunan yang terbakar masih dalam proses pengerjaan, merupakan calon hotel dan swalayan di Kota Caruban.

Sontak saja, pedagang yang beraktivitas di sekitar lokasi langsung berhamburan diri mengamankan lapak usahanya ke dalam Kantor Polsek Mejayan.

Pun, sejumlah pekerja bangunan berbondong bondong mengevakuasi sepeda motornya agar tidak hangus terbakar.

Di tambah ramainya warga yang berkerumun ikut menyaksikan kejadian, membuat polisi terpaksa harus  mengalihkan arus lalu lintas. Sehingga pengguna jalan terpaksa mengambil rute alternatif.

Tidak terdapat korban jiwa dalam kejadian tersebut, dan hanya kemungkinan kerugian material saja.

Melek Hukum: Apakah Tindakan Mencaci Maki Bisa Dijerat Pasal Pidana? Ini Penjelasan Pakar Hukum Pidana

Melek Hukum: Apakah Tindakan Mencaci Maki Bisa Dijerat Pasal Pidana? Ini Penjelasan Pakar Hukum Pidana

Penulis Pemimpin Redaksi Detikindo24.com

Detikindo24.com -Inilah penjelasan ahli hukum soal pasal pidana yang bisa menjerat pelaku caci maki di tempat umum. Pertengkaran berujung dengan kata-kata makian atau caci maki kerap terjadi. Terlebih, jika terjadi peristiwa itu di ruang publik. Apalagi saat caci maki terlontar dari mulut para petugas abdi negara, tentu hal itu sangat tidak pantas untuk mereka lakukan, mereka yang berdinas di salah satu instansi penting di pemerintahan, terlebih notabene mereka adalah orang-orang berpendidikan tinggi dan berpakaian dinas kebesarannya yang dia bangga-banggakan sehari-hari.

Kalau sudah tidak ada kepantasan dan kepatutan sesuai adab,etika dan moral.

Lantas, apakah tindakan dan perkataan caci maki bisa dilaporkan ke pihak berwajib??

Lantas juga, apa pasal yang bisa menjerat pelaku tindakan caci maki tersebut??

Seperti yang pernah di publis tentang perihal tersebut dalam program Kacamata Hukum Tribunnews.com, Senin (29/11/2021), Advokat sekaligus Koordinator Wilayah (Korwil) Peradi Jawa Tengah, M Badrus Zaman membenarkan bahwa tindakan caci maki atau penghinaan bisa saja masuk kategori tindak pidana.

Adapun pasal yang dapat dikenakan yakni pasal 310 KUHP tetang penghinaan atau pencemaran nama baik.

“Pasal 310 KUHP bahwa menghina adalah menyerang kehormatan, menyerang nama baik seseorang.”

“Biasanya orang yang diserang merasa malu kehormatannya diserang,” jelas Badrus

Namun, Badrus menjelaskan pasal tersebut merupakan delik aduan.

Artinya, hanya korban yang dirugikan akibat caci maki lah yang mampu melaporkan ke polisi.

Perasaan malu adalah bentuk kerugian yang dialami korban caci maki.

“Tinggal apakah masyarakat (korban) merasa bahwa dirugikan atau tidak karena bisa menjadi perbuatan melawan hukum.”

“Makanya menurut saya caci makian ini bisa merupakan tindak pidana,” jelas dia.

Satu sisi lain dari delik aduan, korban bisa mencabut laporannya di kepolisian.

“Dicabut juga bisa tinggal bagaimana apakah terima atau tidak dengan pencabutan itu.”

Hal yang sama sekiranya juga sedang dialami oleh Pemimpin Redaksi (Pemred) Detikindo24.com Kamis 18/7/2024 saat berkunjung di kantor Dinas Kesehatan Madiun.

Kedatang tim redaksi detikindo24.com beserta ketua DPD LSM GMAS Kab. Madiun adalah dalam rangka untuk menemui Kepala Dinas Kesehatan.

Namun karena tidak berada ditempat, Kadis kesehatan melalui via chating whatsapp miliknya, kemudian merekomendasikan kami (Redaksi dan Ketua LSM -red) untuk menemui bagian Kasubag.

Namun sesampainya di kantor Dinkes,  kami mendapat teguran halus atau petunjuk oleh Satpam “karena tempat parkir kendaraan kami ternyata bukan didalam area kantor, melainkan diluar kantor”. Dengan penuh kesadaran dan kepatuhan kami pun memutar kendaraan dan kemudian keluar dari dalam area kantor dinkes tersebut.

Namun betapa kagetnya Pemred detikindo24.com yang saat itu belum juga usai memarkir kendaraannya diluar area dinkes. Di datangi seseorang yang mengaku warga biasa lalu melontarkan kata- kata kasar,caci maki disertai wajah penuh kemarahan seolah ada dendam ,”padahal kenal saja tidak”.

Pasal manusia dengan muka bengis tersebut mencaci maki  atas dasar menuduh kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi. Padahal dengan ruang dan jarak yang hanya beberapa meter saat keluar tidaklah memungkinkan untuk menjalankan kendaraan dengan cepat ” karena tepat di pintu keluar adalah jalan besar yang merupakan jalan nasional Solo – Surabaya.

“Merasa benar sendiri dan tidak memberi ruang untuk kami melakukan klarifikasi, saya yang seorang diri diperlakukan sangat tidak sopan, tidak beretika maupun, menurut saya tidak bermoral sebagai petugas yang katanya abdi negara berpendidikan”.

Atas pengeroyokan dan pengusiran oleh sekitar 10 oknum petugas tak beretika Dinkes tersebut kepada pemred detikindo24.com  “saat ini masih berkoordinasi bersama segenap tim kuasa hukum media kami untuk menyikapi kedepannya tentang langkah hukum yang akan ditempuh, yang mana tim kuasa hukum juga rata-rata bergabung di Peradi”.

Dengan argumentasi berbahasa indonesia yang baik dan benar, selaku jurnalis kami sama sekali tidak membalas kata-kata kotor dan caci maki  mereka, melainkan hanya tetap berusaha mengklarifikasi dengan duduk bersama, Namun anehnya mereka tetap semakin beringas dan mengusir kami keluar pagar.

usai terkait insiden tersebut terjadi, komunikasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kab. Madiun tetap terjalin dengan baik dan berjanji mengundang tim kami untuk di agendakan bertemu secepatnya.

 

Tags : caci maki, pasal pidana Mencaci maki,M Badrus Zaman, mencaci maki,Peradi, kuasa hukum media,Pemred detikindo24.com

Aksi Ribuan Warga Kota Madiun Dorong Bonie Laksmana Maju di Pilwalkot Madiun 2024

Aksi Ribuan Warga Kota Madiun Dorong Bonie Laksmana Maju di Pilwalkot Madiun 2024

Boni Laksmana saat bersama warga yang mendukung untuk maju di pilkada 2024. Minggu (30/6/2024) , foto : detikindo24.com

MADIUN,Detikindo24.com -Jelang Pilkada 2024 Dikota Madiun, Ribuan warga dari berbagai elemen masyarakat kota Madiun meminta Bonie Laksmana sebagai calon Wali Kota Madiun dalam pilkada 2024 periode 2025-2030 mendatang. Minggu (30/6/2024)

Dalam aksi tersebut nama Bonie disebut-sebut sebagai salah satu tokoh di kota Madiun yang pantas menjadi lawan calon petahana, Maidi.

Lantas bagaimana kesiapan Bonie Laksmana untuk maju sebagai calon dalam pemilihan wali kota (pilwalkot) Madiun?

Menurut seorang tokoh masyarakat yang dekat dengan Bonie Laksmana, Sasongko, mengatakan terkait maju atau tidaknya Bonie Laksmana dalam kontestasi Pilwakot Madiun 2024, memang belum ada kepastian.

“Bonie sejauh ini belum ada niatan untuk maju sebagai kepala daerah”. Ungkapnya

Namun, hari ini memang ada dorongan dari masyarakat berbagai elemen, seperti dari tokoh budaya, tokoh sosial, tokoh agama dan berbagai pelaku aktif sosial media lainnya yang sangat kuat untuk mendukung Bonie maju sebagai calon wali kota Madiun.

“Kami berharap Mas Bonie bisa maju sebagai kepala daerah,” kata dia yang disambut riuh penuh antusias oleh ratusan peserta lainnya

Dia berharap putra sulung Wali Kota Madiun dua periode, Bambang Irianto, itu bisa maju sebagai calon wali kota dengan mengusung visi dan misi berbeda yang lebih luas. Tidak hanya bersifat Brend pada kondisi kota saja, namun juga betul-betul mampu memberikan kesejahteraan kepada masyarakat secara luas.

Meski sudah sekian banyaknya kalangan masyarakat yang menghendaki Bonie untuk maju sebagai calon wali kota madiun, Namun Bonie sendiri sejauh ini belum ada niatan untuk maju.

Diharap masyarakat supaya lebih bersabar terkait sikap yang akan ditempuh Bonie dalam kontestasi lima tahunan untuk memimpin kota madiun tersebut.

“Ya kita lihat saja nanti. Karena sampai saat ini masih belum ada keinginan, namun rata-rata warga percaya kepada mas boni” ujarnya.

Senada apa yang disampaikan warga seperti dikatakan Boni Laksmana dalam wawancara media ini saat dilokasi acara.

Terkait aksi warga hari ini, Boni dengan kerendahan hatinya mengatakan dirinya bukanlah siapa-siapa, dan kenapa warga yang sedemikian banyaknya saat ini justru berkumpul mendukung dan meminta dirinya untuk tetap maju di pilkada kota Madiun 2024 mendatang.

“Saya justru kaget diminta oleh mereka (warga Red-) maju di pilkada 2024 ini”. Ungkap Boni disela-sela riuhnya suara warga pendukungnya

Terbukti selama ini, Boni mengaku belum pernah melakukan koordinasi, konsolidasi dengan partai manapun.

Namun demikian, kedepan dirinya akan meminta keyakinan hakiki atas aksi warga masyarakat kota Madiun hari ini.

“Ya selanjutnya saya harus meyakini masyarakat atas dukungannya hari ini dulu” pungkasnya

 

Cegah Nyamuk Aides Aidepty Tidak Berkembang Biak Kelurahan Pilangbango Lakukan Fogging

Cegah Nyamuk Aides Aidepty Tidak Berkembang Biak Kelurahan Pilangbango Lakukan Fogging

Detikindo24.com Madiun -Untuk mencegah terjadinya penyakit Demam Berdarah akibat gigitan nyamuk Aides Aidepty di Rt 19 dan Rt 20 Rw 05 Kelurahan Pilangbango, kec. Kartoharjo Kota Madiun melakukan semprot fogging.

Tujuan di adakannya penyemprotan fogging salah satunya untuk mengendalikan jentik-jentik Nyamuk agar tidak berkembang biak wilayah kelurahan Pilangbango. Selain itu Fogging juga berfungsi untuk meminimalisir terjadinya korban gigitan Nyamuk aides aidepty.

Fogging adalah tindakan pengasapan dengan bahan Insektisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Awalnya, menurut Mujiono kepala kelurahan Pilangbango, 1 warganya sudah teridentifikasi terjangkit DBD (Demam Berdarah) ,” sudah 1 warga, namun sudah tertangani dan sudah sembuh”. Terang Mujiono

Mujiono menghimbau kepada masyarakat agar tetap selalu menjaga kebersihan lingkungan, membuang sampah pada tempatnya dan selalu menguras bak mandi, serta hindari air menggenang di lingkungan masing-masing.

“untuk anggaran kegiatan hari ini dari bantuan pemerintah daerah melalui BPBD kota madiun” Pungkasnya

Mewakili atas nama pemerintahan kelurahan Pilangbango, Mujiono mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah membantu kegiatan fogging Hari ini kamis 27 Juni 2024 di kelurahannya dan berjalan lancar.

Demi anaknya Bisa Lulus Akpol Lestina Warga Medan Ditipu Oknum Tni Hingga 4 Miliar Rupiah

Demi anaknya Bisa Lulus Akpol Lestina Warga Medan Ngaku Ditipu Oknum Tni Hingga 4 Miliar Rupiah

Medan Detikindo24.com -Demi anaknya lulus Akpol 2023 lalu, Seorang ibu bernama Lestina Barus warga Jalan Parang III Gang Serasi, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan mengaku di tipu diduga oknum anggota TNI sebesar 4 Milyar rupiah.

Pelaku yang diduga Oknum TNI bernama Rasidin Lembeng berpangkat Praka mengaku kepada Lestina saat itu bertugas di wilayah hukum Kodam I/Bukit Barisan.

Korban (Lestina Red-) menyebut, nasib apes yang ia alami terjadi pada awal bulan Oktober 2023 lalu. Yang mana pada saat itu salah satu anaknya mendaftar dan mengikuti tes Akpol di Polda Sumatera Utara (Sumut) sebanyak 2 kali.

“Jadi anak saya ini sudah dua kali tes Akpol, namun tidak lulus. Jadi siapa sih yang tidak pengen anaknya sukses,” ujarnya saat di depan kantor (Direskrimum) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, pada Selasa (25/6/24) sore.

Kronologi kejadian berawal saat Lestina dipertemukan dengan pelaku Rasidin Lembeng oleh seorang wanita bernama Juliana Purba. Lewat jalur orang dalam Juliana Purba mengaku bisa membantu meluluskan anak korban menjadi seorang perwira Akademi Kepolisian (Akpol).

“Dia (Juliana) yang mengatakan sama saya bahwa anaknya lulus masuk Akpol melalui jalur sisipan. Saya pun minta tolong sama dia. Kalau nanti ada lagi, bisa gak ya minta tolong anak saya dimasukkan lagi. Dan dia menjawab iya,” jelas Lestina dengan mata berkaca-kaca.

Selanjutnya pada 5 Oktober 2023, Juliana menghubungi korban dan menanyakan apakah anaknya masih berminat masuk Akpol. Mendengar pertanyaan juliana itu, Lestina mengaku berminat.

“Saya bilang mau, kalau ada jalan. Ada kesempatan kenapa tidak saya bilang. Karena katanya ada. Jadi berapa saya persiapkan uangnya, dia bilang Rp 3 miliar. Saya bilang kalau Rp 3 miliar sekarang gak ada duit saya. Uang saya cuma sedikit kalau saat ini,” ujar Lestina menceritakan percakapannya dengan Juliana purba kala itu.

Karena menurut Juliana uangnya harus dibayar full (genap keseluruhan sebesar 3 milyar), dan karena pembayarannya harus hari itu juga, Lestina pun kemudian berembuk dengan semua pihak keluarga.

Dari hasil berembuk saat itu uang terkumpul sebesar 1,4 Milyar dan dibayarkan kepada Juliana. Dan tepat pada hari yang sama tanggal 5 Oktober 2023, Lestina langsung berangkat ke Jakarta dengan tujuan Magelang.

“Dia bilang bayarnya harus sore ini. Karena ini hari terakhir, ada penerimaan satu lagi jalur sisipan masuk Akpol. Jadi kakak datang ke Magelang bawa uangnya, kwitansi, materai dan anaknya. Sampai di sini, kakak kasih uangnya. Anak kakak langsung masuk, gitulah dibilang Juliana,” ujar Lestina

Setibanya di Magelang, tepatnya pada tanggal 6 Oktober 2023, di hotel tempat Lestina menginap, Juliana kembali mendatangi korban. Di hotel itulah, Lestina menyerahkan untuk yang kedua kalinya uang sebesar Rp 1,6 miliar kepada Rasidin dan Juliana serta bersama seorang wanita lainnya yang tidak ia kenali.

“Pembayaran memang saya cicil. Pertama saya bayar Rp 1,4 miliar disaksikan Juliana, Desy Purba dan Rasiden. Dia (Rasiden) yang menulis surat kwitansi itu 1,4. Seminggu berikutnya saya bayar lagi sama dia karena diminta. Saya bayar lagi Rp 1,6 miliar. Jadi di tambah pembayaran saya kedua, totalnya Rp 3 miliar,” Ungkap Lestina lagi.

Belum juga ada kepastian kelulusan anaknya (Lestina Red-), pada tanggal 30 Oktober 2023, Rasidin kembali meminta uang kepada Lestina 1 miliar. Lestina pun memberikannya dan mendapat bukti transaksi berupa kwitansi ,“Dia (Rasiden) mengganti kwitansi pembayaran saya. Setiap membayar, kwitansi diganti,” paparnya.

Lanjut pada ke esokan harinya tanggal 31 Oktober 2023, Lestina mencoba menghubungi Rasiden untuk menanyakan nasib anaknya. Di dapati jawaban dari Rasiden, dirinya meminta waktu 2 hari lagi untuk diurus.

Namun apa yang terjadi, tak sampai harus menunggu dua hari lagi, pada ke esokan harinya, no Hp Rasidin tak lagi dapat di hubungi hingga akhirnya berita ini dikabarkan.

“Katanya kasih waktu 2 hari. Saya bilang, kalau bisa-bisa, kalau enggak pun gak papa, besoknya gak aktif lagi handphone (HP) nya,” Pungkas Lestina

Hingga berita ini di publis, apakah Praka Rasidin Lembeng benar adanya merupakan Oknum anggota TNI atau hanya mengaku aku TNI Gadungan, media ini belum berhasil mendatangi KodamI/Bukit Barisan. (Ss)

Putra Asli Nganjuk Komisaris Utama PT Graha Arfak sejati Siap Tarung di Pilkada Nganjuk 2024

Putra Asli Nganjuk Komisaris Utama PT Graha Arfak sejati Siap Tarung di Pilkada Nganjuk 2024

Nganjuk Detikindo.24.com -Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 Kabupaten Nganjuk, sejumlah figur baru mulai bermunculan. Salah satunya Gatot Sukarno Seorang pengusaha asal Papua ,Gatot putra kelahiran Nganjuk yang meniti karier di tanah Papua

Menurut Aries Sukariono SE ,selaku juru bicara Gatot Sukarno merupakan pendatang baru di Kabupaten Nganjuk yang akan menawarkan ide dan gagasannya.

“Meskipun Gatot  sebagai pendatang baru, tentu dia juga menawarkan ide dan gagasannya ke masyarakat. Supaya gagasan yang ditawarkan dapat diterima oleh masyarakat Nganjuk ,” ujarnya.

Tak hanya itu, ia juga mengatakan bahwa Kabupaten hari ini membutuhkan calon pemimpin muda yang memiliki kemampuan dalam membangun kabupaten Nganjuk  5 tahun ke depan.

“Perlu kita ketahui Gatot ini merupakan calon kandidat yang mempunyai latar pendidikan yang cukup bagus, selain politikus beliau juga seorang pengusaha” kata Aries

Selain itu, Aries juga menjelaskan kepada Jatim hari ini  bahwa Gatot Sukarno  sudah menyatakan siap menjadi kandidat wakil Bupati kabupaten Nganjuk

“Kita sering sekali ketemu dengan timnya beberapa kandidat cabup, dan Alhamdulillah kita sudah sepakat untuk satu paket di pilkada, jadi tinggal tunggu  aja berita baiknya  “kata Aries Sukariono SE mengakhiri.

Penulis : Junaedi

Pasca Aksi Damai Warga,Kades Kedungmaron Sanggupi Akan Reshuflle Ketua Poktan dan Mutasi Sekdes

Pasca Aksi Damai Warga,Kades Kedungmaron Sanggupi Akan Reshuflle Ketua Poktan dan Mutasi Sekdes

MADIUN,Detikindo24.com -Tak menginginkan polemik dimasyarakat terus berkelanjutan, Sudirman Kades Kedungmaron, Kec. Pilangkenceng, Kab. Madiun, Jawa Timur akhirnya sanggupi 2 (dua) tuntutan warganya.

Dua tuntutan yang disampaikan 10 perwakilan warga yang mendatangi pendopo kantor desa Kedungmaron Kamis (20/6/2024) kemarin, diantaranya menginginkan Reshuffle (perombakan) kepengurusan ketua kelompok tani makmur dan memutasikan Sekertaris desa.

Pasca kejadian tersebut, Sudirman Kepala Desa membenarkan khabar tentang kesanggupannya dan akan mengabulkan 2 (dua) tuntutan permintaan warganya usai pertemuannya dengan  Andri selaku perwakilan warga kedungmaron, Sabtu (22/6/2024).

Namun, menurut Sudirman, hal itu tidak bisa serta merta begitu saja melakukan bersamaan atas keduanya. Terkait menyangkut tanggungjawab selaku sekdes, khusunya tentang bidang administrasi pemerintahan desa yang tidak semua perangkat memiliki kemampuan hal itu, maka pihaknya tetap meminta waktu.

Namun sosok warga yang nantinya untuk dipersiapkan sebagai calon ketua Poktan yang baru, Sudirman mengaku sudah mendapatkan sosok tersebut.

“segera saya akan ambil langkah keduanya, berbeda dengan menggantikan ketua Poktan,saya sudah temukan sosok penggantinya, sedangkan untuk jabatan sekdes tentu saja saya minta waktu untuk berfikir. berkaitan dengan dibutuhkannya kemampuan menangani administrasi desa”. Ungkap Sudirman

Sementara tentang aksi damai yang dilakuan 10 warga pada Kamis (20/6/2024) kemarin, Andri mengungkap hal itu dilakukan merupakan kejadian buntut ketidak adilan pemerataan kesejahteraan warga didesanya.

“Beserta warga lainnya, tentu langkah kepala desa yang menyanggupi tuntutan warga sangat kami apresiasi bersama. Ini merupakan langkah positif yang akan membawa perubahan desa kami tercinta Kedungmaron lebih maju lagi, kesejahteraan warga merata dan tidak lagi ada ketimpangan. Artinya apapun program bantuan yang ada akan tepat sasaran, itulah yang diharapkan oleh semua masyarakat. Selain itu juga ini merupakan bentuk dukungan warga kepada pemerintahan desa”ujar Andri

Senada disampaikan beberapa warga lainnya menyoal bantuan yang cenderung hanya mengedepankan keluarga dan orang-orang warga dekatnya saja.

“Berharap sekali kepada kepala desa kami saat ini untuk menyikapi dengan serius, dan kami apresiasi serta mendukung langkah pak kades selanjutnya demi kemajuan,kesejahteraan dan pemerataan desa kami tercinta ini” pungkas beberapa warga

Berkaitan dengan semua itu, hingga berita ini di unggah, redaksi detikindo24.com belum berhasil menemui Sekdes dan ketua Poktan tani makmur.

Begini Kronologi Pabrik Kerupuk di Dempelan Madiun Ludes Terbakar

Begini Kronologi Pabrik Kerupuk di Dempelan Madiun Ludes Terbakar

MADIUN, Detikindo24.com -Pabrik kerupuk milik Wawan Widiawanto, warga Dusun Tapen, Desa Dempelan, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun ludes di lalap si jago merah pada Rabu (19/6).

Kronologi terjadinya kebakaran, menurut Nawawi saksi dari salah karyawan,  diduga karena percikan abu api (jelaga) dari tungku masak yang jatuh ke wajan penggorengan hingga mengakibatkan kobaran api.

Kebakaran yang terjadi pada siang hari sekitar pukul 12.30 para pekerja sedang memproduksi kerupuk. saat itulah diketahui bersamaan munculnya asap berasal dari tungku masak mengeluarkan bara abu, dan diduga jatuh ke tempat penggorengan yang berisi minyak panas.

“Asap diatas itu mengeluarkan api, dan langes (jelaga – red) menetes ke wajan yang berisi minyak panas yang  langsung menimbulkan kobaran api,” kata Nawawi.

Begitu besarnya kobaran api, menurut Nawawi membuat para pekerja panik dan berlarian keluar. Akibatnya dengan sekejap api membakar seluruh isi pabrik. Diantaranya termasuk kerupuk yang baru saja di produksi, berikut peralatan pabrik lainya.

Dengan alat seadanya, Beberapa warga disekitar lokasi berupaya membantu memadamkan kobaran api tersebut.

“Panik mas, apalagi waktu wajahnya disemprot apinya semakin membesar. Dan dengan dibantu warga, kita berusaha mengamankan apa saja yang bisa diselamatkan,” ujarnya.

3 unit mobil pemadam kebakaran kabupaten Madiun juga dikerahkan untuk membantu memadamkan api agar tidak menjalar kerumah yang letaknya berdekatan dengan pabrik kerupuk yang diketahui sudah beroperasi lebih dari 10 tahun itu.

Sedangkan laporan adanya kejadian kebakaran diakui oleh Anton Ali Wardana Koordinator Damkar Kabupaten Madiun masuk di Pos II sekitar pukul 13.00 WIB.

,”Sempat terhenti karena ternyata arus listrik belum dimatikan, tidak ada korban jiwa, namun kerugian masih belum diketahui. Hanya saja satu pekerja mengalami luka melepuh akibat tetesan jelaga,” terang Anton.

Tidak ada kendala saat melakukan upaya pemadaman, langkah terukur yang di ambil oleh petugas dengan cara memutus jalur api, hal tersebut penting untuk dilakukan, Khawatir api dapat menjalar kerumah warga yang berdekatan.

“Tidak ada kendala saat melakukan pemadaman, namun dikuatirkan kebakaran dapat menjalar ke rumah warga lainya yang jaraknya berdekatan dengan pabrik,. Untuk itu, petugas mengambil langkah terukur dengan memutus jalur api” Pungkas Anton Ali Wardana, Koordinator Damkar Kabupaten Madiun.

Geram Dengan Komitmen Maidi Yang Tak Jelas, Relawan Petir Kota Madiun Turunkan Banner Dukungan

Geram Dengan Komitmen Maidi Yang Tak Jelas, Relawan Petir Kota Madiun Turunkan Banner Dukungan

MADIUN, detikindo24.com -Baner besar yang bertuliskan Posko Pemenangan Relawan Prabowo 08 bersama Pak Maidi (mantan walikota periode 2019-2024) untuk melanjutkan pembangunan kota madiun akhirnya di turunkan oleh Tim Relawan Tangguh Pejuang Indonesia Raya (Petir), Rabu (19/6/2024).

Diketahui, Petir adalah merupakan Tim Relawan yang mendukung kepada Maidi mantan Wali Kota Madiun periode 2019-2024 yang saat ini akan maju kembali di Pilkada 2024 ini.

Banner yang berada di posko pemenangan relawan Petir berada di Jalan Sembada Mulya kota Madiun itu adalah merupakan simbol dukungan kepada Maidi yang akan maju kembali di pilkada tahun 2024 ini.

Lalu kenapa oleh tim relawan petir hari ini diturunkan?

Menurut Imadudin Ifai selaku Koordinator Petir, Sudah dari awal pihaknya ada perbincangan dengan Maidi terkait komitmennya dalam hal pemenangan di Pilkada 2024. Namun dalam kenyataannya komitmen tersebut tidak ada yang terealisasi, dan akhirnya membuat relawan geram hingga akhirnya menurunkan banner tersebut.

“Sebenarnya begini, sebelumnya kita dari petir dengan pak Maidi sudah ada komitmen untuk membantu proses pilkada. Tapi ternyata sampai sekarang banyak komitmen yang belum terealisasi.” kata Imadudin kepada awak media

Ia mengaku posisi relawan Petir merasa digantung dengan ketidakpastian komitmen dari Maidi. Hingga akhirnya banner dukungan ke Maidi diturunkan.

“Karena ketidakpastian ini ya kita turunkan dulu dukungan ke pak Maidi, sampai ada pembicaraan lebih lanjut,” ujarnya.

Menjawab pertanyaan apakah? relawan Petir akan pindah dukungannya dari Maidi, dijawab Imadudin dengan diplomatis dan tegas.

Pihaknya (Relawan Petir- red) akan melihat dulu kondisi yang ada, pasalnya karena saat ini situasi politik dinamis.

Imadudin menambahkan, jumlah relawan yang tergabung dalam Petir mencapai ribuan dan tersebar di seluruh wilayah Kota Madiun.

“Jadi namanya politik kan cair, kita melihat saja nanti bagaimana, juga teman-teman yang lain. Intinya kami masih membuka pintu komunikasi dengan calon-calon yang lain. Sekaligus kami ingin melihat kesungguhan pak Maidi dan tim terkait komitmennya ditepati atau tidak,” pungkasnya

Realisasikan Anggaran BKK,Pemdes Sukosari Dagangan Rabat Jalan Makam Watu Gong Sepanjang 146 Meter 

Realisasikan Anggaran BKK,Pemdes Sukosari Dagangan Rabat Jalan Makam Watu Gong Sepanjang 146 Meter

Detikindo24.com MADIUN – Program pembangunan infrastruktur jalan terus dilakukan oleh Pemerintahan Desa Sukosari, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.

Seperti kali ini, dengan menggunakan anggaran Bantuan Keuangan Khusus (BKK) APBD Kab Madiun 2024 senilai 94 juta, Melalui TPKD (Tim Pelaksana Kegiatan Desa) telah dilakukan pembangunan jalan menuju TPU (Tempat Pemakaman Umum), atau yang lebih dikenal dengan nama Waktu Gong.

Diketahui pembangunan rabat jalan yang menuju pemakaman watu gong itu sepanjang 146 meter, memiliki ketebalan 12 centi meter dengan Lebar 3 meter.

Dikatakan Kepala Desa Sukosari, Kusno bahwa Pembangunan jalan rabat beton yang berlokasi di RT 20, RW 06 saat ini sangat dianggap penting. Selain karena memiliki banyak manfaat, jalan tersebut juga mempermudah masyarakat yang hendak ke tempat pemakaman umum (TPU). Tak hanya itu, manfaat lainnya bagi masyarakat jalan juga dapat mempermudah masyarakat khususnya petani yang hendak melakukan panen padi dari sawah mereka.

“ selain karna sangat penting, juga adanya terbentang sawah para warga tani setempat. Maka dengan pembangunan RABAT ini sangat mempermudah warga setempat,” kata Kusno, Rabu (12/6) saat di ruang kerjanya.

Kusno berharap, jalan yang saat ini sedang dikerjakan pembangunannya ini dapat dipergunakan dan dipelihara dengan baik oleh warga.

Sementara itu, menanggapi pembangunan jalan tersebut, warga ikut bersyukur dan berterima kasih kepada Pemerintah Desa Sukosari, Sebab menurutnya jalan itu sangat bermanfaat bagi semua warga setempat.

“Kami sangat bersyukur, karena meringankan beban kami saat beraktifitas di kebun maupun kegiatan lainya,” Pungkas warga setempat yang tidak menyebut namanya.

Mendapat kucuran dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) tahun 2024, Pemdes Sukosari, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun laksanakan pembangunan rabat jalan menuju area pemakaman watu gong.

,

Tidak Mendapat BLT DBHCHT Buruh Tani Tembakau Desa Kedungmaron Buat Surat Pernyataan

Tidak Mendapat BLT DBHCHT Buruh Tani Tembakau Desa Kedungmaron Buat Surat Pernyataan

Detikindo24.com Madiun -Merasa tak mendapat keadilan kesejahteraan dari anggaran hasil cukai BLT DBHCHT ( Bantuan Langsung Tunai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau) sejak 2019 hingga 2023, Beberapa Buruh Tani Tembakau warga desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun menyatakan kekecewaannya melalui surat penyataan tertulis.

Kekecewaan yang mereka rasakan, karena yang mendapatkan justru warga Kedungmaron yang bukan buruh tani tembakau.

“Tolong kamu pak wartawan, sampaikan kepada pemerintah kenapa? kami yang asli petani tembakau kok malah gak dapat. Tapi kenapa? kok yang kami tahu mereka bukan buruh tani malah dapat, itu namanya pemerintah tidak adil to pak wartawan” Ungkap mereka Jumat (14/6/2026)

Mereka mengatakan data identitas sudah diminta oleh ketua kelompok tani sejak 2021 lalu, Namun nyatanya bantuan tidak pernah mereka dapatkan.

Begini bunyi isi surat pernyataan tersebut :

“Menyatakan bahwa saya benar-benar Butuh tani tembakau di desa Kedungmaron sejak tahun 2019. Dan saya belum pernah sekalipun mendapatkan bantuan BLT DBHCHT selama bantuan tersebut turun di desa Kedungmaron, Padahal data diri identitas KTP dan KK oleh pak Sadjianto selaku ketua kelompok tani sejak 2021. Demikian surat pernyataan saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Kedungmaron, 24 Oktober 2023”.

Dengan dalih Tak ada lagi yang bisa membantu menyuarakan hingga didengar oleh pemerintah, Mereka berharap dengan Khabar yang diberitakan oleh Redaksi detikindo24.com ini pemerintah peduli dan mengevaluasi data yang sebenarnya, siapa warga desa kedungmaron yang benar-benar menjadi buruh tani tembakau selama ini.

“Ya berharap setelah ini, saya dan rekan-rekan lainnya yang selama ini tidak pernah mendapat bantuan cukai rokok itu jadi mendapatkan, biar tidak orang kaya saja yang dapat, tapi kami yang seharusnya dapat benar-benar dapat” Pungkasnya

Tak Hanya di duga Pungli,Bantuan Sapi di Desa Kedungmaron Diduga KKN 

Tak Hanya di duga Pungli,Bantuan Sapi di Desa Kedungmaron Diduga KKN

Detikindo24.com MADIUN – Diduga tidak cuma terjadi Pungli, namun unsur KKN (Korupsi,Kolusi dan Nepotisme) juga terjadi di desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.

Dugaan itu menurut Ahmad Saipudin ketua LSM GMAS DPD Kab Madiun setelah menerima pengakuan Suyitno dirumahnya Jumat (14/6/2024).

20 sapi bantuan hibah dari pemerintah di desa Kedungmaron tahun 2023 lalu, 3 sapi diantaranya terbukti diterimakan kepada anggota keluarga sekdes, 2 sapi atas nama isteri sekdes dan 1 sapi lagi kepada Suyadi mertua Sekdes alias ayah dari isteri sekdes Agus.

2 sapi yang diterima isteri sekdes karena mendapat limpahan 1 sapi lagi dari Suyitno yang tidak bersedia memeliharanya. Suyitno yang masih ada hubungan kerabat sebagai paman yaitu adik dari ayah isteri sekdes tersebut mengaku tidak meminta imbalan.

Berbeda dengan yang dialami warga lainnya, karena tidak mampu menebus sebesar 3,2 juta, akhirnya warga yang tidak berkenan disebut namanya itu hanya menerima ganti rugi Rp 200 ribu rupiah.

Hal itu senada dengan pemikiran sekdes Agus, yang mana menurutnya bantuan memang sebaiknya untuk warga yang berekonomi mampu. Pasalnya karena urusan perut maka warga miskin cenderung hanya akan menjual bantuan tersebut nantinya.

Menanggapi perihal tersebut, beberapa pemuda, warga dan tokoh masyarakat desa Kedungmaron, serta ketua LSM GMAS DPD Kab Madiun Ahmad Saifudin tak sependapat dan mengecam pemikiran Sekdes kedungmaron tersebut.

“Pantas saja kalau sekdesnya mikirnya begitu, seperti Bantuan BLT DBHCHT (Bantuan Langsung Tunai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau)  banyak yang bukan buruh petani tembakau yang mendapatkan. Kalau seperti itu ya sudah sepantasnya kades  melakukan mutasi, ganti yang pola pikirnya bener saja harusnya” ungkap warga,pemuda dan tokoh yang tak ingin namanya disebutkan

Kecaman senada juga dinyatakan Ahmad Saifudin, menurutnya, tidak hanya diduga Pungli, dengan bukti keluarga terdekat dan hanya warga yang mampu menebus yang mendapat bantuan, itu juga membuktikan adanya dugaan KKN (Korupsi,Kolusi, dan Nepotisme).

“Kalau sudah begini pengakuan warga, desa kedungmaron bisa diartikan darurat keadilan kesejahteraan. Bisa-bisa yang kaya akan semakin melimpah kekayaannya, yang miskin akan selamanya miskin. Kalau kades memang tidak sejalan ya harusnya seperti komentar warga tadi, sekdes segera dimutasikan saja, atau paling tidak dihentikan” Tandas Mamad panggilan akrab Ahmad Saifudin

Pun terhadap bantuan BLT DBHCHT, Warga petani buruh tembakau desa Kedungmaron yang tidak pernah tersentuh bantuan tersebut hingga sampai membuat pernyataan tertulis yang isinya :

“Menyatakan bahwa saya benar-benar Butuh tani gembakau didesa Kedungmaron sejak tahun 2019. Dan saya belum pernah sekalipun mendapatkan bantuan BLT DBHCHT selama bantuan tersebut turun didesa Kedungmaron, Padahal data diri identitas KTP dan KK oleh pak Sadjianto selaku ketua kelompok tani sejak 2021. Demikian surat pernyataan saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Kedungmaron, 24 Oktober 2023”.

Tanggapan LSM dan Tiga Pejabat Kab Madiun Tentang Bantuan Sapi di Desa Kedungmaron

Tanggapan LSM dan Tiga Pejabat Kab Madiun Tentang Bantuan Sapi di Desa Kedungmaron

 

Detikindo24.com MADIUN -Tentang bantuan sapi untuk kelompok Rukun Makmur2 sekitar bulan Oktober tahun 2023 lalu di di Desa Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng sebaiknya hanya untuk orang berekonomi mampu saja. Pasalnya jika orang tak mampu kalah dengan urusan perut, maka sapi bantuan akan cenderung dijual demi memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Di ungkapkan  pernyataan tersebut oleh Agus Sekdes Kedungmaron ,”Kalau orang yang tidak mampu (miskin) diberi  cenderung dijual karena kalah dengan urusan perut, nanti kita yang repot juga” ungkapnya saat tim redaksi detikindo24.com dan LSM GMAS DPD Kab. Madiun berkunjung di rumahnya, Selasa (11/6/2024) kemarin.

Sekdes mengaku uang yang didapat dari anggota 3,2 kali 20 sudah digunakan untuk perbaikan kandang dan separo lebih diserahkan kepada Sumadi desa Mojorayung selaku koordinator bantuan hibah sapi lokal ditiga desa dikecamatan Pilangkenceng tahun 2023 lalu.

Berawal keterangan Sekdes kedungmaron tersebut saat Sadji ketua kelompok tani Rukun Makmur2 membenarkan tentang adanya dugaan Pungli sebesar 3,2 juta per ekor sapi bantuan bagi anggota yang mampu menebusnya. Sedang bagi anggota yang tidak mampu pada akhirnya hanya mendapat ganti rugi sebesar Rp 200 ribu yang kemudian haknya beralih bagi orang yang mampu menebus sapi bantuan tersebut.

Selain dampak merugikan bagi yang tidak mampu menebus 3,2 juta karena akhirnya tidak mendapatkan jatah sapinya, Bukti lain tentang kebenaran ungkapan Sekdes tersebut, diantaranya hak Suyitno Ketua RT 05 yang akhirnya juga di tebus oleh keponakannya sendiri yang tak lain adalah isteri sekdes Agus.

Suyitno menuturkan, dengan ditambah 1 (satu) sapi jatah darinya, selaku sekertaris kelompok juga sudah mendapat 1 (satu) ekor sapi ,maka isteri sekdes itu akhirnya mendapat 2 (dua) ekor sapi bantuan pemerintah. Begitupun Suyadi yang tak lain bapak dari isteri sekertaris juga mendapatkan 1 ekor sapi bantuan hibah pemerintah tahun 2023.

“Ada buktinya,saya difoto, tapi saya suruh nebus keponakan saya sendiri isterinya carik. Lha kalau mas saya sendiri bapak isteri sekdes pak Suyadi juga dapat” jelas Suyitno yang dibenarkan isterinya saat dirumahnya, Jumat (14/6/2024).

Dikonfirmasi terkait peristiwa di desanya  itu, Kepala Desa Kedungmaron mengaku serba repot ,”bagaimana ya saya sendiri juga repot, diterima repot gak diterima juga repot”. Ungkap Kades yang hanya bersedia dikonfirmasi melalui chating via whatsapp nya. Selasa (11/6) lalu

Menanggapi adanya peristiwa tersebut, Ketua LSM GMAS DPD Kab Madiun Ahmad Saifudin menilai pernyataan Sekdes Agus ngawur dan tidak pantas seorang sekertaris desa mengatakan hal itu, sama saja dapat menyinggung warga miskin di desanya.

“Menerima dan kemudian menyerahkan separo lebih kepada koordinator Sumadi Mojorayung, maka itu kita menganggapnya prilaku penyalah gunakan wewenang dan jabatannya sebagai sekdes, diduga juga terjadi  pungutan liar (pungli) yang mengakibatkan kerugian oranglain. Saya akan koordinasikan ke penegak hukum nantinya” Tandas Ahmad

Selain LSM GMAS, pernyataan tidak membenarkan peristiwa tersebut juga disampaikan Tiga pejabat Di Kab Madiun Yakni, Fery Sudarsono ketua DPRD Kab Madiun, Erwina Kabag DPRD Kab Madiun dan Paryoto Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kab Madiun.

Begini Kondisi Kandang Sapi Bantuan di Desa Dawuhan, LSM GMAS: 3,2 Juta Uang Per Anggota Kemana???

Begini Kondisi Kandang Sapi Bantuan di Desa Dawuhan, LSM GMAS: 3,2 Juta Uang Per Anggota Kemana???

Detikindo24.com MADIUN -Terima bantuan hibah sapi sejumlah 20 ekor untuk 20 anggota kelompok tani Rukun Makmur Desa Dawuhan, kecamatan Pilangkenceng, kabupaten Madiun tahun 2023, Setiap anggota di wajibkan membayar sebesar 3,2 juta per ekor.

Dibenarkan tentang adanya uang pembayaran dari setiap anggota sebesar 3,2 juta per ekor itu oleh beberapa anggota dan Saripin ketua kelompok tani Rukun Makmur saat di kunjungi tim redaksi Detikindo24.com, Jumat (14/6).

Namun anehnya, Saripin tak mengetahui untuk apa saja seluruh uang dari hasil pembayaran 20 anggotanya tersebut. Sepintas Saripin hanya menyampaikan uang sejumlah 3,2 kali 20 ekor sapi itu untuk membuat kandang sapi milik kelompoknya. selebihnya sisa semua uang tersebut, menurut Saripin hanya kepala desa lah yang mengetahuinya.

“Temui kepala desa saja, karena dia yang tahu semua kegunaannya” terang Saripin saat disambangi tim redaksi detikindo24.com di rumahnya, Jumat (14/6).

Menurut Saripin, Kandang sapi yang berada di rumah Supadi RT 06 telah di buat dari cor semen. Namun apa yang dikatakan Saripin tidaklah benar, kalau kita lihat kenyataannya, Kandang sapi yang dimaksud Saripin hanyalah terbuat dari bambu yang kondisinya tidak sebanding jika akan digunakan untuk menampung 20 ekor sapi bantuan tersebut. Sehingga diputuskan sapi-sapi bantuan tersebut akhirnya dipelihara oleh masing-masing anggota dirumahnya.

Hingga berita ini di unggah, Kades Dawuhan Suyanto belum bisa dimintai keterangan. Dalam balasan Chating via WhatsAppnya Suyanto sedang berada dimagetan dalam acara Mantenan.

Atas peristiwa tersebut, Ketua LSM Gemas Kab Madiun Ahmad Saipudin menduga adanya tindakan penyalahgunaan wewenang dan dugaan Pungli. Pihaknya akan menelusuri hal tersebut

“Kalau seperti ini kenyataannya ya sangat mencurigakan. pertanyaannya lalu kemana uang yang diduga hasil Pungutan Liar (Pungli) 3,2 juta x 20 sapi bantuan itu. Saya akan telusuri dan melaporkannya kepihak penegak hukum. Bukan hanya satu desa saja, Kok tiga desa di kecamatan pilangkenceng begini semua” Pungkas Ahmad

Menanggapi perihal yang terjadi di tiga desa dikecamatan Pilangkenceng, Secara Regulasi tiga pejabat di Kabupaten Madiun yakni, Ketua DPRD Kab Madiun Ferry Sudarsono, Kabag DPRD Kab Madiun Erwina, dan Kepala Dinas DKPP ( Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian ) kab Madiun Paryoto ,”Tidak membenarkan pembebanan biaya kepada penerima bantuan sapi tersebut”. ( Bersambung…)

Bohongi Wartawan Dan LSM, Kedok Ketua Kelompok Tani/Ternak Angudiwarto Desa Pilangkenceng Terbongkar

Bohongi Wartawan Dan LSM, Kedok Ketua Kelompok Tani/Ternak Angudiwarto Desa Pilangkenceng Terbongkar

Detikindo24.com Madiun -Belum genap satu tahun, bantuan sapi sejumlah 20 ekor yang berada dikandang Ketua Kelompok tani/ternak Angudiwarto bernama Haryono Desa/Kecamatan Pilangkenceng, kabupaten Madiun hanya tinggal 9 ekor saja.

Saat dipertanyakan kemana 11 ekor sapi yang lainnya, Haryono menjelaskan, semua jumlah sapi yang sebenarnya tinggal 11 ekor saja. Dari jumlah sapi yang disebutkan diantaranya 9 ekor berada di kandang miliknya dan 2 diantaranya berada di rumah anggotanya bernama Sowo RT 20.

Dua sapi milik Sowo RT 20 Desa/Kec. Pilangkenceng, Madiun yang diakui Haryono sapi milik kelompok tani/ternak Angudiwarto. Foto (istimewa)

Namun upaya meyakinkan dari Haryono kepada Redaksi media ini ternyata hanyalah merupakan kebohongan semata alias dobol. Terbukti setiba dirumah Sowo yang menjelaskan kalau 2 ekor sapi yang berada dikandangnya adalah sapi milik Sowo sendiri, dibeli sendiri dari uangnya sendiri, keberadaannya pun menurut Sowo lebih dulu ada sebelum sapi bantuan itu ada.

“Bukan itu sapi saya sendiri, beli sendiri, malah duluan saya sebelum sapi bantuan itu ada” ungkap Sowo dirumahnya Kamis 13/6/2024.

Demi bisa berhasil membohongi wartawan media ini dan LSM Gemas DPD kab Madiun, Haryono secara lebih dulu meluncur kerumah Sowo.

Setibanya dirumah Sowo, Haryono kemudian menyuruh isteri Sowo untuk mengakui 2 sapi dikandang Sowo adalah sapi bantuan kelompok Angudiwarto yang diketuainya.

Ajakan untuk berbuat bohong Haryono kepada isteri Sowo diakui setelah suaminya ( Sowo) tetap bersikukuh mengakui 2 sapi tersebut adalah miliknya.

“Iya tadi haryono kesini, tapi bapaknya tidak dirumah, masih disawah meracun tikus” ungkap isteri Sowo

Tak hanya sampai disitu, bahkan satu pun nama anggota dari kelompok ternak yang dia ketuai tidak ia ketahui. Ini merupakan hal yang sangat aneh sekali. Apakah ini juga merupakan upaya  kebohongan yang kedua kalinya yang dilakukan oleh Haryono.

Haryono mengungkapkan, semua yang mengetahui nama-nama anggota kelompok adalah Kamituwo Agus yang juga selaku sekertaris kelompoknya.

“Betul saya gak tahu, karena awalnya anggota ada 18 orang, tapi sekarang tinggal 10 orang, yang lainnya mengundurkan diri, jadi saya tidak hafal lagi, yang tahu semua ini pak wo Agus, saya ini hanya tinggal terima barang dan merawatnya” tutur Haryono

Atas saran isterinya, Haryono kemudian mengajak kami mendatangi rumah Kamituwo Agus yang berada di RT 14. Namun sayang, tiga kali mendatangi rumah Kamituwo di jam yang berbeda Kamituwo Agus belum berhasil ditemui.

Melalui anak Kamituwo Agus tersebut, kemudian media ini berhasil mendapat keterangan melalui chating via whatsapp miliknya.

Mengenai tentang sapi bantuan tersebut untuk mengetahui yang sebenarnya, Agus menyarankan untuk menghubungi Sumadi Desa Mojorayung.

“Kulo perjalanan niki, nek soal sapi pean langsung teng Pak Sumadi mojorayung mawon Pak (saya perjalanan ini, kalau masalah sapi langsung ke pak sumadi Mojorayung saja pak) ” jelas Agus membalas melalui chating WhatsApp miliknya Kamis, [13/6, 18.08]

Seperti diberitakan sebelumnya oleh media ini, tentang siapa Sumadi menurut Agus Sekertaris desa Kedungmaron menyampaikan Sumadi adalah koordinator bantuan sapi di tiga desa dikecamatan Pilangkenceng.

Menurutnya, sebagian besar atau separo lebih uang hasil pungutan 3,2 juta per ekor sapi telah diserahkan kepada Sumadi tersebut.

Lebih lanjut, Agus sekdes Kedungmaron menerangkan, terhadap mekanisme, sistem maupun adanya beban biaya yang di wajibkan bagi para penerima sesuai dengan apa yang dilakukan oleh Kelompok tani/ternak desa Pilangkenceng maupun Dawuhan.

Namun hingga berita kedua ini diterbitkan, tim media dan LSM belum berhasil mendapatkan keterangan dari Sumadi.

Sementara terhadap dugaan tindak pidana Pungli atas program bantuan hibah sapi tahun 2023 di tiga desa di kecamatan Pilangkenceng tersebut, Ketua DPRD Kab Madiun Ferry Sudarsono, Kabag DPRD Kab Madiun Erwina, dan Kepala Dinas DKPP ( Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian ) kab Madiun Paryoto, Ketiga pejabat menyatakan tidak membenarkan pembebanan biaya kepada penerima bantuan sapi tersebut.

Terima Bantuan Sapi 20 Ekor, Kades Kedungmaron Mangaku Serba Repot, Mengapa???

Terima Bantuan Sapi 20 Ekor, Kades Kedungmaron Mangaku Serba Repot, Mengapa???

MADIUN,Detikindo24.com -Mengapa? Kades Kedungmaron, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun justru bingung dengan adanya bantuan sapi sebanyak 20 ekor dari Pemerintah yang diterimanya.

Disampaikan ungkapan itu saat dikonfirmasi redaksi detikindo24.com Senin 11/6 melalui via WhatsApp miliknya.

Menurut Sang kades, pihaknya tidak membantah kebenaran adanya biaya sebesar Rp 3,2 juta per- ekor yang dibebankan kepada warganya selaku penerima bantuan hibah sapi atas program Pokok pikiran rakyat (Pokir) pada tahun 2023 lalu.

“bagaimana ya, diterima salah tidak diterima juga salah, kalau belum jelas kapan bisa ngopi” ungkap kades Kedungmaron via chating WhatsApp miliknya, Senin 11/6/2024

Terkait kebenaran adanya beban biaya wajib sebesar Rp 3,2 sudah juga di jelaskan secara gamblang oleh Agus Sekertaris desa yang juga merangkap selaku sekertaris kelompok tani Rukun Makmur 2 Kedungmaron. Pengakuan sama juga disampaikan ketua kelompok tani rukun makmur Sadji.

“Mengalir saja seperti dua desa lainnya” beber Sadji dan Agus yang menyebutkan bahwa tehnik dan mekanisme yang ia jalankan hanyalah sebatas mengikuti mekanisme dua desa lainnya di kecamatan Pilangkenceng yang masing-masing sejumlah 20 ekor.

Pengakuan sama juga disampaikan ketua kelompok tani rukun makmur Sadji. Seperti 19 anggota lainnya, selaku ketua dirinya mengaku telah membayarkan uang sebesar 3,2 juta untuk 1 ekor sapi kepada Agus. Dari hasil keseluruhan 3,2 juta kali 20 ekor sapi tersebut lalu diserahkan kepada sekdes Agus.

Terhadap adanya dugaan penyelewengan tindak pidana “Pungutan Liar” tersebut, Agus mengakui semua secara gamblang. Menurut Agus, Hasil uang sebagian di telah dipergunakan untuk pembenahan kandang dan penyediaan pakan selama 1 minggu.

Sedang  lebih  dari 50 persen/separonya telah diserahkan kepada Sumadi Desa Mojorayung selaku Koordinator bantuan sapi tersebut.

“Untuk membenahi kandang dan beli pakan, sisanya saya setor ke pak sumadi selaku koordinator tiga desa yang menerima bantuan sapi itu” pungkasnya

Menurut Agus, adanya dugaan penyelewengan bantuan pemerintah seperti yang terjadi merupakan hal yang sudah biasa, pasalnya dikarenakan hal sama juga biasa terjadi pada jenis program bantuan pemerintah lainnya.

Sedang dampak telah merugikan anggota lainnya yang seharusnya menerima sapi, juga dirasakan oleh beberapa anggota kelompok tani lainnya.

Akibat tidak mampu menebus sapi 3,2 juta, sapi kemudian dialihkan bagi yang mampu menebusnya. Sementara pihaknya hanya mendapat imbalan sebagai ganti kerugian sebesar Rp 200 ribu.

Sementara Kades Dawuhan Suyanto dan Kades Pilangkenceng Agus Supriyono membenarkan kelompok tani didesanya telah menerima bantuan sapi dengan jumlah 20 ekor, Namun terkait seperti yang diterangkan Agus sekdes Kedungmaron, Sang kades Suyanto tidak mengetahuinya.

“Itu terima berupa barang, terkait dugaan pungli saya tidak tahu” ujarnya

Hingga berita ini diunggah, Sumadi yang selalu disebut oleh kades Agus selaku koordinator bantuan sapi di tiga desa kecamatan Pilangkenceng belum bisa dimintai keterangan oleh redaksi media ini. (Bersambung …)

Pasar”Asem Asem”Desa Ngadirojo Berbenah

Pasar”Asem Asem”Desa Ngadirojo Berbenah.

PONOROGO, Detikindo24.com – Pembangunan pasar Asem Asem Desa Ngadirojo Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo Jawa Timur, merupakan salah satu langkah strategis dan menjanjikan dari pemerintah desa dalam memacu peningkatan pendapatan asli desa (PAD) dan ekonomi masyarakat secara umum.

Hal itu di utarakan oleh Mujiono, Kepala Desa Ngadirojo pada pertemuannya dengan detikindo24.com pada Senin (10/6) dikantornya.

Di terangkannya bahwa letak geografis Desa Ngadirojo sendiri sangat menguntungkan bagi kegiatan peningkatan ekonomi setempat. Hal ini menimbang banyaknya pelaku usaha perdagangan yang ada.

Sedang keberadaan pasar Asem-asem memiliki fungsi strategis sebagai penunjang serta pemasok pertama bagi berbagai barang kebutuhan, yang nantinya untuk dipasarkan ke pasar lain yang ada di sekitar wilayah kecamatan, maupun pasar dengan jangkauan yang lebih luas lagi.

“Jadi di sini itu, tempat para pedagang untuk mencari dagangan berupa hasil bumi dan lain lain seperti, pisang, kelapa, ayam, gabah dan lain sebagainya, dan dari sini langsung dibawa ke pasar yang lain”, ungkap Kepala Desa Ngadirojo tersebut menjelaskan.

“Memang pasar tersebut mulai terlihat sepi di pagi antara jam 07.00 – 08.00 hal ini di sebabkan karena pedagang telah melakukan transaksi mulai pukul 02.00 dini hari disini dan melanjutkan untuk menjual barang dagangan mereka di tempat lain” kata Mujiono.

Dan dengan terselesaikannya pembangunan 6 kios baru di tahun anggaran 2024 ini, serta penataan lain yang telah direncanakan, diharapkan kedepannya lebih memberikan kenyamanan pada lingkup pasar yang ada, sehingga hal itu akan bisa meningkatkan geliat transaksi sebagaimana diharapkan.

“Intinya dengan di bangunnya pasar desa itu, akan mempermudah dan memperlancar serta meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya masyarakat desa Ngadirojo”

Adapun menjawab terkait harga sewa yang ditetapkan, Mujiono juga menyampaikan bahwa harga yang ditetapkan juga sangat murah dan tidak memberatkan pedagang, hal itu menimbang bahwa mayoritas penghuni pasar adalah pedagang lokal.

“Yang penting sama sama jalan mas, agar pedagang tidak merasa keberatan dan dari pihak pedagang pasar pun bisa memberikan masukan pada PAD”, ungkap sang kepala desa tanpa merinci berapa besar harga yang ditetapkan.

, ,

Patroli Presisi Sat Samapta Polres Dairi Ciptakan Area Publik Yang Aman 

Patroli Presisi Sat Samapta Polres Dairi Ciptakan Area Publik Yang Aman

DAIRI
Kapolres Dairi AKBP Agus Bahari, P.A., SIK, SH, M.Si Melalui Kasat Samapta Polres Dairi AKP Tugono, SH Melaksanakan kegiatan Patroli Presisi dalam rangka menciptakan Area Publik yang aman dan nyaman di Wilayahnya. Selasa (04/06/2024)

Adapun kegiatan patroli kali ini di gelar di lokasi Pemukiman penduduk, Kantor kantor pemerintahan, Pusat Perbelanjaan dan Stasiun / Terminal Mobil penumpang serta Objek vital tertentu

Hal ini, sebelum melaksanakan kegiatan Para personil melaksanakan Apel terlebih dahulu guna pemberian arahan pelaksanaan tugas dan cara bertindak di lapangan serta pengecekan kelengkapan peralatan patroli yang digunakan.

Sementara itu, Tim Patroli melaksanakan monitoring situasi di lapangan untuk mengantisipasi timbulnya Guantibmas di lingkungan masyarakat maupun di kantor pemerintahan.

Selanjutnya, kegiatan ini Melakukan koordinasi dengan petugas jaga Obviter / Bank apabila diperlukan kehadiran polri untuk segera menghubungi layanan Call Center 110 Polres Dairi.

Diskusi LSM di Madiun, Pernahkah? PDAM/PERUMDAM Lakukan Tera Ulang Meteran Air

Diskusi LSM di Madiun, Pernahkah? PDAM/PERUMDAM Lakukan Tera Ulang Meteran Air

MADIUN,detikindo24.com -Sudah sering terjadi dan dialami para pelanggan pengguna Air Minum di Kabupaten Madiun yang salah satu diantaranya adalah Tentang membengkaknya beban biaya dalam pembayaran bulanan yang harus ditanggungnya.

Kali ini, Redaksi detikindo24.com telah mewawancarai beberapa pelanggan/konsumen Air minum PDAM/PERUMDAM Tirta Darma Kab Madiun. dan hasilnya seperti kejadian sebelum-sebelumnya, rata-rata pelanggan tak mengetahui penyebabnya. Alhasil pelanggan harus tetap merogoh koceknya berlipat lebih banyak dari bulan-bulan sebelumnya.

Namun demikian dalam hal penyelesaian sengketa seperti ini, pihak perusahaan akan memberikan solusi keringanan dengan sistem Include atau pelanggan tetap harus menanggung dengan memasukkan  beban biaya tersebut dengan mencicil melalui pembayaran setiap bulannya.

Menyikapi hal ini, beberapa LSM di Madiun berpendapat, Terjadinya bisa dikarenakan adanya kebocoran pipa milik pelanggan yang tidak terlihat/terpendam dalam tanah/cor pada rumahnya. Namun jangan lupa, meter air juga sangat berpotensi bisa menjadi penyebabnya.

“Selain melakukan kroscek pipa, terutama sambungannya. dan bila bukan pipa itu penyebabnya, kemungkinan besar bisa terjadi disebabkan oleh elemen pada bagian meteran air yang tidak normal lagi, atau sudah rusak dan perlu diganti”. Ungkap salah satu Ketua LSM

Maka membahas tentang meter air, menurut beberapa LSM, Pernahkah?? pelaku usaha dalam hal ini PERUMDAM Tirta Darma melakukan “TERA ULANG” milik pelanggan atau pun meter air sumur milik PERUMDAM itu sendiri.

“ini penting sekali untuk terciptanya tertib ukur yang jujur,adil dan transparan kepada pelanggan. terutama ini tugasnya wartawan harusnya datangi kantor PERUMDAM dan mengkonfirmasinya” cetus mereka

Pasalnya, jika tidak dilakukan Tera Ulang, berat kemungkinan beberapa komponen meteran air akan mengalami korosi atau rusak. Sehingga data ril pemakaian air yang sebenarnya tidak tercatat dan mengakibatkan kerugian konsumen.

Dijelaskan, kewajiban bagi pelaku usaha untuk melakukan tera ulang meter air termaktub dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 16 tahun 2005 Tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).

Pada pasal 11 ayat (2) berbunyi “untuk mengukur besaran pelayanan pada sambungan rumah dan hidran umum harus dipasang alat ukur berupa meter air”.

Dan bunyi Ayat (3) ,”Untuk menjamin keakuratan, meter air sebagaimana dimaksud pada ayat (2) wajib di tera secara berkala oleh instansi yang berwenang”.

Pun dalam Bab XI jika perusahaan air minum tidak melakukan perihal tersebut, dapat dikenai sanksi administrasi berupa peringatan tertulis. Lalu pada ayat (2) ,” peraturan tertulis tidak dipatuhi tiga kali berturut-turut, dikenakan sanksi berupa penghentian sementara dari penyelenggaraan sistem air minum”.

Sekedar Informasi, tera ulang meter air adalah untuk melindungi pelanggan dari perilaku tidak baik, tidak jujur, yang kemungkinan berpotensi besar dapat dilakukan oleh pelaku usaha/pengelola jasa tersebut.

Oleh dengan adanya kegiatan Metrologi Legal di Indonesia bertujuan untuk mewujudkan kepastian hukum standar satuan ukuran, kepastian hukum di bidang satuan ukuran, bidang teknis pengukuran dan bidang UTTP.

Selain UU tersebut kepada pelaku usaha  juga diberlakukan hukum lainnya, yakni UU nomor 8 tah iniun 1999 Tentang Perlindungan konsumen.

“Kalau dikaji tentang Tera Ulang itu sebenarnya masih banyak UU lainnya yang mengikat harus dilaksanakan pelaku usaha air minum, dan sanksi pidana 2 tahun hingga sanksi denda 2 milyar ada kok kalau itu terbukti. Untuk itu demi keadilan,kejujuran dan tidak terjadi dugaan kecurangan lainnya. nanti kita kaji selanjutnya ,”  Pungkas LSM tersebut.

(Bersambung…………….)

Dikutip dari laman resmi Purabaya.com, Sistem Penyediaan Air Bersih di Kabupaten Madiun dibangun pada tahun 1987, hasil pembangunannya diserahkan/dikelola oleh Badan Pengelola Air Minum (BPAM) dan diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur, Bapak SOELARSO pada tanggal 28 Desember 1992.

Selanjutnya pada tahun 1993 status BPAM dialih menjadi Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Daerah Tingkat II Madiun (Perda Kabupaten Dati II Madiun Nomor 4 Tahun 1993 tentang Pendirian Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Daerah Tingkat II Madiun).

Dan seiring dengan perkembangan Perusahaan dan meningkatnya, kebutuhan masyarakat terhadap air bersih yang memenuhi standar dan syarat kesehatan, Perda pendirian Perusahaan (PDAM) tersebut disesuaikan dengan ketentuan Peraturan Perundang – Undangan yang berlaku dan ditetapkan dalam Perda Kabupaten Madiun Nomor 9 Tahun 2019 tentang Perusahaan Umum Daerah Air Minum “TIRTA DHARMA PURABAYA” Kabupaten Madiun.

Pengadilan Tinggi Medan Putuskan Pelaku KDRT Tidak Usah Ditahan, Paul JJ Tambunan Menilai Dapat Berpotensi Pelaku KDRT Meningkat 

Pengadilan Tinggi Medan Putuskan Pelaku KDRT Tidak Usah Ditahan, Paul JJ Tambunan Menilai Dapat Berpotensi Pelaku KDRT Meningkat

MEDAN,Detikindo24.com -Terhadap keputusan perkara hasil banding kasus KDRT dengan nomor perkara 818/Pid.Sus/2024/PT.MdnKDRT , Pengadilan Tinggi Medan akhirnya memvonis terdakwa 6 bulan penjara namun terdakwa tidak usah menjalani hukumannya.

Arti lain, Keputusan Pengadilan Tinggi Medan atas perkara tersebut lebih ringan 6 bulan dibanding hasil keputusan Pengadilan Negeri Sibuhuan sebelumnya yang memvonis terdakwa dengan hukuman 1 tahun penjara.

Menilai hal itu, menurut Kuasa hukum Korban KDRT Paul JJ Tambunan, Pengadilan Tinggi Medan tidak mampu memberikan rasa keadilan bagi kaum perempuan khususnya di Medan Sumatera Utara ini.

“Putusan ini sangat tidak memberikan perlindungan hukum dan tidak memberikan rasa keadilan terhadap perempuan di Indonesia,” ketus Paul JJ

Paul JJ juga berpendapat, bila dibandingkan dengan keputusan penganiayaan terhadap hewan di daerah Halmahera, Maka keputusan PT Medan ini jauh lebih rendah dari pada kasus pemukulan hewan yang terjadi di Daerah Halmahera saat itu.

Pasalnya, pelaku pemukulan hewan di daerah Halmahera saja, Pengadilan tinggi disana memvonis pelaku 2 bulan penjara dan memberlakukan penahanan terdakwa, sedangkan terhadap kasus pemukulan perempuan (KDRT) di Medan ini tidak ditahan dan hanya percobaan.

Demi melampiaskan rasa Kekecewaannya,  Paul JJ Tambunan akhirnya datang dan serahkan langsung surat kepada Pengadilan Tinggi Medan ,”Kami datang ke PT Medan ini untuk menyampaikan surat berupa kekecewaan terhadap hasil banding kasus KDRT dengan nomor perkara 818/Pid.Sus/2024/PT.Mdn,” tegas Paul.

Selain itu, Paul menilai putusan PT Medan tidak memberikan contoh produk hukum yang baik dan tidak memberikan efek jerah bagi para oknum suami yang melakukan KDRT terhadap istrinya.

“Semoga kedepannya putusan-putusan perkara KDRT tidak ada lagi hukuman ringan, yang seakan-akan tidak menimbulkan efek jera bagi pelaku, dan seperti ini dapat membuat meningkatkannya perkara kekerasan di Indonesia,” pungkasnya sembari berharap jaksa kasasi atas putusan PT Medan.

Seperti diungkapkan sebelumnya, sudah bertahun-tahun Jenti Mutiara (korban) sering mendapat perlakuan KDRT dari suaminya. Namun, dengan alasan menjaga psikologis anak-anaknya Jenti tidak melaporkannya.

“Puncaknya Desember 2022, korban mendapat kekerasan berupa dugaan penganiayaan. Karena sudah tidak tahan lagi dengan perbuatan mantan suami lalu melaporkannya ke Polres Padang Lawas. Namun aneh, korban malah dijadikan sebagai Tersangka karena laporan suaminya yang juga mengaku menjadi korban KDRT ,” tandasnya

Jalan Dukuh Dawung Bungkuk Magetan Di Perbaiki Begini komentar warga

Jalan Dukuh Dawung Bungkuk Magetan Di Perbaiki Begini komentar warga.

Magetan, detikindo24.com. Pengaspalan jalan merupakan salah satu kegiatan pembangunan fisik yang di realisasikan Pemerintah Desa Bungkuk, kecamatan Parang Kabupaten Magetan Jawa Timur, pada tahun 2024 Sekarang ini.

Diperoleh keterangan dari Kepala Desa Munirul Ichwan bahwa pengaspalan jalan di Dukuh Dawung sepanjang 350 Meter menelan anggaran hingga Rp 75.000.000, dengan lebar 2,5 Meter dan merupakan kegiatan pembangunan yang anggarannya bersumber dari BKKD Tahun 2024.

“Pemerintah Desa Bungkuk pada tahun ini mendapatkan kucuran dana dari BKKD untuk pengaspalan jalan yang saat ini tengah dilaksanakan” kata Munirul Ichwan pada redaksi detikindo24.com Senin (3/6/2024).

“Jalan itu memang perlu di adakan peningkatan dan perbaikan, karena memang sebelumnya dalam kondisi yang sudah rusak, sehingga menghambat kelancaran dan kenyamanan warga pengguna jalan”, sambungnya.

Masih menurutnya bahwa jalan yang ada merupakan jalan alternatif yang menjangkau beberapa desa tetangga, ditambah lagi bahwa jalan tersebut terletak di kawasan yang bisa dikatakan padat penduduk.

Terhadap perbaikan pengaspalan jalan Dawung tersebut, beberapa warga sangat mengapresiasi. Hal itu menandakan tingkat kepuasan kinerja pemdes Bungkuk selama ini.

“Sebagai warga masyarakat kita semua sangat mengapresiasi pembangunan jalan Dawung ini. Dengan begini semua pengguna jalan bisa melewatinya dan semakin rame, dan tentunya sangat senang sekali”.Pungkas beberapa warga setempat

,

Dukung Peningkatan Ekonomi Petani Pemdes Menang Adakan Pelatihan

Dukung Peningkatan Ekonomi Petani Pemdes Menang Adakan Pelatihan

Ponorogo, detikindo24.com. Pengadaan pupuk bersubsidi dari pemerintah dirasakan kurang untuk mencukupi kebutuhan petani, bukan hanya di wilayah Ponorogo tapi beberapa daerah di Indonesia dirasakan tidak jauh berbeda. Padahal pupuk sangat vital bagi proses pengolahan pertanian.

Memberikan solusi terkait itu, Pemerintah Desa Menang Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo Jawa Timur berupaya dalam mendukung peningkatan hasil pertanian melalui berbagai cara, yang diantaranya pembinaan petani melalui sosialisasi maupun pelatihan guna memberikan solusi alternative peningkatan hasil produksi melalui pembuatan pupuk dengan biaya yang lebih murah dan ramah lingkungan.

Kegiatan pelatihan yang mengambil tempat di gedung Balai Latihan Kerja Komunitas Desa Menang selain di hadiri oleh seluruh anggota kelompok tani “Subur”,juga di hadiri Imam Rohni selaku Camat Jambon yang sekaligus membuka acara yang bertajuk “Pelatihan TTG (teknologi Tepat Guna) Pertanian Pembuatan Granul Dari Bahan Kohe” tersebut. Adapun sebagai nara sumber adalah dari Praktisi bidang terkait dan BPP.

“Desa Menang memang masyarakatnya mayoritas adalah petani, dengan adanya keluhan masyarakat terkait pemupukan, kami dari pemerintah desa terus berupaya menampung dan memberikan solusi yang diantaranya dengan memberikan pelatihan pembuatan pupuk kandang sebagaiman di laksanakan” kata Imam Tamami Kepala Desa Menang saat di temui detikindo24.com pada Senin (3/6)

Sebagaimana di terangkan Imam Tamami selaras dengan apa yang di sampaikan Camat Jambon bahwa perlunya merekondisi tanah pertanian akibat dari pemakaian zat zat kimia selama ini dengan memberikan pupuk organik, dengan maksud untuk menjaga kesuburan tanah secara alami di masa depan.

“Saya rasa ini merupakan solusi yang baik ya, dengan memberikan pupuk dari Kohe (kotoran hewan) yang diolah sendiri oleh petani untuk diaplikasikan pada lahan yang ada, sehingga dengan cara alami kedepan kesuburan tanah akan tetap terjaga”. Katanya.

Selain mengadakan pelatihan bagi seluruh anggota kelompok tani yang ada, pihak pemerintah desa juga memberikan fasilitas berupa dua unit alat pembuat granul dan dua unit coper (pencacah rumput) pada pengolahan fermentasi pakan ternak.

Adapun dalam pelatihan pembuatan pupuk kompos yang dilaksanakan, diterangkan bahwa pengolahan pupuk alami akan memakan waktu atau proses pengerjaan selama kurang lebih 2 minggu atau 14 hari dengan menggunakan alat sederhana antara lain, terpal, cangkul, sekop, sprayer.

Adapun komposisi bahan kompos adalah sebagai berikut,
1. Kotoran hewan / tletong 1 ton
2. Katul halus 25 Kg.
3. Molase/ tetes 1 liter / gula 1 kg
4. Dolomit 3 kwintal
5.EM4 1liter/ Stardec / MA 11 dan
6. Tricoderma Sp 1 liter.

Dengan cara pembuatan, kohe (kotoran hewan) di ratakan setinggi kurang lebih 30 sentimeter lalu di sirami atau di semprot dengan dekomposer yang telah di campur gula atau molase, lalu di taburi katul halus lalu di aduk rata.
Dolomit dan arang sekam di taburkan di atasnya lalu di aduk kembali hingga merata, setelah itu di tutup dengan terpal dan di diamkan selama 2 minggu atau 14 hari ke depan.

Cara pembuatan kompos memang tidak terlalu sulit, dan sebagaimana di utarakan bahwa pupuk organik yang di hasilkan akan membantu mengembalikan kesuburan tanah dalam jangka panjang. Hal ini tentu sangat menguntungkan petani karena bisa lebih menghemat pemakaian pupuk kimia yang lebih berpotensi merusak kesuburan tanah.

Dan sebagaimana di ketahui, dalam pelatihan yang di adakan Pemerintah Desa Menang tersebut, juga memberikan arahan tentang cara pembuatan bubur california dan cara pembuatan fermentasi pakan ternak dengan bahan jerami

, ,

Tingkatkan Sarpras Dukung Akses Ekonomi Petani, Pemdes Srandil Bangun Talut Penahan Jalan

 

Suwarno Pamuji Kepala desa Srandil, Kec. Jambon, Kab. Ponorogo.

Ponorogo, detikindo24.com –Pembangunan talud penahan jalan Desa Srandil Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo, diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi kemudahan dan peningkatan ekonomi wilayah pertanian yang ada.

Sebagaimana di terangkan Suwarno Pamuji, kepala desa Srandil yang di temui pada Minggu (2/6) bahwa pembangunan talud penahan jalan sepanjang 160 meter tersebut menelan anggaran Dana Desa untuk ketahanan pangan senilai Rp. 164.000.000.

Prioritas pembangunan di lokasi tersebut menurutnya memang sangat layak untuk di laksanakan pembangunan mengingat bahwa pembangunan talud jalan yang ada sangat mendukung terpeliharanya akses ekonomi petani kedepannya.

“Jalan untuk usaha pertanian yang ada di RT.03 RW.02 itu memang perlu mendapatkan perhatian, karena merupakan akses menuju areal pertanian yang sangat di butuhkan warga” kata Kepala Desa Srandil.

Masih menurutnya bahwa dengan pembangunan talud kanan kiri di jalan yang ada maka akan mencegah terjadinya longsoran ataupun kerusakan jalan pertanian yang ada, sehingga memperlancar distribusi dari material kebutuhan petani maupun hasil panen.

Dan dengan luasan areal persawahan yang di jangkau jalan tersebut, maka dibutuhkan kepadatan tanah dan kelayakan jalan untuk memperlancar arus transportasi petani.

“Hektaran lahan persawahan yang akan terakomodir dari fungsi jalan tersebut, dan diharapkan pembangunan yang ada mampu memberikan dampak positif pada peningkatan ekonomi petani”, katanya.

Di tambahkannya memungkasi pertemuan singkat dengan detikindo24.com. bahwa selain pada pembangunan talud penahan jalan yang telah usai pengerjaannya pada bulan mei 2024 kemarin, sebelumnya Pemerintah Desa Srandil juga telah melaksanakan beberapa titik kegiatan fisik yang pada intinya menitik beratkan pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Menuju Wilayah Bebas Narkoba, Desa se-Kecamatan Kauman Gelar Sosialisasi.

Menuju Wilayah Bebas Narkoba, Desa se-Kecamatan Kauman Gelar Sosialisasi.

 

Ponorogo, detikindo24.com. -Giat sosialisasi bertema Pencegahan Dan Pemberantasan Narkotika Menuju Desa Bebas Narkoba di wilayah Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo Jawa Timur, dilaksanakan pada Jumat (31/5) bertempat di gedung pertemuan Hotel Nirwana Sarangan.

Acara yang di narasumberi oleh pegiat anti narkotika dari LSM Granat tersebut, juga dihadiri oleh Polsek Kauman, Koramil 0802/05 Kauman serta pihak Pemerintahan Kecamatan Kauman yang juga memberikan arahan terkait langkah langkah yang perlu di ambil dalam rangka mewujudkan desa bebas narkotika dan obat obatan terlarang.

Sebagaimana di utarakan Jemadi. S.Sos selaku ketua panitia kegiatan, bahwa kegiatan yang diadakan merupakan hal yang sangat penting mengingat dampak psikologis dan sosial dari bahaya narkoba sangatlah berpengaruh bagi kelanjutan pembangunan serta sektor lain kedepannya.

Ia juga menyampaikan bahwa generasi muda sebagai tulang punggung pembangunan bangsa harus terlepas dari pengaruh buruk penyalah gunaan narkotika dan obat obat terlarang sehingga mindset mereka terarah pada pengembangan diri dan peningkatan mutu kepribadian yang lebih baik lagi

“Jadi kemajuan pembangunan itu, juga terkait pada mental spiritual, generasi muda sebagai penerus bangsa, yang mana kedepannya bisa menjadi ujung tombak yang akan membawa bangsa menuju keemasan melalui mental spiritual yang baik dan bebas narkoba”, ungkapnya.

Adapun dengan adanya giat sosialisasi tersebut diharapkan bahwa pemerintah dan masyarakat bisa saling membantu dan mendukung baik secara langsung maupun tak langsung memberikan arah positif dalam mewujudkan wilayah yang betul betul bersih dari pengaruh dan penyalah gunaan narkoba.

“Narasumber telah memaparkan dengan baik apa yang menjadi topik sosialisasi kali ini, dan saya rasa semua bisa memahami dan memberikan penyampaian yang lebih kongkrit kepada masyarakat, baik itu melalui sisi hukum, sosial, maupun hal lain yang melingkupi” pungkas Jemadi memberikan keterangan.

Masalah narkoba merupakan masalah serius yang bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tapi peran aktif masyarakat sendiri juga sangat menentukan bagi tercapainya wilayah bersih dari narkoba.

Ikuti Instruksi KASIPENMA Kemenag Kab Madiun, MI PSM Sidomulyo Silahkan Walimurid Kelola Uang PIP dan Ambil Ijasah Gratis

MADIUN,Detikindo24.com -Pasca diberitakan sebelumnya oleh media ini tentang dugaan pihak sekolah MI PSM Sidomulyo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun melakukan ambil alih pengelolaan uang bantuan PIP dan menahan ijasah bagi murid yang sudah lulus, Akhirnya diklarifikasi Kepala Sekolah Shon Haji S. Psi,  pada Rabu (29/5/2024).

Dalam penyampaiannya kepada redaksi Detikindo24.com saat diruang kerjanya Rabu 29 mei 2024 tadi pagi, kepala sekolah Shon Haji S, Psi menyatakan ,”anggapan bahwa pihak sekolah melakukan seperti yang diduga itu tidaklah benar. Lebih tepat adalah karena Miss komunikasi hingga terjadi salah dalam memahami”. Terang Kepala sekolah Shon Haji

Mengenai uang PIP yang diserahkan kepada pihak sekolah seperti yang diberitakan sebelumnya, adalah merupakan kesepakatan bersama antara walimurid untuk di tabung.

Kedepan dan selanjutnya pihak sekolah akan secepatnya mengembalikan uang PIP yang pada hari Senin 27/5/2024 kepada masing-masing orang tua walimurid.

Pun demikian tentang ijasah muridnya yang telah lulus dan belum diambil ,”Silahkan diambil dan gratis”.

“Demi kepentingan kenyamanan bersama, lebih baik kami tidak menerima tabungan dari uang PIP, silahkan menabung bisa perhari,perminggu ataupun perbulan dan nilainya terserah siswa berapa mau nabungnya. Begitupun ijasah yang belum diambil Silahkan diambil dan gratis tidak menebus” ungkap Shon Haji dengan tegas.

“Dalam pengambilan Uang PIP dan Ijasah yang masih tertinggal, secepatnya Shon Haji selaku kepala sekolah akan secepatnya mengundang walimurid atas nama yang bersangkutan” Demikian klarifikasi Kepala sekolah MI PSM Sidomulyo Shon Haji yang disampaikan Detikindo24.com serta mempublikasikannya

Berharap dengan adanya anggapan dan dugaan sebelumnya itu, tidak mengurangi prestasi MI PSM Sidomulyo dan malah menambah pendaftar dalam penerimaan PPDB 2024 mendatang justru akan lebih banyak lagi.

Selaku lembaga pendidikan Madrasah Ibtidaiyah dibawah naungan Kementerian Agama Kab Madiun, sudah seharusnya mentaati semua Regulasi (aturan) yang sudah ditentukan.

Yusuf Fathoni KASIPENMA Kemenag Kab Madiun saat ditemui Detikindo24.com diruang kerjanya Senin (27/5/2024)

Seperti yang disampaikan KASIPENMA Kab Madiun Yusuf Fathoni kepada Detikindo24.com saat diruang kerjanya pada Senin 27/5/2024. Bahwa Regulasi Pengelolaan PIP menurut Fathoni adalah hak keluarga penerima yang kepentingannya untuk mencukupi pembiayaan pendidikan anaknya disekolah.

Begitupun ijasah setelah dinyatakan siswa lulus usai melaksanakan ujian akhir nasional, maka wajib ijasah dikeluarkan dan diserahkan. Hal itu wajib dan penting karena merupakan syarat administrasi bagi siswa untuk melanjutkan kejenjang pendidikan selanjutnya. Selain itu juga untuk digunakan syarat wajib dalam menempuh cita-cita siswa dalam mencari pekerjaan nantinya.

Ada Apa Dengan Murtoyo Kasek SMAN 1 Kertosono, Kenapa? Berbagai Alasan Takut Dikonfirmasi Wartawan

NGANJUK, Detikindo24.com – Bak ketemu dedemit,Gendruwo atau syetan gentayangan, dengan berbagai Kepala sekolah SMA 1 Kertosono -Nganjuk  Murtoyo selalu tak Sudi temui wartawan yang mencarinya.

Dugaan lainnya, Murtoyo terlihat alergi selama ini terhadap wartawan yang ingin mewawancarai kinerja Murtoyo selaku kepala sekolah. Info tersebut bukan rahasia lagi, itulah cerita Murtoyo yang beredar di kalangan jurnalis kabupaten Nganjuk selama ini.

Seperti terjadi saat ini dalam masa pelaksanaan PPDB (Pendaftaran Peserta Didik Baru) hari ke 3 tahun 2024, berbagai media telah membuktikannya, Rabu (29/05/2024)

Dengan taat dan patuh mengikuti prosedur, Para jurnalis mengisi daftar hadir berikut mencantumkan kepentingan bertamu yang di sertai pembuktian dengan menunjukkan kartu pers nya masing-masing. Namun Al hasil, lagi-lagi Murtoyo tetap tak sudi menemui.

Dikatakan oleh staf sekolah SMAN 1 Kertosono “Murtoyo” ada akan tetapi tidak bisa ditemui dengan alasan akan persiapan Workshop ke Kab. malang.

Menanggapi sikap Murtoyo tersebut, Ketua PWI kabupaten Nganjuk Bagus Jatikusumo mengatakan “Kebebasan komponen bangsa ini dalam menyampaikan pendapat dilindungi oleh undang-undang, apalagi untuk seorang jurnalist yang jelas sudah diatur dalam UU No.40.Tahun 1999 serta UU No 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik.

“Pejabat tentu pasti sudah tidak asing dengan dunia media. yang mana segala bentuk kegiatan selalu ada untuk dijadikan sumber pemberitaan”.

Oleh karena Jurnalis  dari itu mempunyai hak memberitakan dan Investigasi dari hasil liputan dan temuan dilapangan yang bukan opini semata ,”Apakah itu baik temuan yang bersifat positif maupun bersifat negatif. Dan untuk diketahui itulah salah satu fungsi kerja jurnalis dari sebuah perusahaan media.

Dilain sisi wartawan juga adalah mitra Yudikatif dan Eksekutif serta Legislatif”. tegas Bagus Jatikusumo .

Sementara komentar beberapa rekan Media mengibaratkan  ,”memang lebih sulit menemui Murtoyo, ketimbang menemui PJ Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna yang selalu Hamble dan selalu Wellcome dengan para wartawan”. Ungkapnya

“Sepertinya Murtoyo takut dikonfimasi terkait beberapa hal yang akan ditanyakan jurnalis menyangkut kegiatan yang sudah dilaksanakan di sekolah tersebut, utamanya tentang penggunaan anggaran BOS, PPDB dan banyak lagi”. Urai Agung Tri widodo dari media Spion

Dr. Wahju Prijo Djatmiko, S.H., M.Hum., M.Sc., S.S., G.Dipl.IfSc. Detikindo24.com

Adapun Tanggapan dari Pengamat kebijakan publik Dr Wahju Prijo Djatmiko mengatakan ,”Bahwa sebagaimana yang tertuang dalam Pasal 2 Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang menegaskan, bahwa setiap informasi publik bersifat terbuka dan dapat diakses oleh setiap pengguna informasi publik. Bahkan, setiap informasi publik itu juga harus dapat diperoleh oleh setiap pemohon informasi publik dengan cepat, tepat waktu, dan dengan cara sederhana”. Jelas Doktor Ilmu Hukum Pidana lulusan Undip Semarang ini

Lebih lanjut ada 5 jenis informasi yang dikecualikan dan bersifat rahasia dan tidak bisa diberikan oleh badan publik. Informasi tersebut diantaranya :

1. Informasi yang dapat membahayakan negara

2. Informasi yang berkaitan dengan kepentingan perlindungan usaha dari persaingan usaha tidak sehat

3. Informasi yang berkaitan dengan hak-hak pribadi

4. Informasi yang berkaitan dengan rahasia jabatan dan atau

5. Informasi Publik yang diminta belum dikuasai atau didokumentasikan.

Penjelaskan mengenai informasi yang dikecualikan lebih lanjut dijelaskan dalam Pasal 17 UU KIP.”tandas Wahju

Penulis : Setyawan Dhanny

Janjikan Honorer PPPK, Warga Madiun Tertipu Oknum ASN Guru SD Puluhan Juta

Janjikan Honorer PPPK, Warga Madiun Tertipu Oknum ASN Guru SD Puluhan Juta

MADIUN,Detikindo24.com -Seorang warga masyarakat Madiun mengaduh kepada wartawan. Warga ini mengaku menjadi korban penipuan berinisial M dengan modus dijanjikan masuk PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) sebagai Tenaga Perawat di rumah sakit.

Diketahui pelaku penipuan berinisial M adalah perempuan berstatus ASN atau Aparat Sipil Negara yang saat ini mengajar disalah satu sekolah dasar di kecamatan mejayan.

Akibat ulah oknum Guru M itu, Korban berinisial S mengalami kerugian hingga Rp 85 juta rupiah.

Peristiwa yang terjadi sejak tahun 2021 hingga berita ini di publish, Pelaku hanya berjanji tanpa memberikan solusi apapun.

Satu-satunya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun yang diharapkan dapat menjembatani permasalahan ini juga tak berdaya mempertemukan mereka berdua.

Padahal, saat itu korban dengan didampingi para wartawan telah mengaduh ke dinas pendidikan. Saat menemui Korban kala itu, Kepala Bidang Ketenagaan Suparlan berjanji akan memfasilitasinya, Namun janji hanyalah isapan jempol belaka.

Sebelum korban melaporkan oknum kepada kepolisian Polres Madiun, Berharap kepada Kepala Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Madiun kiranya dapat menggunakan kewenangannya, Memanggil serta memberikan sanksi sesuai perbuatan larangan ASN yang nekat nyambi sebagai Calo dan memakan korban.

Selain korban S, didapati dari sumber berbeda orang yang membeli rumah Oknum Guru M berinisial M, bahwa banyak sekali korban yang mendatanginya.

“Bukan hanya sampean saja korbannya, banyak yang datang menemui saya jadi korban yang sama, ada guru,Polisi, Kapolsek dan masih banyak lainnya” Jelas pembeli rumah sambil menegaskan bahwa rumah yang dibelinya sudah lunas.

Alasan, Para korban mendatangi pembeli rumah berharap uangnya kembali. Pasalnya pelaku selalu menyampaikan kepada para korban rumahnya baru di DP (Down Payment) atau lebih dikenal Uang Muka.

Penolakan RUU Penyiaran Diduga Sebagai Dampak Pembangunan Hukum Ortodoks

Penolakan RUU Penyiaran Diduga Sebagai Dampak Pembangunan Hukum Ortodoks

 

(Opini) Oleh : Dr. Wahju Prijo Djatmiko, S.H., M.Hum., M.Sc., S.S., G.Dipl.IfSc.

MADIUN,Detikindo24.com -Pembangunan hukum penyiaran merupakan bagian dari politik hukum yang  menyelidiki perubahan-perubahan dan apa saja yang harus diadakan dalam hukum penyiaran yang sekarang berlaku (Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran) supaya menjadi sesuai dengan kenyataan sosial (sociale werkelijkheid).

Kenyataannya, aksi penolakan terhadap revisi Undang-Undang (UU) a quo terus berlangsung. Para jurnalis di berbagai daerah pun melakukan aksi demo untuk menolak Rancangan UU (RUU) Penyiaran ini.

Yang fungsinya sebagai perlindungan kepentingan bagi para jurnalis, hukum penyiaran mempunyai tujuan yang hendak dicapai, yakni menciptakan ketertiban dan keseimbangan. Tercapainya ketertiban dan keseimbangan di dalam masyarakat pers diharapkan kepentingan dan marwah para ‘pejuang narasi’ ini akan terlindungi.

Dengan adanya penolakan yang meluas di berbagai daerah hal ini menunjukkan tidak adanya hubungan keselarasan dan kemanfaatan antara RUU Penyiaran sebagai rencana hukum tertulis (ius constituendum) dengan masyarakat yang akan menggunakannya sebagai piranti sosial.

Resistensi yang meluas tersebut juga menunjukkan bahwa RUU Penyiaran diduga proses pembuatan hukumnya bersifat ORTODOKS. sentralistis dalam arti lebih dominannya lembaga negara terutama pemegang kekuasaan eksekutif dalam mewarnai  hukum.

Pembangunan hukum penyiaran merupakan bagian dari politik hukum (rechtspolitiek). Politik hukum penyiaran didalamnya mencakup masalah pembangunan hukum penyiaran yang bermuara pada upaya pembaruan terhadap hukum yang ada (ius constitutum) dan dianggap usang oleh Pemerintah. Disamping itu, juga sebagai upaya pembentukan hukum baru yang diperlukan untuk memenuhi tuntutan perkembangan yang terjadi di kehidupan masyarakat.

Sepanjang sejarah politik hukum di Indonesia, sebenarnya sering terjadi tolak-tarik kepentingan antara konfigurasi politik demokratis dan konfigurasi politik otoriter. Demokrasi dan otoriterisme muncul secara linear dengan kecenderungan sifat yang dibawanya masing-masing atau dengan tujuan-tujuannya yang hendak dicapai.

Sehubungan dengan kenyataan politik itu, perkembangan karakter produk hukum pun memperlihatkan dampak pengaruhnya, yakni kemungkinan munculnya antara produk hukum yang berkarakter responsif dan ortodoks.

Pada sistem rezim otoriter, hukum merupakan subordinasi politik, artinya bahwa hukum mengikuti arah kemauan politik. Dengan kata lain, hukum didayagunakan hanya demi menunjang tujuan politik sang penguasa. Sebaliknya dalam sistem rezim yang demokratis, hukum secara diametral terpisah dengan politik,  artinya bahwa hukum bukan menjadi subordinasi dari politik.

Posisi inilah hukum menjadi acuan dalam berpolitik bagi pemerintah  dalam mengelola negara dan bangsanya, namun dalam kenyataannya  subsistem politik memiliki energi yang lebih besar, sehingga hukum selalu berada pada posisi yang lemah. Itulah sebabnya  secara empiris, politik sangat menentukan corak dan bekerjanya hukum, tak terkecuali anggapan insan pers terhadap RUU Penyiaran ini.

Setiap upaya pembangunan hukum didalamnya pasti terdapat hubungan dengan persoalan masyarakat yang dalam hal ini adalah masyarakat pers. Hukum dan masyarakat memiliki hubungan yang sangat erat satu sama lainnya, karena keduanya saling membutuhkan. Hukum tanpa masyarakat, tidak akan ada gunanya, sebaliknya masyarakat tanpa hukum tidak akan berjalan dengan tertib, sebagaimana adagium yang menyatakan bahwa di mana ada masyarakat, maka di situ ada hukum (ubi society ibi ius).

Masyarakat dalam menjalani kehidupannya akan selalu berubah dinamikanya. Perubahan dinamika kehidupan manusia itu disebabkan oleh adanya kemajuan di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan peradaban. Idealnya ketika masyarakat mengalami perubahan, maka hukum harus segera melalukan perubahan juga. Penulis beranggapan memang selayaknya UU Penyiaran harus mengalami perubahan agar mengikuti perkembangan zaman dan peradaban.

Adanya alasan fungsinya sebagai perlindungan kepentingan masyarakat, hukum harus mempunyai tujuan. Hukum juga harus mempunyai sasaran yang hendak dicapai.  Adapun tujuan pokok hukum adalah menciptakan tatanan masyarakat yang tertib dan seimbang. Mengacu pada tujuan hukum tersebut, maka jelas hukum harus mempunyai hubungan dengan masyarakat. Hal ini berarti hukum yang akan dibangun termasuk pembaruan hukum harus diproyeksikan guna mencapai tujuannya yaitu menciptakan tatanan masyarakat yang tertib.

Haruslah diakui bahwa hukum adalah produk politik, karena ia dihasilkan dari kesepakatan-kesepakatan para elite politik. Hukum merupakan produk politik yang memandang hukum sebagai formalisasi atau kristalisasi dari kehendak-kehendak politik yang saling beriteraksi dan saling bersaingan. Oleh karena itu, dengan mengacu pada narasi sebelumnya, maka para elite politik sudah semestinya memperhatikan faktor kemasyarakatan sebagai kenyataan sosial.

Hukum sebagai himpunan peraturan, mengatur tatanan kehidupan yang dihasilkan melalui kesepakatan politik para pemegang kekuasaan legislatif, karena negara Republik Indonesia merupakan negara dengan sistem demokrasi, maka produk hukum yang  dihasilkan  mestinya bersifat demokratis pula. Faktanya, muatan – muatan yang terkandung pada produk hukum tersebut tidak dapat dilepaskan dari kekuatan politik yang ada di dalam lembaga legislatif.

Produk hukum yang dirumuskan secara demokratis, tentunya dalam proses penyusunannya selalu  melihat kehendak dan aspirasi yang tumbuh di masyarakat sehingga produk hukum yang nantinya  dihasilkan itu sesuai dengan keinginan hati nurani mereka. Apabila produk hukum yang dihasilkan tersebut menjadikan masyarakat resah, melawan dan cenderung tidak mematuhi ketentuan hukum  (civil disobedient) menandakan bahwa produk hukum tersebut ‘cacat’ dan tidak mampu memberikan kontribusi pada tercapainya keselarasan, kedamaian, ketertiban dan kemaslahatan sosial.

Ada dua macam strategi pembangunan hukum yang akhirnya berimplikasi pada karakter produk hukumnya, yaitu pembangunan hukum “ortodoks” dan “responsif”.

Dalam strategi pembangunan hukum ortodoks, peranan lembaga-lembaga negara (pemerintah dan parlemen) sangat dominan dalam menentukan arah perkembangan hukum dan kebijakan negara. Produk hukum ortodoks atau elitis (konservatif) biasanya dilahirkan oleh konfigurasi politik yang otoriter. Kondisi politik yang seperti ini mengakibatkan semua potensi dan aspirasi masyarakat tidak teragregasi dan terartikulasikan secara proporsional. Kedudukan badan perwakilan rakyat dan partai politik lebih hanya  merupakan alat untuk justifikasi (rubber stamp) atas kehendak politik pemerintah saja.  Sedangkan di sisi lain pers tidak memiliki kebebasan dan berada di bawah kontrol ketat penguasa.

Pembuatan produk hukum dalam konfigurasi politik yang otoriter ini  bersifat sentralistik-dominatif artinya para penguasa eksekutiflah yang mengkreasi produk hukum tersebut tanpa melibatkan partisipasi masyarakat luas.  Muatan hukumnya sangat positivist-instrumentalistik, dan rincian isinya bersifat open interpretative. Hukum konservatif  acapkali bersifat tertutup terhadap tuntutan-tuntutan kelompok maupun individu-individu di dalam masyarakat.

 

Adapun strategi pembangunan hukum responsif, ditandai dengan adanya partisipasi luas kelompok sosial atau individu-individu di dalam masyarakat. Produk hukum responsif atau populistik pembuatannya bersifat partisipatif  dan muatannya sangat aspiratif.  Produk hukum ini dikatakan aspiratif karena rakyat ikut serta dalam pembuatan kebijakan  (keputusan yang dibuat adalah manifestasi dari keinginan-keinginan masyarakat luas).

Produk-produk hukum responsif  tidak menimbulkan multi tafsir karena ke-ambiguitasan-nya relatif sangat kecil. Hukum responsif lebih mencerminkan rasa keadilan dan tentunya lebih mampu memenuhi harapan mayarakat. Dalam proses pembuatannya memerlukan peranan besar dan partisipasi penuh pemikiran dari kelompok-kelompok sosial atau individu-individu dalam masyarakat.

Konsep hukum responsif senantiasa terlahir dari kondisi konfigurasi politik yang demokratis. Kondisi inilah yang membuka ruang bagi partisipasi masyarakat  luas untuk terlibat secara menyeluruh dalam menentukan arah kebijakan negara yang berkaitan dengan persoalan hukumnya.

Konfigurasi politik yang  demikian ini senantiasa memposisikan  pemerintah lebih sebagai organisasi yang melaksanakan kehendak dan amanat masyarakat. Suasana konfigurasi politik yang seperti ini menjadikan badan perwakilan rakyat dan partai politik berfungsi secara proporsional dalam pembuatan kebijakan negara yang berorientasi pada kepentingan dan keinginan publik. Sedangkan di sisi lain, pers dapat menjalankan fungsinya dengan bebas tanpa ancaman tindakan kriminalisasi  dari pemerintah.

Kedua strategi pembangunan hukum tersebut memberi implikasi berbeda pada produk hukumnya. Strategi pembangunan hukum yang ortodoks bersifat instrumentalis dan positivisme, yakni menjadi alat yang strategis bagi pelaksanaan ideologi dan program negara. Hukum yang terbentuk melalui strategi ini sebenarnya merupakan perwujudan nyata visi sosial para pemegang kekuasaan. Sedangkan strategi pembangunan hukum responsif, akan menghasilkan hukum yang bersifat responsif terhadap tuntutan-tuntutan berbagai kelompok sosial dan individu dalam masyarakat.

Pengklasifikasian apakah suatu produk hukum responsif atau konservatif, maka indikator yang dipakai adalah proses pembuatan hukum, sifat fungsi hukum, dan kemungkinan penafsiran terhadap produk hukum tersebut. Produk hukum yang bersifat responsif, proses pembuatannya bersifat partisipatif, yakni mengundang sebanyak-banyaknya partisipasi masyarakat melalui kelompok-kelompok sosial dan individu-individu  di dalam masyarakat.

Adapun proses pembuatan hukum yang berkarakter ortodoks bersifat sentralistis dalam arti lebih dominannya  lembaga negara terutama pemegang kekuasaan eksekutif. Dilihat dari fungsinya maka hukum yang berkarakter responsif bersifat aspiratif. Artinya, memuat materi-materi yang secara umum sesuai dengan aspirasi atau kehendak masyarakat yang dilayaninya, sehingga produk hukum itu dapat dipandang sebagai kristalisasi dari kehendak masyarakat.

 

 Adapun hukum yang berkarakter ortodoks bersifat instrumental. Artinya, memuat materi yang lebih merefleksikan visi sosial dan politik pemegang kekuasaan atau memuat materi yang lebih merupakan alat untuk mewujudkan kehendak dan kepentingan program – program pemerintah.

Secara garis besar setidak – tidaknya ada empat (4) hal yang menjadi dasar keberatan kaum pers terhadap RUU Penyiaran ini, yakni :

1). Adanya larangan bagi awak media untuk menayangkan hasil liputan investigasi karena hal tersebut bertentangan dengan UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers yang pada pokoknya tidak mengenal sensor dan pelarangan terhadap karya jurnalistik yang berkualitas;

2). RUU Penyiaran dianggap mengambil kewenangan penyelesaian sengketa dari Dewan Pers yang secara normatif telah diatur di Dewan Pers sebagaimana dituangkan dalam UU Pers;

3). Pelarangan penyiaran yang tidak sesuai dengan isi siaran sebagaimana terdapat dalam RUU a quo misalnya konten yang mengandung unsur mistik, pengobatan supranatural, dan sebagainya. Pelarangan ini dianggap mengangkangi kebebasan menyampaikan informasi pada masyarakat;

4). Pelarangan terkait konten dan/atau siaran yang bersifat subjektif menyangkut kepentingan politik yang berhubungan dengan pemilik dan/atau pengelola lembaga penyiaran dan penyelenggara informasi digital, yang dianggap mengurangi kebebasan pers.

Tiga Terduga Pelaku Bentrokan Di Kota Madiun berhasil di Amankan Polisi, Kasat Reskrim Tak Menutup Kemungkinan Bertambah

Tiga Terduga Pelaku Bentrokan Di Kota Madiun berhasil di Amankan Polisi, Kasat Reskrim Tak Menutup Kemungkinan Bertambah

MADIUN,Detikindo24.com  – Tiga orang diduga pelaku bentrokan antar Komunitas atau Gengster Sakura dengan melibatkan warga di jalan Yos Sudarso, Kota Madiun yang terjadi pada hari Minggu (19/5) dini hari hingga mengakibatkan tujuh korban dan tiga diantaranya harus menjalani perawatan secara intensif di RSUD Sogaten akhirnya berhasil ditangkap Polisi.

Dikatakan AKP Sujarno selaku Kasat Reskrim Polres Madiun Kota, dalam kasus bentrokan tersebut, pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).  Pun polisi terus melakukan pendalaman guna mengungkap kasus ini hingga terungkap fakta yang sebenarnya serta apa yang melatarbelakangi terjadinya bentrokan yang melibatkan warga dan para komunitas atau  Gangster Sakura tersebut.

“Laporan sudah kami tindaklanjuti. Dan saat ini polisi terus melakukan pendalaman, diantaranya dengan meminta keterangan beberapa saksi dan mengamankan sejumlah barang bukti,” kata AKBP Sujarno, Rabu (22/5).

Dari keterangan AKP Sujarno, sebanyak 17 saksi yang diduga mengetahui kejadian bentrokan sudah dimintai keterangan.

“Saat ini tiga orang sudah kita amankan dan tidak tertutup kemungkinan bisa bertambah,” ungkap Jarno

Demi terciptanya Kamtibmas yang kondusif di kota Madiun, Kasat Reskrim menghimbau, Semua pihak untuk tidak terprovokasi dan berkomentar yang melanggar hukum, masyarakat di minta tetap tenang dan menyerahkan, mempercayakan sepenuhnya penangangan kasus bentrokan yang sempat menghebohkan Madiun.

“Agar kenyamanan kota Madiun tetap kondusif, Saya menghimbau kepada masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh berita hoax yang beredar di media sosial,” ujarnya

Seperti diberitakan sebelumnya oleh media ini, telah terjadi bentrokan pada Minggu (19/5) dini hari yang melibatkan warga dengan puluhan anggota komunitas/ Gangster SAKURA.

Bentrokan terjadi tidak hanya di jalan Yos Sudarso, bentrok massa juga terjadi di jalan Kalasan, Kelurahan Patihan dan jalan Puspo Warno, Kelurahan Sogaten, Kota Madiun.

Akibatnya, tujuh orang menjadi korban luka luka dan tiga diantaranya harus dirawat secara intensif di RSUD Sogaten karena menderita luka serius akibat senjata tajam dan patah tulang akibat ditabrak motor oleh pelaku.

Sementara panitia acara Anniversary SAKURA berinisial SM telah dimintai keterangan Polisi.

Polisi Terus Memburu Pelaku Bentrokan di Kota Madiun, Kapolresta: Jangan Terprovokasi Komentar Yang Melanggar Hukum

 

Polisi Terus Memburu Pelaku Bentrokan di Kota Madiun, Kapolresta: Jangan Terprovokasi Komentar Yang Melanggar Hukum

Kapolres Madiun Kota, AKBP Agus Dwi Suryanto, akan segera mengungkap kasus bentrokan di jalan Yos Sudarso.

MADIUN,Detikindo24.com- Bentrokan dimadiun jalan Yos Sudarso, Polisi Polres Kota Madiun terus mendalami kasus yang mengakibat beberapa orang menjadi korban dan mengalami luka luka,memar, patah tulang, dan sabetan senjata tajam Minggu (19/5/2024) dini hari.

Dikatakan Kapolres Madiun Kota, AKBP Agus Dwi Suryanto, polisi saat ini sedang mendalami kasus tersebut dengan mengumpulkan bukti bukti dan meminta keterangan dari saksi saksi yang mengetahui kejadian bentrokan yang diduga melibatkan warga dengan sekelompok orang tidak dikenal (OTK).

“Saat ini polisi masih bekerja terkait kejadian pada Minggu dini hari itu dan percayakan kepada kami dan Do’akan semoga segera terungkap,” kata AKBP Agus Dwi Suryanto.

Agus meminta kepada seluruh masyarakat khususnya warga Kota Madiun tidak terprovokasi dan melakukan aksi yang berlawanan atau melanggar hukum. “Mari kita sama sama menjaga kondusifitas Kota Madiun yang selama ini sudah menjadi Icon kota wisata di Jawa Timur,” pinta Kapolresta Madiun.

Dia, menyampaikan secepatnya akan mengungkap kasus ini dan akan menjadikan setiap temuan menjadi langkah kemajuan untuk segera mengetahui motif insiden bentrokan yang melibatkan warga dengan puluhan OTK yang diduga merupakan anggota sebuah komunitas.

“Tentunya kita tidak hanya memadukan dari salah satu sumber tetapi termasuk mengumpulkan informasi dari masyarakat yang merujuk pada kejadian tersebut,” ujarnya.

Terkait dengan korban yang mengalami luka sobek yang diduga akibat sabetan senjata tajam, Kapolresta Madiun berasumsi itu hal yang belum bisa disampaikan saat ini karena masih dalam proses penyelidikan dan hasilnya nanti akan disampaikan saat pers release.

“Yang pasti dari informasi salah satu kafe kegiatan tersebut tidak ada ijin kegiatan. Jadi saya sampaikan setiap kegiatan masyarakat yang mengumpulkan orang banyak wajib memberitahukan dan mendapatkan ijin kegiatan atau ijin keramaian dari kepolisian,” ungkap Agus Dwi Suryanto.

Kapolres Madiun Kota, menegaskan akan akan segera mengungkap dan menangkap pelaku atau orang orang yang terlibat bentrokan yang mengakibatkan tujuh orang menjadi korban tiga diantaranya harus menjalani perawatan intensif karena patah tulang dan sobek akibat senjata tajam.

“Juga orang orang yang terlibat pengrusakan dua warung dan satu fasilitas umum (pos kamling) di Kelurahan Patihan. Dan kita akan melakukan evaluasi perkumpulan perkumpulan atau komunitas di Kota Madiun,” tandasnya.

Polda Metro Jaya Berhasil Ungkap Home Industry Narkoba Jenis Tablet Pil PCC

Polda Metro Jaya Berhasil Ungkap Home Industry Narkoba Jenis Tablet Pil PCC

Jakarta, Detikindo24.Com – Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap kasus home industry narkoba jenis tablet Paracetamol, Caffeine, dan Carisprodol (PCC). Dalam pengungkapan tersebut, Polisi mengamankan barang bukti sebanyak 2.500.000 tablet

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki mengatakan dalam pengungkapan kasus tersebut sebanyak 2,5 juta tablet narkoba tersebut terdiri dari beberapa jenis.

Narkotika jenis PCC berjumlah 1.215.000 tablet, hxymer warna kuning 1.024.000 tablet dan tablet warna putih sebanyak 210.000 tablet.

Barang haram tersebut diungkap dari sebuah rumah industri narkotika jenis tablet PCC yang mengandung carisoprodol dan ibat tanpa izin edar dari BPOM RI yang terletak di Kampung Legok Rati Desa Tajur RT 002/003 Kelurahan Tajur, Citeureup, Bogor.

“Kami mengamankan seorang lelaki berinisial MH (43) perannya adalah karyawan. Tugasnya sebagai supir mobil APV, mengambil bahan baku dan mengirim tablet PCC maupun obat tanpa ijin edar dari BPOM RI,” kata Hengki, Selasa (21/5/2024).

Tersangka MH ditangkap di parkiran ruko depan di daerah Jalan Raya Bekasi 39 Cakung Barat, Cakung, Jakarta Timur. Tersangka MH melakukan semua pengiriman kepada calon riseller setelah diperintahkan oleh seorang tersangka yang kini menjadi DPO berinisial S.

Dalam pengungkapan tersebut, Polisi juga mengamanakan sejumlah barang bukti alat pembuatan narkoba di antaranya satu unit timbangan, satu unit alat press, empat unit mesin aduk, delapan drum warna cokelat berisi serbuk putih diduga berisi carisoprodol.

“Tong itu kalau dibuka baunya langsung menyebar dan kemungkinan kita akan terpapar narkoba jenis tersebut,” Jelasnya.

Atas pengungkapan tersebut, tersangka dikenakan Pasal 114 Ayat (2) subsider Pasal 112 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika Dan Pasal 435 Juncto Pasal 138 Ayat (2)UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup atau 20 tahun penjara.

Penulis : Heru Mindarto

Bakal Cawabup Nganjuk Ruddy Sugianto Tak Akan Otak Atik APBD” Semua Untuk Masyarakat

Bakal Cawabup Nganjuk Ruddy Sugianto Tak Akan Otak Atik APBD” Semua Untuk Masyarakat

Nganjuk, Detikindo24.com -Kabupaten Nganjuk kembali akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2024 tahun ini. Untuk mempelajari pola pemimpin seperti apa saja yang selama ini dipilih dan di inginkan oleh masyarakat di Kabupaten Nganjuk. Bersama DR Wahju Prijo Djatmiko, S.H., M.Hum., M.Sc., S.S., GDipl.IfSc.selaku akademisi politik dan pengamat kebijakan publik di Nganjuk, Ruddy Sugianto telah mendiskusikan semua itu.

Dalam diskusi ini Wahju Prijo Djatmiko menggunakan data yang didapatkan dari hasil survei masyarakat di berbagai kota di Indonesia. Pun mengenai kriteria kepala daerah dan alasan utama masyarakat memilih kepala daerah.

“Ternyata rakyat suka pada pemimpin yang peduli pada rakyat, tegas, cerdas, dan jujur. Dan rakyat memilih pemimpin yang jujur, bersih dari korupsi, dan mampu memimpin rakyat,”kata wahju pada Detikindo24.com dikutip Jatim hari ini.co.id selasa (21/05/2024)

Selain itu, Wahju juga melihat adanya kekecewaan publik akibat krisis kepemimpinan. Kekecewaan ini muncul akibat banyaknya kepala Daerah dan anggota DPRD yang tersandung kasus Korupsi.

Dalam diskusi tersebut Wahyu mengusulkan calon pemimpin daerah yang dapat menjadi alternatif pilihan berasal dari golongan akademis, pengusaha dan ulama.”terutama yang tidak memanfaatkan APBD untuk kepentingan pribadi dan golongannya.”jelas Wahju.

Dalam diskusi sehat dan cerdas tersebut, Ruddy Sugianto yang juga sebagai bakal calon wakil  bupati Nganjuk 2024 menegaskan.

“poin penting jika saya di berikan amanah sebagai bagian dari eksekutif (wakil bupati) dalam pilkada nanti, saya sepakat tidak akan mengutak atik APBD selain demi kepentingan masyarakat Nganjuk”.tandas Ruddy.

Terjadi Bentrok di Madiun, 3 Orang Terluka Dua Warung dan Pos Kampling Rusak

Terjadi Bentrok di Madiun, 3 Orang Terluka Dua Warung dan Pos Kampling Rusak

Redaksi Minggu, Mei 19, 2024

MADIUN,Detikindo24.com -Bentrok  antar warga/Pemuda di Kota Madiun dan kelompok Komunitas SAKURA terjadi di jalan Yos Sudarso, Kelurahan Patihan, Kecamatan Manguharjo Minggu (19/5/2024) sekira pukul 01.40 WIB dinihari.

Kejadian bentrokan hingga mengakibatkan 3 (tiga) orang mengalami luka-luka, 1 orang Patah tulang kaki kanan akibat di tabrak pakai motor oleh  Kelompok Sakura, 1 orang Luka di pelipis muka kiri akibat dipukul pakai kayu balok dan, 1 orang Luka Bacok di bagian pinggang samping kanan. Ketiga korban langsung dilarikan ke RSUD Sugaten untuk mendapat perawatan insentif.

Selain tiga warga/pemuda yang terluka, Bentrokan juga mengakibatkan dua warung milik warga di jln Kalasan dan satu Pos Kampling kelurahan Manguharjo rusak dan kerugian material hingga jutaan rupiah.‍

Dari informasi yang berhasil dihimpun oleh media ini, kronologi terjadinya bentrokan bermula pada sekitar pukul 01.40 WIB. Yang mana Komunitas Sakura yang berjumlah sekitar 50 orang pemuda itu usai mengadakan acara pesta tasyakuran di salah satu kafe.

Saat konvoi dalam perjalanan itulah mereka (Komunitas Sakura Red-) bertemu warga/pemuda dijalan Yos Sudarso tepatnya dipertigaan jalan Kalasan ( depan pabrik gula Rejo Agung) sekitar pukul 01.40 wib dan terjadi bentrok hingga pukul 04.00 wib.

Hingga berita ini ditulis, Ketua Panitia Komunitas Sakura berinisial S masih dalam pencarian kepolisian Polres Kota Madiun dan terus melakukan pendalaman penyelidikan lebih lanjut.

Dengan Cekatan Pemdes Sidomulyo Wonoasri Lakukan Pengaspalan Jalan HRS RT 01-03 

Dengan Cekatan Pemdes Sidomulyo Wonoasri Lakukan Pengaspalan Jalan HRS RT 01-03

Papan informasi penggunaan Dana BKK 2024 Desa Sidomulyo, kec wonoasri,kab Madiun

MADIUN,Detikindo24.com -Pertahankan akses jalan didesanya tetap bagus dan mulus, Pemerintahan Desa Sidomulyo, kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Jawa Timur dengan cekatan melaksanakan pembangunan jalan Desa dengan Aspal HRS (Hot Rolled Sheet)

Diketahui Aspal HRS adalah jenis campuran beraspal yang menggunakan agregat bergradasi senjang. Di dalam Hot Rolled Sheet (HRS) terdapat  agregat berukuran sedang (2,3 mm – 10 mm), dan terdiri dari matriks pasir, filler, dan aspal, dimana agregat kasar biasanya berukuran 14 mm,tercampur didalamnya.

Sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB) senilai Rp 100 juta yang bersumber dari Dana Keuangan Khusus (BKK) APBD Kab Madiun TA 2024 itu, mampu menyelesaikan pembangunan jalan Desa Sidomulyo yang berlokasi dikawasan lingkungan RT 1 – RT 3 yakni, sepanjang 271 meter kali Luas 3 meter.

Dibenarkan ulasan tersebut oleh Kepala Desa Sidomulyo Sumadji dan Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Kepala Dusun  Supadmi saat Ditemui redaksi Detikindo24.com dilokasi, Senin 13(5/2024)

Menurut Sumadji, sistem pengerasan jalan dengan pengaspalan HRS dinilai sangat singkat dalam penyelesaian waktu mengerjakannya. Selain itu dengan ketebalan yang disesuaikan dengan kondisi ketinggian jalan raya wonoasri, Maka akan terlihat serasi dan merata. Sehingga tetap mempermudah pengguna jalan saat kendaraan berbelok masuk maupun keluar.

“Dana BKK ini adalah upaya pemerintahan desa yang merupakan aspirasi masyarakat kepada pemkab Madiun, atau bantuan keuangan yang diberikan kepada Pemerintah Desa Sidomulyo untuk mempercepat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. BKK juga digunakan untuk berbagai proyek infrastruktur yang akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa. Salah satunya dengan tetap mempertahankan lancarnya transportasi warga” Ungkap Kades Sumadji saat di hadapan warga yang merasakan dampak baiknya jalan tersebut, Senin (13/5/2024)

Saat kepala Desa Sidomulyo Sumadji bersama warga Pur pemilik Toko Sembako dilokasi pengaspalan HRS.

Kades Sumadji berharap, Tahun depan desa Sidomulyo dapat menerima kembali anggaran BKK untuk melanjutkan pembangunan jalan tersebut hingga diperbatasan desa sebelah yakni Deda Plumpung Rejo.

 

“Tahun ini kita awali dari depan arah masuk dulu, namun demikian kita tetap berupaya terus dan berharap tahun depan diberi lagi, sehingga kita lanjutkan sampai perbatasan desa sebelah” pungkasnya

Kepala Desa Sumadji bersama Kasun sebagai ketua TPK Supadmi saat mengawasi pelaksanaan pengaspalan HRS di RT 01-03.

Begitupun ketua TPK Supadmi akan tetap terus semangat menjalankan amanat yang ditugaskan Kepala Desa.

“Kami sebagai Kasun akan tetap mendukung upaya kepala desa dalam mengupayakan yang terbaik untuk kepentingan masyarakat, karena ini sudah tugas saya, saya akan amanah dan terus semangat” Tandas Supadmi

Masih dilokasi yang sama, Warga desa setempat yang mengaku bernama Pur pemilik salah satu Toko Sembako mengungkapkan ,”kami bersyukur dan berterima kasih kepada kepala desa dan seluruh perangkatnya yang membangun kembali jalan ini menjadi licin (bagus). Semoga kedepan terus berkelanjutan dan secara langsung ekonomi warga menjadi sejahtera karena tranportasi tetap lancar” Pungkas Tiga perempuan didalam toko sembako tersebut. (Red)

Lewat Program NasDem Memanggil,Staf Khusus Wakil Menteri Pertanian RI Bakal Maju Jadi Cabup Madiun 2024

Lewat Program NasDem Memanggil,Staf Khusus Wakil Menteri Pertanian RI Bakal Maju Jadi Cabup Madiun 2024

MADIUN,Detikindo24.com -Melalui program Nasdem memanggil, Aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Abdul Hakim Syafii bakal turut meramaikan bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Pria yang karib disapa Hakim itu resmi mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Madiun periode 2025-2030.

Dikutip dari laman resmi media nasdem.id Rabu (8/5/2024), Hakim yang kini sedang menempuh pendidikan S3 di IPB University program Doktoral itu mengungkapkan, salah satu motivasi dalam pencalonan Bupati Madiun yakni, keinginannya untuk membangun serta menyejahterakan masyarakat di kampung halamannya. Dia ingin memberikan kontribusi yang nyata bagi kemajuan Kabupaten Madiun.

“Saatnya bagi saya, sebagai pemuda, untuk kembali ke kampung halaman dan turut serta dalam membangunnya,” kata Hakim yang juga Staf Khusus Wakil Menteri Pertanian RI itu, Rabu (8/5).

Anak muda atau generasi milenial menurut Hakim memiliki peran penting dalam pembangunan nasional maupun daerah. Ia menambahkan, salah satu peran tersebut dapat dilakukan melalui proses politik.

Hakim optimis, dengan keterlibatan anak-anak muda dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Madiun. Apalagi, potensi sektor pertanian di daerah itu dapat dimanfaatkan menjadi berbagai produk usaha.

“Anak muda itu suka inovatif, kreatif, dan ini perlu kita arahkan agar menjadi ruang pertumbuhan ekonomi di Madiun. Misalnya memanfaatkan hilirisasi pertanian yang memiliki cabang-cabang usaha, sehingga dapat menjadi nilai tambah bagi para generasi muda,” ungkapnya

Hakim berharap, dukungan dan partisipasi aktif dari para pemuda di Kabupaten Madiun dapat menjadi energi positif dalam menggerakkan roda pembangunan daerah. Bahkan, dapat membawa Kabupaten Madiun menuju arah yang lebih baik.

“Kami, generasi Z dan milenial, tidak boleh menjadi apatis terhadap politik. Saya mengajak semua pemuda untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi, di mulai sejak dari tahapan pemilihan Bupati Madiun,” Pungkasnya

Cegah Segala Jenis Influenza, Polres Magetan Gelar Vaksinasi Influenza Kepada Semua Personil

Cegah Segala Jenis Influenza, Polres Magetan Gelar Vaksinasi Influenza Kepada Semua Personil

Magetan, Detikindo24.com -Berkolaborasi dengan Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk, Kepolisian Resort Magetan (Polres Magetan) menyelenggarakan program vaksinasi influenza bagi seluruh personel Polri di wilayahnya, Senin (6/5/2024).

Program ini digagas dengan tujuan untuk meningkatkan kesehatan dan ketahanan tubuh para petugas, sehingga mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal.

“Kesehatan merupakan aset yang sangat berharga, terutama bagi para anggota Polri yang selalu berada di garis depan,” tutur Waka Polres Magetan Kompol Ari Taufan Budiman saat mengikuti juga meninjau pelaksanaan vaksinasi di Aula Pesat Gatra, Senin (6/5/2024).

Pemberian vaksin influenza menjadi langkah krusial untuk mencegah infeksi virus influenza dan meminimalisir risiko terkena penyakit flu. Vaksin ini membantu tubuh membangun kekebalan terhadap berbagai jenis virus influenza yang umum beredar.

Hal senada disampaikan Aiptu Mujiono, Kasi Dokkes Polres Magetan. “Melalui vaksinasi ini, kami berupaya untuk menjaga kesehatan anggota agar dapat menjalankan tugas dengan optimal.”

Sebanyak 200 dosis vaksin jenis Vaxigrip Tetra NH disiapkan untuk program ini. Vaksinasi dilaksanakan secara tertib dan teratur, sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Seluruh anggota Polri di lingkungan Polres Magetan diimbau untuk mengikuti kegiatan ini.

Lebih lanjut, Mujiono menekankan pentingnya menjaga kesehatan secara konsisten dengan menerapkan pola makan sehat dan seimbang, berolahraga rutin, istirahat yang cukup, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara teratur, serta menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin.

“Dengan menjaga kesehatan, para anggota Polri diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menjalankan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab” Pungkasnya,.

Sumber : (HumasResMgt)

 

Sumber : (HumasResMgt)

,

Garis Bawahi Tiga Isu Mendasar Harus Diperjuangkan Dalam Peringatan Hari Buruh 2024

Garis Bawahi Tiga Isu Mendasar Harus Diperjuangkan Dalam Peringatan Hari Buruh 2024

Nganjuk ,Detikindo24.com -Secara sederhana dapat dikatakan bahwa kaum pekerja (buruh) di Indonesia masih belum bisa menikmati sepenuhnya anugerah perjuangan buruh global.

Ada tiga (3) isu mendasar yang perlu digaris bawahi dalam memperingati Hari Buruh 2024 ini, yakni hakikat perjuangan kaum pekerja yang berorientasi pada kejelasan waktu kerja, peningkatan kesejahteraan, dan kebebasan berserikat.

DR wahju Prijo Djatmiko (Direktur Lembaga kajian Hukum dan Perburuhan Indonesia). Dok istimewa

Dalam wawancara ekslusif dengan Direktur Lembaga Kajian Hukum dan Perburuhan Indonesia (LHKPI) DR Wahju Prijo Djatmiko dengan detikindo24.com rabu(01/05/2024)

“Bahwa perjuangan kaum pekerja terhadap jumlah jam kerja yang manusiawi yakni delapan (8) jam kerja per hari dan empat puluh (40) jam kerja per minggu merupakan norma universal yang harus ditegakkan di seluruh pelosok tanah air tanpa memandang jenis kerja apapun. Berangkat dari sejumlah kajian multi disiplin membuktikan adanya keuntungan bekerja dalam rentang waktu tersebut di atas bila dikorelasikan dengan produktivitas maksimal, diperolehnya kualitas kesehatan yang prima, dan rendahnya kecelakaan kerja. Oleh karenanya, Pemerintah sudah selayaknya melindungi kebijakan jam kerja yang manusiawi tersebut dan memberikan sanksi kepada siapapun yang melanggarnya. “Tuturnya

“Rentang waktu kerja manusiawi ini terbukti bermanfaat pada kualitas kesehatan pekerja yang tentunya justru menguntungkan pihak-pihak terkait, baik itu dari para pemberi pekerjaan maupun institusi negara serta swasta yang menjawab persoalan kesehatan kaum pekerja. Tinggi dan stabilnya keluaran (output) kerja mereka secara signifikan berkorelasi positif terhadap kestabilan investasi dan keberlanjutan perekonomian suatu negara itu sendiri. Waktu kerja manusiawi ini sudah barang tentu berdampak pada kualitas hidup kaum pekerja, terwujudnya jaminan kesehatan diri dan keluarga mereka, serta didapatnya kesehatan psikologis yang stabil. Sayangnya, keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di Indonesia secara agregat belum memuaskan. Satu hal yang harus menjadi perhatian Pemerintah adalah lemahnya penegakan hukum terkait insiden pelanggaran K3.”lanjut Wahju lagi dalam peringatan Hari Buruh sedunia .

Bahwa masih tingginya angka kecelakaan kerja di Indonesia sebagaimana data BPJS Ketenagakerjaan (2023) yakni sebesar 370.747 kasus kecelakaan kerja di berbagai sektor industri menunjukkan sosialisasi dan penegakan hukum tentang jam kerja manusiawi belum maksimal diupayakan.

“Angka ini dikategorikan sangat tinggi dibandingkan dengan negara dunia ketiga (newly industrial countries) lainnya yang memiliki kemiripan karakteristik industri seperti Indonesia. Sebenarnya, isu mengenai pengawasan waktu kerja manusiawi ini telah lama ada sebagaimana telah diundangkannya Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. Anehnya ius constitutum tersebut belum direvisi hingga sekarang”.

Adapun yang menjadi keprihatinan para pemerhati kaum pekerja utamanya adalah yang berkaitan dengan pasal pengawasan dan sanksi. Pasal ini dirasa sudah tidak relevan lagi dengan tuntutan jaman serta semangat perjuangan pergerakan kaum pekerja global.

Dalam peringatan Hari Buruh tersebut juga Wahju juga mengungkapkan “Para pelanggar norma keselamatan kerja yang mengakibatkan kecelakaan kerja serius hanya dijatuhi hukuman selama-lamanya tiga bulan atau denda setinggi-tingginya Rp 100.000.00; (seratus ribu rupiah) Tentunya sanksi seperti ini sangat tidak sejalan dengan semangat untuk mengantarkan kehidupan kaum pekerja ke arah tata kehidupan yang lebih makmur dalam keadilan serta adil dalam kemakmuran. Sebagai misal adalah potret penegakkan hukum yang memunculkan keprihatinan publik baru-baru ini yakni kasus ledakan tungku smelter nikel di Morowali, Sulawesi Tengah, yang mengorbankan puluhan pekerja”.tegas Wahju

Dengan diresponnya pelanggar norma keselamatan kerja dengan pasal pengawasan dan sanksi pada norm a quo apakah itu dirasa adil?

“Pada dasarnya sumbangsih kaum pekerja di Indonesia terhadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sangat membanggakan. Sektor ketenagakerjaan, sesuai data BPS, menyumbang 60 persen PDB Indonesia. Sayangnya, di sisi lain dasar upah minimum mereka ditekan agar menghasilkan gaji bersih bulanan yang berkorelasi dengan kalkulasi rumus produksi. Oleh karenanya, sudah selayaknya disamping persoalan rentang waktu kerja manusiawi, penghargaan finansial dan non-finansial terhadap mereka perlu ditingkatkan. Disamping itu, berilah mereka ruang untuk mewujudkan hak konstitusionalnya yakni berserikat dan berpendapat. Kaum pekerja adalah partner pemberi kerja dan bukan merupakan alat kelengkapan pada sistem industri modern. Rangkul, lindungi dan sejahterakan mereka sesuai hak-hak yang mereka miliki.’jlentrehnya

“Oleh karenanya, pada peringatan Hari Buruh 2024 ini, sangat diharapkan para pihak terkait dengan masalah perburuhan baik itu Pemerintah, para pemberi kerja, NGO Perburuhan dan lain-lainnya untuk merenungi kembali apa yang sejatinya menjadi sari pati perjuangan gerakan kaum pekerja yang hakiki. Sejatinya mereka mendambakan terwujudnya iklim keseimbangan kerja yang produktif, inovatif, dan humanis, serta yang mensejahterakan kehidupannya dan keluarga mereka.”tandas Doktor Alumni UNDIP Semarang tersebut. (Red)

Penerimaan Anggota Polri 2024, Polda Jatim Terapkan Prinsip “BETAH”

 Penerimaan Anggota Polri 2024, Polda Jatim Terapkan Prinsip “BETAH”

 

Selasa, 30 April 2024

Surabaya, Detikindo24.com – Kepolisian Daerah Jawa Timur (POLDA JATIM) pastikan penerimaan anggota Polri tahun 2024 yang saat ini sedang berlangsung dilaksanakan secara terbuka (transparan) sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.

“Penerimaan Polri di Polda Jatim dilaksanakan secara bersih dan terbuka,” Kata Karo SDM Polda Jatim Kombes Harry Kurniawan dalam keterangannya, dikutip jatimhariini.co.id Selasa (30/4/2024).

Kombes Harry Kurniawan menyampaikan itu saat memberikan arahan kepada panitia dan peserta calon anggota Polri, terkait penerimaan terpadu anggota Polri di Mapolda Jawa Timur.

Lebih ditegaskan, rekrutmen anggota Polri yang dilaksanakan Polda Jatim selama ini dan ke depannya dipastikan menerapkan prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis).

Perwira menengah dengan tiga melati di pundaknya itu mengatakan, Polri berterima kasih kepada panitia pelaksanaan rekrutmen polisi seluruh Polres dan Polresta Se Polda Jatim tahun ini, Karena penerimaan dilaksanakan sesuai SOP dan peraturan yang berlaku.

“Semua jenis rekrutmen harus sesuai dengan prinsip bersih, transparan, akuntabel dan humanis,” ucap Harry.

Karo SDM menghimbau kepada masyarakat agar tidak percaya calo yang menjanjikan kelulusan penerimaan Polri, Terutama Di Polda Jatim.

Kombes Harry Kurniawan meminta kepada masing-masing peserta agar mempersiapkan diri ,”Persiapkan diri kalian sebaik mungkin, supaya saat mengikuti setiap tahapan seleksi dilalui dengan baik dan meraih nilai maksimal,” tandas Kombes Harry Kurniawan

Awas Penipuan: Nomor Whatsapp Mengatasnamakan Istri Bupati Karimun Gentayangan Minta Uang ke Kades

Awas Penipuan: Nomor Whatsapp Mengatasnamakan Istri Bupati Karimun Gentayangan Minta Uang ke Kades

Editor : A Rahman

Karimun ,Detikindo24.com – Nomor tak jelas Akun Whatsapp dengan mengatasnamakan Istri Bupati Karimun Raja Asmah beredar luas meresahkan sejumlah pejabat Kades di Kabupaten Karimun.

Pasalnya,, Nomor akun whatsapp tersebut disinyalir meminta sejumlah uang kepada beberapa pejabat Kades di wilayah Karimun, dengan alasan  uang tersebut akan digunakan untuk keperluan kegiatan PKK.

Akun Whatsapp dengan nomor 08521543 9279 itu telah  menelpon beberapa orang kades dan mengaku sebagai Raja Asmah. Ia mengaku akan memberikan dana hibah untuk kegiatan PKK. Namun dana hibah tersebut akan dikirim ke rekening pribadi kades.

Untuk memastikan itu para kades yang dihubungi kemudian melapor ke Sekretaris Kesbangpol Kabupaten Karimun, Ariwibowo Hadibroto.

Menurut Ariwibowo , Kades-kades yang menghubunginya mempertanyakan soal nomor ponsel yang mengaku sebagai Raja Asmah.

“Ada beberapa kades ditelepon. Mereka nelpon dan nanya apa benar itu nomor ibu (Raja Asmah). Setelah dikonfirmasi ke ajudan, ternyata itu bukan nomor ibu Bupati,” kata Sekretaris Kesbangpol Karimun kemaren.

Menurutnya   dana hibah tidak bisa dikirimkan ke rekening pribadi kades, dan penggunaan dana hibah harus melalui beberapa proses dan itu jelas ada teknis yang harus diikuti.

“Dana tersebut akan dikirim ke rekening kades. Nah, dari sini sudah ada kekeliruan. Apalagi dana hibah, kan tak mungkin pakai  rekening kades. Kades-kades kite orang-orang pintar, tak mungkin tergiur,” kata Bowo.

Di tempat terpisah Bupati Karimun, Aunur Rafiq yang dikonfirmasi menyebut,  jika nomor tersebut bukanlah nomor istrinya.

“Itu penipuan,” ujar Rafig singkat.

Sebab itu Rafiq mengimbau agar pejabat, kades ataupun masyarakat yang dihubungi, tidak mudah tertipu. Rafiq juga berharap agar masyarakat mewaspadai salah satu modus penipuan yang di kirim melalui WhatsApp.

“Hati-hati dengan modus penipuan seperti itu, jangan sampai kita tertipu,perlu koordinasi yang jelas dulu, karena diera sekarang banyak oknum yang mengambil kesempatan di dalam kesempitan” Ucap nya..

Pakta Integeritas Tegas Lawan Korupsi,PJ Bupati Madiun Berharap Komitmen Tak Hanya Sekedar Ucapan

Pakta Integeritas Tegas Lawan Korupsi,PJ Bupati Madiun Berharap Komitmen Tak Hanya Sekedar Ucapan

MADIUN,Detikindo24.com – Tegas Lawan Korupsi kembali di gaungkan oleh Pemerintah Kabupaten Madiun, Provinsi Jawa Timur. Sikap dan langkah tegas dalam pengambilan keputusan  dalam upaya meningkatkan integritas dan memperkuat komitmen antikorupsi tersebut, Terbukti telah dilaksanakannya penandatanganan Pakta Integritas pada Senin (22/4/2024) diruang rapat IT Puspem Mejayan yang diselenggarakan oleh inspektorat.

Tujuan utama di lakukannya kegiatan ini adalah untuk mendorong Transparansi, Keadilan dan kebersihan dari korupsi saat pelaksanaan tugas dan pelayanan lembaga publik.

Tidak hanya itu, Pun Survei Penilaian Integritas (SPI) juga bertujuan memetakan risiko korupsi dalam pelaksanaan tugas/layanan untuk memberikan gambaran keberhasilan dampak dari upaya pemberantasan serta pencegahan korupsi.

Sedangkan penandatanganan Pakta Integeritas oleh PJ Bupati Madiun Ir. H. Tontro Pahlawanto, dan PJ Sekda Madiun Sodik Heri Purnomo dilakukan setelah dibacakan terlebih dahulu isi Pakta Integritas yang diikuti oleh seluruh Kepala OPD dan Camat SE Kabupaten Madiun yang hadir.

Dikatakan PJ Bupati Madiun dalam sambutannya, bahwa penandatanganan Pakta Integritas ini adalah langkah awal untuk mencegah korupsi di Kabupaten Madiun.

“Saya berharap bahwa komitmen ini tidak hanya sebatas ucapan, tapi harus ditindaklanjuti dengan langkah-langkah konkret dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, sehingga kita bisa menjadi contoh bagi generasi muda dalam menjalankan tugas,” jelasnya

Hal sama juga disampaikan Kepala Inspektorat Kabupaten Madiun Joko Lelono saat usai acara dilaksanakan. Menurut Joko, Kegiatan hari ini adalah bagian dari upaya komitmen pencegahan korupsi di Kabupaten Madiun.

“Penandatanganan pakta integritas ini diawali oleh PJ Bupati dan PJ Sekda, diikuti oleh seluruh kepala OPD dan eselon III.

Adapun hal ini dilakukan atas bimbingan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membangun Pemerintah daerah dengan baik,” Tuturnya.

Diketahui untuk Prestasi tentang hal tersebut yang patut dibanggakan adalah, Nilai Survei Penilaian Integritas (SPI) Kabupaten Madiun sebesar 80,08. Artinya dari tahun sebelumnya, Nilai Skor ini naik sebanyak 1,06 poin hingga mampu menempatkan Madiun dalam kategori TerJAGA.

Dalam hal ini sehingga Kabupaten Madiun menduduki peringkat ke-6 dari Kabupaten/Kota se-Jawa Timur dan peringkat ke-3 untuk kategori Kabupaten se-Jawa Timur.

Di bandingkan nilai rata-rata Skor ini juga lebih tinggi dari rerata skor SPI dari seluruh Kantor Lembaga Perangkat Daerah di Indonesia (70,97) dan rerata nilai Jawa Timur (76,93). (Red)

,

Nasionalisme Merajut kebhinekaan Demi Keutuhan Keberagaman Bangsa Indonesia

Dairi, Medan,Detikindo24.com -Sikap menjunjung tinggi Pancasila yang berpedoman langsung Nasionalisme atas dasar cinta tanah air, merupakan sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh setiap orang. Hal ini penting untuk membela, menjaga, dan melindungi tanah air negeri RI.

Maka dari itu, pentingnya menanamkan rasa cinta tanah air ini, juga dapat menumbuhkan rasa cinta dan melestarikan Agama, Adat, Ras, Budaya dan alam yang ada pada bangsa ini.

Sikap cinta tanah air dapat tercermin dari perilaku untuk membela dan melindungi tanah airnya, rela berkorban demi kepentingan bangsa, mencintai adat, budaya, serta lingkungan.

Cinta tanah air juga sebagai perilaku untuk mencintai wilayah nasional sebuah bangsa, sehingga harus selalu siap membela tanah air Indonesia terhadap segala bentuk intervensi maupun tantangan dari pihak manapun dan siapa pun.

Andi Silalahi salah satunya menuangkan isi pikirannya terkait kegelisahannya yang terjadi di bangsa dan negara ini. Ia sangat prihatin terhadap bangsa saat ini. Banyak segelintir orang mengatasnamakan bangsa demi kepentingan, belum lagi banyak narasi yang terlontar oleh oknum yang menimbulkan pro-kontra ditengah masyarakat.

“Sehingga masyarakat menilai ini sebagai bentuk cedera bangsa, yang dapat menimbulkan diskriminasi antar golongan, bahkan berakibat perpecahan. Bila ini tidak dicegah, maka dengan mudahnya orang-orang mengobok-obok bangsa ini,” ujar Andi

Maka dari itu, menurut Andi Silalahi, peran pemuda sendiri sangatlah penting dalam menjaga dan mempertahankan Persatuan dan Kesatuan Negara Republik Indonesia.

“Cinta Tanah Air, Jaga Keutuhan Keberagaman Bangsa Indonesia”

Sikap menjunjung tinggi Pancasila yang berpedoman langsung atas dasar cinta tanah air merupakan sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh setiap orang. Hal ini penting dimiliki untuk membela, menjaga, dan melindungi tanah air.

Cinta tanah air juga sebagai perilaku untuk mencintai wilayah nasional sebuah bangsa, sehingga harus selalu siap membela tanah air Indonesia terhadap segala bentuk intervensi maupun tantangan dari siapa pun.

“Sehingga masyarakat menilai ini sebagai bentuk cedera bangsa, yang dapat menimbulkan diskriminasi antar golongan, bahkan berakibat perpecahan. Bila ini tidak dicegah, maka dengan mudahnya orang orang mengobok-obok bangsa ini,” ujar Andi Silalahi

Maka dari itu, menurut Andi Silalahi, peran pemuda sendiri sangatlah penting dalam menjaga dan mempertahankan Persatuan dan Kesatuan Negara Republik Indonesia.

“Lantas dengan kurangnya rasa cinta tanah air, bagaimana para pemuda dapat sadar akan berharganya tanah air kita yang tercinta ini. Di artikel ini saya sebagai salah satu golongan pemuda bersuara lantang ‘kuatkan persatuan bangsa’. Kita selaku warga negara Indonesia yang sah dimata hukum, dari mana asal, suku, ataupun latar belakang yang dimiliki sebagai seorang pemuda?,” kata Andi Silalahi sembari bertanya.

Menurut Andi Silalahi, perlu adanya suatu kesadaran bahwa kita semua berada di wilayah yang sama dan menghormati bendera yang sama yaitu wilayah Indonesia dan bendera merah putih.

“Dengan adanya kesadaran itu, lebih mudah bagi kita untuk menjadi satu kesatuan tidak peduli asal, suku, maupun agama yang kita miliki. Kita adalah bagian dari Indonesia,” pungkasnya.

Kemudian perlu adanya langkah nyata sebagai wujud pengamalan rasa cinta tanah air yang berusaha kita tumbuhkan. Menurutnya tidak perlu mengambil langkah besar untuk memulai nya, cukup langkah kecil yang perlahan tapi pasti.

Seperti halnya merasa bangga bahwa kita adalah bagian dari bangsa Indonesia, bangga dengan keanekaragaman budayanya, indahnya wilayah Indonesia, serta kekayaan flora dan fauna yang kita miliki,” ucapnya.

Andi Silalahi menyebutkan, “Semua itu tidak kalah hebat jika dibandingkan dengan negara dan bangsa lain. Sebab negara Indonesia pun memiliki keunikan tersendiri yang menjadi identitas. (Red-Satria)

Arus Balik Padat,4000 Orang Diprediksi keluar Dari Pelabuhan Tanjung Batu

Arus Balik Padat,4000 Orang Diprediksi keluar Dari Pelabuhan Tanjung Batu

Minggu, 14 Apr 2024 WIB
Editor.A.Ramadhan

Tanjung Batu, detikindo24.com – Puncak arus balik Lebaran Idul Fitri 1445 hijriah atau 2024 Masehi di Pelabuhan Wilker Tanjung Batu KSOP Kls I Tanjung Balai Karimun , diprediksi terjadi pada 14 April 2024.

Suasana arus balik di pelabuhan Tanjung Batu, Karimun, Minggu (14/4/2024). Detikindo24.com

Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kls I Tanjung Balai Karimun wilker pelabuhan Tanjung Batu Hariadi Utama Spel MH memperkirakan ada 4.000 lebih penumpang yang akan berangkat di segala jurusan .

“Hari ini diprediksi puncaknya. Kan besok terakhir libur,” jadi bisa di pastikan puncak arus balik hari ini , Minggu (14/4/2024). kata Hariadi.

Lebih lanjut dia mengatakan, bahwa peningkatan jumlah penumpang yang turun dan naik di Pelabuhan Tanjung Batu sudah mulai sejak Jumat (12/4). Hanya saja, dia tidak merinci jumlah penumpang yang dimaksud.

“Kemarin sejak hari Jumat sebenarnya ada lonjakan-lonjakan penumpang. Karena hari Jumat itu ada beberapa kapal. Tambahan sehingga tidak terjadi penumpukan, tuturnya.

Meski begitu, dia mengaku penumpang yang ingin balik ke Batam masih terus berlangsung hingga setelah Senin (15/4) besok. Kondisi ini berpotensi terjadi karena kemungkinan penumpang yang tidak kebagian tiket untuk besok hari dan harus menunda keberangkatan.

“Tapi tidak tertutup kemungkinan, siapa tahu ada yang tidak dapat tiket, baru berangkat besoknya lagi, dan ini perlu jadi perhatian kami, dan kita selalu koordinasi dengan pihak agen pelayaran , setiap perkembangan yang terjadi. Karena itu kita terus siaga di posko jaga , sampai tanggal 18 April,

Kemarin posko dibuka 7;hari sebelum lebaran dan 7 hari setelah lebaran baru ditutup pelayanan terbaik itu prioritas kami.

Hariadi juga memprediksikan jumlah penumpang yang akan berangkat di pelabuhan ini mencapai 4090 orang untuk hari ini dan lebih ada peningkatan di bandingkan semalam yang hanya 3500 orang.

Pasalnya, ada beberapa kapal tambahan yang terjadwal akan di operasikan Pelabuhan Tanjung Batu untuk hari ini, seperti MV Marina Express 11 dari PT Budiman Indah Perkasa dan SB Bintan Best 5 dari PT Era citra mandiri , kapal cepat yang punya kapasitas besar.

“Bisa jadi mencapai 4000 ribu lebih. dengan jumlah 10 trip kapal ferry 20 trip kapal speed boat, dan kita tak jemu- jemu menghimbau kepada operator kapal dan nakhoda kapal agar jangan memuat penumpang melebihi kapasitas yang di tentukan, tidak ada toleransi, ini kita lakukan demi keamanan dan kenyamanan kita bersama, juga selalu bersikap santun kepada penumpang “ungkapnya

Dari penelusuran media ini di lapangan arus mudik dan arus balik tahun ini di pelabuhan Tanjung Batu terpantau cukup padat namun terarah dengan baik, itu terlihat dengan tidak adanya penumpukan penumpang yang berarti ,karena pengaturan jalur keberangkatan yang sudah diatur sedemikian rupa di tambah terminal gedung ruang tunggu besar yang sudah di fungsikan kembali, sehingga terlihat penumpang tidak berdesak desakan saat menunggu giliran untuk berangkat, disamping petugas yang selalu siap siaga menjaga dan melayani penumpang yang ingin berangkat dengan penuh semangat.

Harry Harjanto petugas KPLP Syahbandar Tanjung Batu menyebutkan, terkait pemuatan penumpang ke kapal selalu memprioritaskan kenyamanan penumpang dan tidak melebihi kapasitas yang di tentukan sesuai passenger sebelum kapal di berangkatkan. Tidak ada toleransi ‘over Capacity’.

” kenyamanan dan keselamatan itu yang harus kita utamakan, penumpang harus sesuai SIT ,dan dapat tempat duduk agar tercipta mudik ceria penuh makna, ” ucapnya mengakhiri.

Pengunjung Sayangkan Harga Tiket Wisata Rohani Patung Yesus Tertinggi di Indonesia Melambung

Pengunjung Sayangkan Harga Tiket Wisata Rohani Patung Yesus Tertinggi di Indonesia Melambung

Medan,Detikindo24.com -Sangat disayangkan, obyek wisata bernuansa rohani yakni “Patung Yesus tertinggi di Indonesia” yang berlokasi di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, atau Sibea-bea mengalami kenaikan harga tiket masuk yang luar biasa.

Kenaikan harga tiket dipicu karena membludaknya pengunjung hingga momentum ini dimanfaatkan pengelola meraih keuntungan yang lebih banyak dihari libur masa lebaran idul Fitri 1445 hijriah.

Akibatnya, komentar pedas pun akhirnya terlontar dari beberapa pengunjung. Mereka para pengunjung menilai objek wisata sibe-bea yang merupakan ojek wisata rohani dengan panorama berdiri tegak patung Tuhan Yesus tertinggi di Indonesia.

Suryadi Sidabutar salah satunya, selaku pengunjung  yang datang dari kabupaten Dairi ini menyebutkan adanya politisasi wisata berkedok Rohani memanfaatkan destinasi wisata sebagai sumber pendapatan untuk kepentingan golongan bagi para pengelola.

Suryadi menyebut, paling tidak etisnya pengunjung hanya menikmati Foto, video berpanas-panasan tak ada tempat berteduh bagi pengunjung. sehingga kenyamanan para wisatawan  lokal maupun nasional belum mendapatkan  kepuasan yang mumpuni.

Dari hal itu, Ia menilai pengunjung destinasi wisata banyak yang kecewa, dan belum seharusnya layak untuk dibuka. Harusnya dikembangkan di tengah minimnya fasilitas yang digunakan untuk berteduh bagi pengunjung.

Sangat di sayangkan bila ini terjadi  berlarut-larut dibiarkan pemerintah yang akan menimbulkan keresahan, ditengah masyarakat dalam menikmati pesona destinasi objek wisata Samosir

Berdasarkan tiket masuk yang kita liat bahwa  pengelola destinasi wisata Sibea-Bea adalah Yayasan Jadilah Terang Danau Toba.Apakah pemerintah tidak bisa bertindak tegas dan ambil adil dalam menentukan tarif  tiketnya yang sesuai atau memang benar Yayasan itu yang sepenuhnya menentukan harga tiket masuk.

“Kita berharap pemerintah ambil andil dalam menentukan biaya tiket masuk destinasi wisata, agar objek wisata sibea bea bisa berkembang  dan dapat dinikmati seluruh kalangan masyarakat” Ungkapnya

Kita menginginkan agar jangan sampai pengaruh Kebebasan pengelola dengan  seenaknya menaikkan tarif masuk menimbulkan beragam komentar pedas, menimbulkan masyarakat tidak akan berkunjung lagi atas keresahan mahalnya tiket masuk objek wisata sibea bea

“Inilah jadi masalah kebiasaan pengaruh buruk ditengah  tinggi nya minat wisatawan lokal maupun nasional  yang berkunjung selalu ingin memanfaatkan pengelola sebagai momentum mendapatkan keuntungan besar”cetusnya

“Inilah  yang membuat sepi objek wisata di tanah Batak, kalau sudah ramai, harga naik berlipat ganda  semuanya dikenakan biaya mulai dari parkir, biaya masuk bahkan oleh-oleh ,souvenir dan restorannya juga tinggi harganya…kita meminta agar di buatlah harga yang menyesuaikan agar pengunjung tidak kecewa dan bisa menikmati seluruh sovenir kas produk -produk lokal Samosir” tandasnya. (ss)

Badan Perbantuan Hukum Pemuda Batak Bersatu Menilai Negara Gagal Berikan Keadilan Perempuan Korban Kekerasan Di Padang Lawas

Badan Perbantuan Hukum Pemuda Batak Bersatu Menilai Negara Gagal Berikan Keadilan Perempuan Korban Kekerasan Di Padang Lawas

Medan,Detikindo24.com // Lebih dari 55 ribu kasus kekerasan terhadap perempuan terjadi sejak tahun 2016 sampai 2019, baik itu yang dilaporkan kepada pihak berwenang maupun ke Komnas perempuan. Dikatakan perihal tersebut oleh Tim Badan Perbantuan Hukum Pemuda Batak Bersatu Daniel Sihotang, SH.

Pun, BPH Pemuda Batak Bersatu menyatakan negara masih gagal dalam memberikan keadilan terhadap perempuan korban kekerasan, Khususnya di Padang Lawas, Sumatera Utara pada Pengadilan Negeri Sibuhuan dan Kejaksaan Negeri Padang Lawas serta Kepolisian Resor Padang Lawas.

Berdasarkan catatan Kepala Biro Badan Perbantuan Hukum Pemuda Batak Bersatu Paul J J Tambunan, SE,SH,MH yang dikutip dari Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, terdapat 7.435 kasus KDRT di Indonesia sepanjang 2021. Jumlah tersebut turun 8,26% dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebanyak 8.104 kasus.

Menurut wilayahnya, Sumatera Utara lah yang menjadi provinsi dengan jumlah kejadian Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terbanyak di tanah air, yakni 837 kasus. Posisinya diikuti Sulawesi Selatan dengan 812 kasus KDRT.

Bentuk KDRT diantaranya berupa kekerasan fisik yang mengakibatkan rasa sakit, kekerasan psikis yang mengakibatkan rasa ketakutan dan rasa tidak berdaya, serta kekerasan seksual.

Sementara Korban kekerasan terhadap perempuan tak hanya mendapat perlindungan dan pendampingan mental, melainkan aspek kesehatan dan sosial.

Seperti baru-baru ini kasus KDRT yang terjadi di Padang Lawas yang dialami seorang Perempuan Anggota DPRD dari Partai PDI-Perjuangan yang melaporkan mantan suaminya dalam Laporan Polisi Nomor: LP/B/275/XII/2022/SPKT/PALAS/SU, Tanggal 01 Desember (Pelapor Jenti Mutiara Napitupulu/ mantan istri). Namun dalam Prosesnya sejak dari Kepolisian,  Tersangka tidak pernah ditahan oleh Kasat Reskrim Polres Padang Lawas AKP Hitler Hutagalung, SH., MH dan Penyidik sekaligus PS Kanit PPA Taufik Harianja yang menangani Laporan tersebut.

ahkan Jaksa Penuntut Umum Andri Rico Manurung, SH saat proses tahap II juga tidak menahan Tersangka dan selanjutnya hanya menuntut 1 (satu) tahun Penjara.

Lebih miris lagi Hakim Persidangan Dharma Putra Simbolon selaku hakim ketua, Zaldy Dharmawan Putra dan Rizal Gunawan Banjarnahor yang memeriksa dan mengadili  Perkara Nomor: 71/Pid.Sus/2023/PN Sbh hanya memberikan Putusan Pidana Bersyarat Pidana Penjara Waktu Tertentu (6 Bulan ).

Bukan hanya sampai disitu saja, saat ini Perempuan korban KDRT atas nama Jenti Mutiara Napitupulu juga masih berjuang dengan statusnya yang malah dijadikan Tersangka dalam Laporan mantan suaminya dengan tuduhan KDRT dalam Laporan Polisi Nomor: LP/63/XII/2022/SPKT/SEK SOSA/PALAS/SUMUT, Tanggal 01 Desember 2022 di Polsek Sosa (Pelapor Sakkeus Harahap/mantan suami).

Anehnya dalam penanganan kasus ini, Visum Mantan Suami (laki-laki) hanya dijumpai luka lecet pada tangan sebelah kiri berukuran 3×0,1 Cm, Luka lecet pada tangan sebelah kiri berukuran 2×0,1cm, Luka lecet pada tangan sebelah kiri berukuran 1,9×0,1cm, Luka lecet pada tangan sebelah kiri di dekat pergelangan tangan berukuran 4×0,1 cm.

Sangat aneh jika pihak Penyidik Polsek sosa menjadikan Jenti Mutiara sebagai Tersangka dengan menggunakan Bukti Surat Visum Atas Pemeriksaan Sakkeus Harahap, jika dibandingkan dengan luka yang dialami Jenti Mutiara berdasarkan Hasil Visum dalam Laporan Polisi Nomor: LP/B/275/XII/2022/SPKT/PALAS/SU, Tanggal 01 Desember (Pelapor Jenti Mutiara Napitupulu/ mantan istri), luka yang dialami Jenti Mutiara Napitupulu sebagai korban KDRT menurut pemerikaaan dokter: Dijumpai lebam berwarna kemerahan didaerah pipi sebelah kiri dan kanan Ukuran kanan 😛 : 5cm, L: 1cm, Bengkak Pada mata kiri Ukuran P: 0,5 CM, L: 0,5 CM, Dijumpai Jelas berwarna merah pada leher, Ukuran: P: 5CM, L: 0,5 CM.

Bahwa ditemukan juga dugaan kejanggalan dalam Laporan dan Pengambilan Visum Sakkeus Harahap dalam keterangan PLT Kepala Puskesmas Pasar Ujung Batu, Mantan Suami Jenti Mutiara juga tidak terdaftar di database Pasien atau rekam medis, hanya ada tertulis dibuku surat keluar Pengambilan Surat Visum Tanggal 06 Desember 2022, melalui surat Nomor: 445/3216/IX/2023 Tertanggal 21 September 2023.

Bahwa dalam proses pengeluaran surat visum ini juga terdapat 2 (dua) kali keluarnya surat Visum dengan nomor : 4332 dan 4333 An. SAKKEUS, jelas hal ini merupakan suatu kejanggalan.

Bahwa dulunya juga Perempuan Korban KDRT yang dijadikan sebagai Tersangka oleh Polsek sosa sebelum Laporan Polisi Nomor: LP/63/XII/2022/SPKT/SEK SOSA/PALAS/SUMUT, Tanggal 01 Desember 2022 di Polsek Sosa (Pelapor Sakkeus Harahap/mantan suami), ini dilimpahkan penanganannya ke Polres Padang Lawas, proses pemanggilannya hanya 1 kali undangan wawancara klarifikasi (tahap penyelidikan) namun tidak dapat hadir dikarenakan kondisi psikologisnya yang sangat tertekan, selanjutnya pihak Polsek sosa langsung menerbitkan panggilan sebagai saksi (tahap Penyidikan) dan Jenti Mutiara juga kembali tidak hadir dalam panggilan dikarenakan alasan kondisi psikologis korban KDRT yang dijadikan sebagai Tersangka in.

Kondisi psikologis yang tertekan ini juga dibuktikan dengan adanya Visum Et Repertum Psychiatrycum (Surat Keterangan Ahli Kedokteran Jiwa) Nomor : VERPsi/295/VIII/2023/RS Bhayangkara tertanggal 28 Agustus 2023.

Bahwa  tanpa adanya panggilan pertama dan kedua Pihak Polsek Sosa pada tahap Penyelidikan maupun Penyidikan Pihak Polsek sosa telah menetapkan Jenti Mutiara seorang Perempuan yang menjadi korban KDRT menjadi Tersangka.

Dari semua kejanggalan diatas, bagaimana penegakan dan penerapan Undang-undang No 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dapat diterapkan dengan baik, dan para perempuan korban KDRT mendapatkan keadilan, jika Aparat Penegak Hukum seperti Polisi, Jaksa, Hakim tidak dapat objektif dalam memeriksa, dan mengadili suatu perkara KDRT yang saling lapor.

Bahkan surat Komnas Perempuan sendiri sudah mengirimkan surat kepada Kepolisian Sektor Sosa tembusan Kepada Kapolres Padang Lawas dengan Surat Nomor: 019/KNAKTP/PEMANTAUAN/SURAT KLARIFIKASI/VII/2023

Surat kepada Kepala Kejaksaan Negeri Padang Lawas Cq JPU yang menangani Pelimpahan berkas dengan Surat Nomor: 082/KNAKTP/PEMANTAUAN/SURAT KLARIFIKASI/X/2023.

Surat kepada Ketua Pengadilan Negeri Sibuhuan Cq. Majelis Hakim Pemeriksa Perkara Nomor: 71/Pid.Sus/2023/PN Sbh, dengan Surat Nomor: 011/KNAKTP/PEMANTAUAN/SURAT KLARIFIKASI/III/2024, tertanggal 1 Maret 2024.

Namun seakan-akan upaya Perlindungan Hukum dari Komnas Perempuan kepada Perempuan Korban KDRT An. Jenti Mutiara Napitupulu tidak dihiraukan atau sia-sia.

Mengingat Tersangka/Terdakwa tidak pernah ditahan sejak di Kepolisian, Kejaksaan hingga di Persidangan di Pengadilan Negeri Sibuhuan.

Selanjutnya Jaksa hanya menuntut 1 (satu) Tahun bahkan hakim memberikan Putusan yang dapat dikatakan sangat ringan yaitu Putusan Pidana Bersyarat Pidana Penjara Waktu Tertentu (6 Bulan ). jika dibandingkan dengan ancaman hukuman dalam surat dakwaan yaitu Pasal 44 ayat 1 UU No 23 Tahun 2004 terdakwa dapat dipidana penjara paling lama 5 (lima) tahun, dan pasal tersebut berbunyi “Setiap orang yang melakukan perbuatan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf a dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp 15.000.000,00 (lima belas juta rupiah.

“dan saat ini Perempuan Korban KDRT An. Jenti Mutiara harus berjuang mencari keadilan karena telah ditetapkan sebagai Tersangka” Ungkapnya

Kami dari Badan Perbantuan Hukum Pemuda Batak Bersatu menyoroti bobroknya penanganan kasus KDRT di Kabupaten Padang Lawas ini, sehingga kami meminta agar Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia Ibu I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Kapolri Bapak Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkopolhukam Sekaligus Ketua Kompolnas Bapak Marsekal TNI (Purn). Hadi Tjahjanto, Jaksa Agung RI Bapak Dr. ST Burhanuddin, SH., MH, Ketua Mahkamah Agung RI Bapak Prof Dr. H.M. Syarifuddin, SH., MH ikut mengawasi dan memberikan Perlindungan Hukum kepada Perempuan Korban KDRT An. Jenti Mutiara Napitupulu. (SS)

,

Dana BUMN 4,6 Miliar Seharusnya bisa Sertifikasi 4.200 Wartawan

Dana BUMN 4,6 Miliar Seharusnya bisa Sertifikasi 4.200 Wartawan

Jakarta,detikindo24.com -Kasus pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) oleh Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bekerjasama dengan Forum Humas Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah melahirkan perpecahan di tubuh organisasi pers tertua di Indonesia.

Dari Rp 6 Miliar dana UKW yang disetujui BUMN, ternyata sudah dicairkan Rp 4,6 Miliar dan telah direalisasi di 10 provinsi.

Ketua Dewan Kehormatan PWI Sasongko Tedjo mengaku telah memeriksa sejumlah pengurus teras PWI yang diduga terlibat penggunaan dana UKW dari BUMN tersebut. Sementara Sekretaris Jenderal PWI Pusat Sayid Iskandarsyah langsung membantahnya.

Terkait permasalahan itu, Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pers Indonesia Hence Mandagi Kembali menyoroti terkait jumlah peserta yang diuji kompetensikan dengan dana sebesar Rp 4,6 Miliar tersebut.

Menurut Mandagi, dengan dana sebesar itu jika disalurkan lewat LSP berlisensi pemerintah atau Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) maka terdapat sekitar 6000 lebih peserta.

“Pelaksanaan UKW oleh PWI tersebut ternyata tidak benar-benar gratis. Biayanya diambil dari dana BUMN dan disalurkan lewat organisasi PWI dan pelaksananya oleh lembaga penguji kompetensi tidak berlisensi pemerintah atau BNSP,” kata Mandagi melalui keterangan tertulis pada, Kamis (11/4/2024) di Jakarta.

Mandagi juga menambahkan, jika dana sebesar itu dilaksanakan oleh LSP Pers Indonesia maka dipastikan akan ada lebih dari 6000 wartawan yang bisa disertifikasi, dengan asumsi biaya Rp 750 ribu per orang dari Rp 4,6 Miliar dana BUMN tersebut. “Idealnya seperti itu. Namun jika dalam pelaksanaannya, katakanlah ada biaya transportasi dan akomodasi untuk penguji kompetensinya dan staf pelaksana, maka bisa saja dikurangi 30 persen dari total biaya. Ya paling sedikit dari sisa dana sebesar 3,2 Rp Miliar dibagi Rp 750 ribu biaya sertifikasi maka akan ada sekitar lebih dari 4.200 wartawan bisa tersertifikasi,” terang Mandagi yang juga menjabat Ketua Umum DPP Serikat Pers Republik Indonesia (Ketum DPP SPRI)

Mandagi pun mempertanyakan jumlah peserta atau wartawan yang telah disertifikasi oleh PWI di 10 provinsi tersebut dengan anggaran sebesar Rp 4,6 Miliar. “Kalau terbukti hanya ratusan wartawan yang disertifikasi maka pihak aparat penegak hukum wajib mengusut dugaan penyalahgunaan uang rakyat tersebut,” tandas Mandagi.

Karena, menurutnya, penggunaan uang rakyat harus sesuai dengan azas kepatutan berdasarkan standar resmi yang diatur oleh pemerintah, dalam hal ini BNSP terkait pelaksanaan sertifikasi kompetensi yang mekanismenya seperti UKW. “Ada lembaga pemeriksa seperti Badan Pemeriksa Keuangan yang bisa dilibatkan untuk mengaudit anggaran pelaksanaan UKW tersebut,” ujar Mandagi.

Ia menambahkan, jika hasil pemeriksaan menunjukan ada selisih dana yang tidak masuk akal atau ada mark up, maka lembaga penegak hukum wajib mengusutnya. “Karena uang rakyat miliaran rupiah harus dipertanggungjawabkan pengeluarannya sesuai peruntukan,” tegasnya.

,

Kegiatan Forum Humas BUMN Membuat Perpecahan PWI atas UKW Liar

Kegiatan Forum Humas BUMN Membuat Perpecahan PWI atas UKW Liar

Jakarta,detikindo24.com -Forum Humas Badan Usaha Milik Negara (FH BUMN) baru-baru ini membuat kegiatan dengan sepakat menggelontorkan dana Rp 6 Miliar kepada pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) untuk pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Diketahui, Pencairan dana miliaran tersebut ternyata merupakan realisasi kegiatan kerjasama antara Forum Humas BUMN dengan pengurus PWI Pusat.

Dari Rp 6 Miliar dana yang disiapkan untuk kegiatan UKW ini, ternyata sudah dicairkan sebanyak Rp 4,6 Miliar secara bertahap untuk pelaksanaan UKW.

Pelaksanaan UKW dengan anggaran 4,6 milyar yang hanya di 10 provinsi ini telah mendatangkan polemik di antara sesama pengurus PWI pusat.

Dan yang membongkar kasus ini ke media untuk pertama kali adalah, Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat, Sasongko Tedjo. Hal itu gara-gara ada dugaan penyerahan cashback sebesar Rp 2,9 Miliar ke oknum pegawai BUMN.

Sasonggko Tedjo pun, dalam keterangan tertulisnya Sabtu (6/4/2023 ) di Jakarta, secara tegas meminta kepada pengurus PWI pusat agar bantuan yang diberikan untuk UKW gratis di 30 provinsi itu seharusnya disalurkan secara utuh.

“Tidak ada yang namanya cashback, fee atau potongan apapun, karena bantuan ini langsung perintah Presiden ke Menteri BUMN saat pengurus PWI bertemu dengan Presiden di Istana Negara, 7 November 2023”, kata Sasongko dalam keterangannya.

Terkait hal itu, menurut Sasongko, beberapa pengurus PWI yang terlibat dalam permasalahan ini sudah dimintai klarifikasi dalam rapat Dewan Kehormatan.

Pernyataan Ketua Dewan Kehormatan PWI langsung dijawab oleh Sekretaris Jenderal PWI Sayid Iskandarsyah melalui keterangan tertulis kepada media.

Ia membantah telah memberikan keterangan kepada Dewan Kehormatan.

“Seluruhnya sudah diselesaikan oleh PWI Pusat dan telah dibuat laporan tertulis sesuai dengan isi perjanjian kerjasama antara PWI dengan FH BUMN. Pernyataan bahwa sekitar Rp 2,9 Miliar tidak jelas penggunaannya adalah keliru dan telah melahirkan fitnah. Saya tidak tahu angka itu didapat dari mana. DK harus meralat kesalahan tersebut karena salah,” ungkap Sayid dalam keterangan tertulisnya Minggu (7/4/2024) lalu di Jakarta.

Menyikapi persoalan ini, Ir. Soegiharto Santoso, SH yang menjabat Ketua Dewan Pengarah Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pers Indonesia dan juga Sekjen Perkumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN) mengatakan, pelaksanaan UKW oleh PWI ini liar karena tidak memiliki perizinan dari Lembaga Pemerintah, dalam hal ini Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

“UKW yang difasilitasi Forum Humas BUMN menelan dana miliaran rupiah uang rakyat, seharusnya tidak boleh terjadi. Pelaksana UKW ini dapat dikategorikan sebagai kegiatan liar, karena sesungguhnya pelaksanannya melanggar ketentuan perundang-undangan dan ada implikasi pidananya,” tandas Hoky sapaan akrabnya, dalam keterangan tertulis pada Kamis (11/4/2024) di Jakarta.

Hoky juga menegaskan, berdasarkan ketentuan Pasal 44 dan 93 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi ada ketentuan pidananya. “Dalam ketentuan itu jelas mengatur bahwa perseorangan, organisasi, atau penyelenggara Pendidikan Tinggi yang tanpa hak dilarang memberikan sertifikat kompetensi. Melanggar pasal ini akan dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah),” terang Hoky.

Sebagai pendiri LSP Pers Indonesia dan selaku praktisi hukum, Hoky menambahkan, jika kerjasama ini terus dilanjutkan, dikhawatirkan akan merusak nama baik Menteri BUMN Erick Thohir karena terkesan membiarkan lembaganya bekerjasama melaksanakan UKW liar dan tak memiliki ijin resmi dari pemerintah untuk melakukan sertifikat kompetensi wartawan.

“Saya yakin mungkin Pak Menteri BUMN Erick Thohir tidak memahami sebelumnya bahwa pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi sebuah profesi harus memiliki ijin resmi dari pemerintah. UU Ketenagakerjaan dan UU Pendidikan Tinggi mengatur hal itu. Yang dilaksanakan oleh PWI itu menggunakan Lembaga Penguji Kompetensi yang tidak memiliki ijin dari BNSP dan dapat dikategorikan sebagai kegiatan liar, karena melanggar UU,” tandas Hoky yang juga menjabat sebagai Waketum DPP SPRI.

Ia juga menjelaskan, institusi Polri dan KPK saja merupakan lembaga yang memiliki Undang-Undang sendiri terkait kinerja dan bidang tugasnya. Namun, menurut Hoky, Ketika itu menyangkut kompetensi profesi, maka kedua lembaga penegak hukum itu wajib mengikuti ketentuan perundang-undangan dengan cara masing-masing mendirikan LSP Polri dan LSP KPK yang memperoleh liseni dari BNSP, karena memang telah jelas landasan dasar hukum pendirian BNSP dan LSP.

“Sehingga untuk Pers juga sama harus tunduk pada ketentuan tersebut, jadi wartawan harus mengikuti Sertifikasi Kompetensi Wartawan (SKW) melalui LSP yang memiliki ijin resmi dari BNSP yang telah diatur oleh UU. Kalau Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dilakukan bukan atas ijin atau tidak ada lisensi dari BNSP, sekali lagi saya katakan itu dapat dikategorikan sebagai kegiatan UKW liar,” pungkasnya.

Wakapolda Sumbar Pimpin Apel Gabungan Operasi Ketupat Singgalang

Apel Gabungan Operasi Ketupat Singgalang 2024. detikindo24.com

Wakapolda Sumbar Pimpin Apel Gabungan Operasi Ketupat Singgalang

Padang, detikindo24.com -Operasi Ketupat Singgalang 2024 yang di pimpin Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh Setiono terpusat di lapangan RTH Imam Bonjol,Padang , Rabu (03/04/ 2024).

“Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan operasi ketupat 2024 sebagai komitmen nyata sinergitas TNI – Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik dan perayaan hari raya idul fitri 1445 H ,” Ucap Wakapolda Sumbar

Dalam pemaparan oleh wakapolda berdasarkan survei kemenhub RI tahun 2024 diperkirakan terdapat potensi pergerakan masyarakat 193,6 juta atau meningkat 56,4 % dibandingkan tahun 2023.

Untuk menjawab tantangan ini , TNI – Polri bersama Stakeholder terkait melaksanan operasi terpusat sandi ” Ketupat 2024 ” yang melibatkan 155.165 personel ,selama 13 hari dari tanggal 4 s.d 16 April 2024 ,” Dalam pemaparan yang disampaikan Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Gupuh .

Lebih lanjut Dalam Operasi ini,telah dipersiapkan 5.784 pos yang terdiri dari 3.772 pos pengamanan, 1.532 pos kesehatan dan pelayanan dan 480 pos terpadu dalam rangka pelayanan dan pengamanan utama pada jalur – jalur rawan seperti kemacetan ,kecelakaan ,kriminalitas dan bencana alam .Dengan adanya nya pos pos ini mampu memberikan pelayanan prima dan pengamanan yang optimal dengan Presisi polri ,” Ujar Wakapolda Gupuh .

Berbagai upaya yang optimal dan sinergitas dengan seluruh unsur Forkopimda di sumatera Barat , sehingga masyarakat merasakan ” Mudik ,Aman ,Ceria ,Penuh Makna” diharapkan momentum hari raya idul fitri ini dapat menjadi sarana mempererat silaturahmi persatuan dan kesatuan seluruh masyarakat ,”ungkap Wakapolda Sumbar

Dalam apel gabungan ” Operasi Ketupat Singgalang 2024 “dihadiri oleh Wagub Sumbar Audy Joinaldi ,Forkopimda Sumbar ,Satpol PP ,Dinas perhubungan [Dishub]dan petugas kesehatan .

  • Jurnalis : Rizki Ahmad Rifandi.
,

Rapat Lintas Sektoral Polresta Pasuruan Pengamanan Jelang Idul Fitri 1445 H

Rapat Lintas Sektoral Polresta Pasuruan Pengamanan Jelang Idul Fitri 1445 H

 

PASURUAN, Detikindo24.Com -Polres Pasuruan Kota gelar rapat lintas sektoral guna menyusun strategi pengamanan menjelang Idul Fitri 1445 H dalam Operasi Ketupat Semeru 2024. Senin(1/4/2024)

Kegiatan tersebut dilakukan dalam upaya menjaga keamanan dan kelancaran arus mudik dan Arus balik di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota. Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk instansi pemerintah, TNI, Satpol PP, Jasa marga, pemerintah daerah, tokoh agama, serta elemen masyarakat lainnya.

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Makung Ismoyo Jati, S.I.K., M.I.K, menyampaikan, dalam rapat yang berlangsung di Aula Polres Pasuruan Kota, berbagai aspek strategis dibahas, mulai dari pengaturan lalu lintas, peningkatan patroli keamanan, hingga penanggulangan potensi kerawanan sosial.

“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat demi terciptanya suasana yang aman dan nyaman selama periode libur panjang ini.” Ucap Kapolres.

Operasi Ketupat Semeru 2024 akan melibatkan seluruh personel dari Polres Pasuruan Kota, yang akan ditempatkan strategis di sepanjang jalur-jalur utama dan titik-titik rawan kecelakaan serta kriminalitas.

“Selain itu, kerjasama lintas sektoral dengan pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengamanan.” Tambah AKBP Makung.

Kepala Dishub Kota Pasuruan Andrianto S.Sit, MM menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh persiapan kegiatan Operasi Ketupat Semeru guna memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Idul Fitri.

“Pentingnya koordinasi antar instansi untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas dan keselamatan pengguna jalan selama libur lebaran.” Ujar Ka Dishub.

Selain menyatakan dukungannya, Kepala Dishub Kota Pasuruan juga menyampaikan tugas pokok Dishub dalam Operasi Ketupat Semeru 2024.

“Salah satunya adalah pengaturan lalu lintas yang lebih efisien dan lancar, termasuk pengalihan arus lalu lintas jika diperlukan untuk menghindari kemacetan di titik-titik rawan.” Ucap Andrianto.

Persiapan yg matang serta sinergitas antar instansi yang kuat, Polres Pasuruan Kota siap memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat selama perayaan Idul Fitri 1445 H.
Semoga dengan upaya bersama ini, masyarakat dapat merayakan hari raya dengan damai dan berbahagia.

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.